Anda di halaman 1dari 33

Gangguan Tidur

(Sleep Disorder)
Anita Dundu
- Tidur adalah suatu fenomena dasar dari
kehidupan.
- Kira-kira sepertiga kehidupan manusia
dijalankan dengan tidur,
pentingnya arti tidur bagi kehidupan
manusia
Fungsi Tidur :

- Kebanyakan orang beranggapan bahwa


tidur adalah obat penawar lelah.
- Ada beberapa teori yang
mengemukakan tentang fungsi utama
tidur
Fungsi Tidur :
1.sebagai alat untuk memperbaiki dan
merestorasi tubuh manusia, terutama otak
setelah dipakai sepanjang hari.
saat tidur, otakmembentuk protein2 baru --
memperbaiki sel-sel dan membentuk cadangan
energi baru. Penelitian yang membuktikan fungsi
restorasi tidur adalah deprivasi tidur.
• Orang-orang yang kekurangan tidur akan
mengalami rasa pusing, terganggu
konsentrasinya, iritabel, tremor tangan dan
halusinasi. Deprivasi tidur sementara akan
meningkatkan respon imunitas tubuh tetapi
deprivasi berkepanjangan akan
menghancurkan sistem imun manusia.
Fungsi Tidur :
2. teori evolusi.
 menyimpan energi. Dianalogikan
dengan perilaku hibernasi pada beberapa
binatang mamalia yang bertujuan untuk
menyimpan dan membentuk energi ketika
musim dingin tiba. Pada saat hibernasi akan
terjadi penurunan suhu tubuh, detak jantung
dan tekanan darah, frekuensi nafas,serta
metabolisme tubuh
Manusia sebagai mamalia juga terpaksa
memerlukan tidur untuk menyimpan dan
membentuk energi baru ketika fungsi-fungsi
tubuh secara relatif tidak efisien lagi
melakukan pekerjaan.
Fungsi Tidur :
3.teori hipnotoksin.
 bahwa waktu kita terjaga,
hipnotoksin menumpuk di badan kita dan
hanya dapat didetoksifikasi waktu kita tidur.
Ketika terjaga, hipnotoksin ini memacu
keadaan mengantuk. Dari suatu penelitian
didapatkan bahwa serum dari anjing yang
dideprivasi tidurnya, bila diberikan kepada
anjing yang siaga, menyebabkan anjing
yang siaga ini jatuh tertidur
• Fisiologi Tidur
proses aktif yang bersifat teratur, berulang,
reversibel, proses normal yang dibutuhkan oleh
otak untuk menunjang proses fisiologisnya.2
Tidur memiliki fungsi restorasi, penting untuk
termoregulasi dan cadangan energi tubuh.
Pada saat tidur tenaga yang hilang dipulihkan
dan terjadi pelemasan otot serta pelepasan
ketegangan.
• Tidur adalah suatu fenomena kehidupan yang
berlangsung dalam suatu siklus tidur-bangun
berupa siklus sirkadian yang secara langsung
diatur oleh pusat sirkadian di nucleus
suprakiasmatikus yaitu daerah hipotalamus
medio anteroventral, yang mempengaruhi
siklus endokrin dan pola sikap/behavior secara
langsung atau tak langsung
• Fase sadar dominasi aktivitas alfa voltase
rendah, sangat cepat kemudian masuk fase
mengantuk berupa gelombang alfa campuran
8-12 spd. Fase tidur normal terdiri dari 2 tipe :
Non Rapid Eye Movement (NREM) yang
terbagi dalam 4 stadium dan Rapid Eye
Movement (REM).
Siklus Tidur
Tidur NREM
• Stadium 1 : ditandai menurunnya aktivitas
gelombang alfa, predominan pada aktivitas
teta, tegangan rendah, frekuensi 3-7 spd (Hz),
aktivitas bola mata lambat, tonus otot
menurun berlangsung 3-5 menit. Stadium ini
mudah dibangunkan dan bila terjaga akan
merasa seperti setengah tidur
• Stadium 2 : aktivitas delta dan teta voltase
rendah-mengenah, kumparan tidur (sleep
spindle) frekuensi 12-14 spd, dan K-complex
(2-3 spd), tonus otot rendah, nadi dan
tekanan darah cenderung menurun. Stadium
1 dan 2 dikenal sebagai tidur ringan/dangkal.
• Stadium 3 : aktivitas delta 20-50%, 2 spd,
amplitudo tinggi, disebut sebagai tidur
delta/tidur dalam.
• Stadium 4 : lebih lambat lagi dari stadium 3,
>50% rekaman berupa delta.
Tidur REM,
tanda  berupa gerakan bola mata konjungasi
yang cepat pada semua arah gerak karena
gerakan twiching otot mata. Diluar gerakan
ini mata tenang. Refleks tendon melemah
atau hilang, tekanan darah dan pernafasan
meningkat dan pada pria disertai ereksi penis.
Neural Control of Arousal and Sleep
Gangguan Tidur (DSM IV):

• Primary Sleep Disorders- • Secondary Sleep Disorders-


-Dyssomnias - Sleep Disorder Related to Another
- Insomnia Mental Disorder
- Hypersomnia - Sleep Disorder Due to a General
- Narcolepsy Medical Condition
- Breathing-Related Sleeping - Substance- Induced Sleep
Disorders Disorder
- Circadian Rhythm Sleep
Disorders
- NOS
- Parasomnias
- Nightmare Disorder
- Sleep Terror Disorder
- Sleepwalking Disorder
- POS
Dyssomnia
• Tanda : gangguan pada jumlah, kualitas, atau
waktu tidur
• 5 type :
1. insomnia
2. Hipersomnia
3. narcolepsy
4. breathing-related sleep disorder
5. circadian rythm sleep disorder
insomnia

• Di Amerika, 1 dari 3 orang dewasa menderita


insomnia kronis
• Insomnia kronis selama >= 1 bulan sering
mrpkn tanda yg mendasari problem fisiologis
atau gangg psikologis (mis : depresi)
insomnia....
• Ciri : selama bbrp bulan akan :
a. sangat sulit utk tertidur,
b. tidur tanpa perasaan segar
• Gangg tidur atau yg berhubungan dg
kelelahan menyebabkan :
a. tk tinggi personal distres,
b. kesulitan dlm tugas sehari2 (kerja atau
tugas sekolah)
insomnia
• kecemasan utk tidur  meningkatkan
keterbangkitan tubuh ke arah terhambatnya
tidur yg alamiah
• kekhawatiran ttg tdk cukup tidur
• tidur tdk dpt dipaksa dimana relax  secara
alamiah dg sendirinya akan tertidur
hipersomnia
• tidur yg b>> selama seharian; berlanjut hingga
1 bl atau lebih
• Kadang berkaitan dg sleep drunkenness, sulit
bangun
• Mengarahkan pd kesulitan melakukan tugas
sehari2, spt tdk datang ke pertemuan krn sulit
dibangunkan
• Tanda  mengalami serangan kantuk yang
hebat  tiba2 jatuh tertidur; tjd dlm bbrp X
sehari  waktu jatuh tertidur +/- 15 menit
• Dx : bila tjd selama >= 3 bl maka
diagnosanya cataplexy (tiba2 kehilangan
kontrol otot)
Breathing related sleep disorder
gangguan tidur yg berulang berkaitan dg
problem pernafasan
Ketika gangg pernafasan datang : orang yg
tertidur tiba2 duduk, sulit bernafas at mengambil
nafas dlm; kmdn tertidur tanpa bangun atau
menyadari bhw pernafasannya pernah terhenti
Sering berakibat insomnia at tidur yg berlebih
Circadian rythm sleep disorder
Fungsi2 tubuh paling banyak mengikuti
rangkaian ritme internal  circadian rythm
Gangg ini disebabkan ketidakcocokan jadwal
tidur
Menyebabkan distres & ketidakmampuan
fungsi sosial, pekerjaan dll
The jet lag bukan termasuk gangg ini krn the
jet lag biasanya hanya sementara
Parasomnias
• Meliputi : perilaku abnormal atau kejadian
fisiologis :
a. selama tidur, atau
b. ambang antara bangun & tidur
• 3 tipe :
a. Nightmare disorder
b. Sleep teror disorder
c. Sleepwalking disorder
Nighmare disorder
 Tanda : bangun dr tidur krn mengalami mimpi
buruk; spt mimpi diserang atau dilukai
 Meskipun kewaspadaan cepat kembali, ttp
masih ada ketakutan & sulit utk tidur kembali
 Sering berhubungan dg pengalaman traumatik
 Secara umum lbh sering dialami ketika orang
berada di bawah tekanan
 Tjd pd saat tidur pertengahan atau larut malam
atau menjelang pagi
Sleep teror disorder
• Tjd pada saat awal tidur
• Meliputi episode teror yg berulang, berakibat
bangun dgn sgt terpaksa  mulai dg teriakan
panik
• Jika bangun terjadi selama episode sleep teror
biasanya akan muncul kebingungan dan
disorientasi selama bbrp menit
disorder

• Episode berulang dmn orang yg tidur berjalan


dr tempat tidur dg tetap tidur
• Biasanya ketika bangun akan mengalami
disorientasi atau bingung selama bbrp menit
terapi
• Farmakoteri : diberi obat anti cemas, obat tidur
• Non farmakoterapi
- Psychologiacal approach : Cognitive Behavior Therapy :
a. fokus secara langsung kpd penurunan keadaan
keterbangkitan fisiologi,
b. memodifikasi kebiasaan tidur yg maladaptif, &
c. mengubah pikiran negatif
- Higiene tidur
- Th relaksasi

Anda mungkin juga menyukai