DAN
ILMU KEDOKTERAN PENCEGAHAN
JOURNAL READING (05 JANUARI 2021) U N I V E R S I TA S A L K H A I R A AT
PA L U
Oleh :
Ahmad Irhamsyah Saputra
14 18 777 14 299
Pembimbing :
Dr. Muh Idham Rahman, MHPE
LATAR BELAKANG
Kebersihan
lingkungan
Kurang
Gizi
Efek
Infeksi langsun
g
STUNTIN
G
DIAGRAM SEBAB AKIBAT
DISKUSI
1. Tinjauan ini menyatukan daftar faktor risiko lingkungan yang dipelajari dengan
hubungannya dengan stunting pada masa kanak-kanak.
2. Faktor risiko yang memiliki bukti kuat dalam pengaruhnya dengan stunting :
- Kurangnya sanitasi
- Kurangnya pembuangan limbah di tingkat masyarakat
- Lantai yang terbuat dari tanah di lingkungan rumah tangga
- Mikotoksin yang terdapat dalam makanan
- Pembakaran bahan bakar padat di dalam ruangan
3. Penggunaan bahan bakar padat dan mikotoksin bawaan makanan merupakan
faktor risiko lingkungan yang berpotensi mempengaruhi pertumbuhan anak secara
langsung
4. Efek variasi iklim global (perubahan suhu dan curah hujan) dapat
mempengaruhi prevalensi stunting
5. Hubungan antara iklim, ketahan pangan dan kejadian stunting diperiksa dalam
tinjauan sistematis dari 15 makalah 80% ditemukan hubungan yang (+)
6. Sangat penting memahami peran lingkungan sebagai faktor risiko yang
berhubungan dengan stunting untuk membantu melindungi anak-anak.
KESIMPULAN
1. Beragam faktor risiko lingkungan pada tingkatan yang berbeda terkait dengan
stunting
2. Pentingnya untuk mempertimbangkan bagaimana faktor lingkungan
berinteraksi dengan nutrisi anak
3. Perlunya intervensi dalam menghadapi perubahan iklim serta
mempertimbangkan peran faktor risiko lingkungan dalam upaya untuk
mengurangi stunting
JBI CRITICAL APPRAISAL TOOLS
JBI CRITICAL APPRAISAL TOOLS (2)