Anda di halaman 1dari 14

Home and environmental hazards modification

For fall prevention among the elderly

Maria Dian Nurfita


R014211010
CONTENT
Journal
Public Health Nurs. Tahun 2021
Vol 38: Hal 493–501.

Accepted: 24 November 2020

DOI: 10.1111/phn.12852
Penuaan merupakan tantangan bagi kesehatan masyarakat global karena meningkatkan risiko
jatuh, kecacatan, gangguan kognitif, dan komorbiditas (Chang et al., 2019; The Lancet Public
Health, 2017). Tercatat didunia kejadian jatuh di rumah dialami orang yang berusia > 65 28%–35%
per tahun, odan usia > 70 sebesar 32%–42% (Bilik et al., 2017; CDC, 2017; Stevens et al., 2012;
WHO, 2008 ).
Jatuh didefinisikan sebagai peristiwa tak terduga di mana seseorang yang akan beristirahat
mengalami jatuh pada tingkat yang lebih rendah (Lamb et al., 2005). Pada orang dewasa memiliki
penyebab yang lebih kompleks dan menampilkan masalah yang cukup beragam /multifaktorial
(Gazibara et al., 2017), baik yang terkait dengan faktor lingkungan (31%), kurangnya latihan fisik

Latar Belakang (17%), dan pusing (13%) (Rubenstein, 2006).


Jatuh merupakan masalah kesehatan masyarakat yang utama (Heinrich et al., 2010): mereka bisa
saja mendapatkan dampak akibat jatuh baik secara fisik seperti patah tulang atau kehilangan
mobilitas) dan psikologis (meningkatkan rasa takut jatuh, kehilangan kepercayaan diri, dan
partisipasi sosial; Gunn et al., 2014; Pin & Spini, 2016). Kejadian terkait kecenderungan dampak
negatif akibat penyakit kronis tersebut juga seringkali terjadi pada Orang dewasa yang lebih tua
dengan segala macam keterbatasan fisik karena usia maupu penyakit tambahan (Milat et al., 2011),
mengalami penurunan kualitas hidup (Stenhagen et al., 2014), dan mengalami peningkatan
penerimaan panti jompo (Gill et al., 2013).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengembangkan alat implementasi untuk
penilaian modifikaai lingkungan rumah yang tepat
sehingga mampu memberikan perlindungan yang
kelanjutan, dan dapat di modifikasi dan sesuaikan
dengan intervensi modifikasi untuk mencegah
jatuh pada orang tua yang tinggal di masyarakat

pertanyaan Penelitian
1. Apakah pengkajian dan modifikasi di rumah
efektif dalam mengurangi jumlah jatuh dan jatuh
dan ketakutan jatuh pada lansia yang tinggal di
komunitas?
2. Intervensi terkait tata letak rumah mana yang
paling efektif dalam mengurangi jumlah jatuh dan
jatuh pada lansia yang tinggal di komunitas?
3. Bagaimana seharusnya intervensi ini disusun
dan disampaikan kepada lansia yang tinggal di
komunitas?
Desain Penelitian dan
penetapan kriteria

Systematic Review
Yang terdiri atas beberapa tahapan
Yang kedua adalah menyerahkan draft manual untuk
Yang pertama adalah tinjauan literatur ilmiah mencapai konsensus di antara para ahli klinis tentang
(pedoman, tinjauan (1) keberlanjutan dalam hal sosial (intervensi tidak boleh
sistematis, dan uji coba terkontrol secara acak), meningkatkan ketidaksetaraan sosial yang berkaitan
termasuk kegiatan dengan gender, aspek sosial ekonomi, dan perbedaan
berbasis bukti, tindakan, intervensi, program, dan budaya, antara lain), istilah ekonomi (mis. , kemanjuran
strategi tentang biaya), dan dalam hal waktu (efek positif harus berlanjut
penilaian rumah dan intervensi modifikasi untuk setelah intervensi dihentikan)
mencegah jatuh (2) kemampuan transfer dalam konteks lokal mengingat
dan cedera terkait jatuh di lansia yang tinggal di hambatan dan sumber daya. Draf manual telah
komunitas dimodifikasi sesuai dengan pendapat ahli, dan manual
Tahapan ini meliputi penelitian penelitian terdahulu, final telah dibuat.
tinjauan kriteria inklusi dan eksklusi, pemilihan
penelitian, penilaian kualitas, ekstraksi data, dan
analisis. Data yang diekstraksi telah diringkas secara
naratif dalam draft manual.
Kriteria inklusi dan eksklusi

1. pedoman, tinjauan sistematis, dan RCT dalam


bahasa Italia dan/atau Inggris yang diterbitkan antara 1
Januari 2015
dan 15 Juli 2019

Eksklusi
1 studi dengan pendekatan
naratif atau observasional, literatur abu-abu, editorial,
pendapat ahli,
laporan, studi dengan hasil yang tidak meyakinkan ,
studi yang
dikutip dalam makalah yang sudah disertakan
2. studi yang
berfokus pada populasi dengan gangguan kognitif parah
atau
Proses Studi
Pedoman dicari secara independen oleh empat pengulas (DC, AA, LIF, SP). Dua
pengulas/reviewer (LIF, SP) secara independen mencari ulasan dan RCT.
Pertama, mereka
membaca judul dan abstrak dari makalah yang diidentifikasi dan menghilangkan studi
yang tidak relevan.
Kedua, merekaPedoman
membacadicari
makalah secara
secara keseluruhan
independen untuk pengulas (DC, AA, LIF, SP). Dua
oleh empat
mengidentifikasi mereka(LIF,
pengulas yangSP)
memenuhi syarat untukmencari
secara independen disertakan.
ulasan dan RCT. Pertama, mereka
Ketiga Reviewer mengelola kembali literatur yang memenuhi syarat
membaca judul dan abstrak dari makalah yang diidentifikasi dengan
dannilai masing-masing
menghilangkan studiliteratur
disesuaikan dengan kesepakatan
yang tidak relevan. sebelumnya
Kedua, mereka yseperti baganmakalah
membaca di bawah
secara keseluruhan untuk
mengidentifikasi mereka yang memenuhi syarat untuk
Instrument Yang Digunakan

AMSTAR Cocrane
Alat untuk menilaimenilai Risk of Bias
tinjaun secara sistematis RCT dinilai dengan
Review diberikan satu poin
Instrume Tools
Cochrane Risk of Bias
jika setiap item menerima n Tool
“Ya” pada item AMSTAR Hal ini dilakukan dengan
memilah Kualitas bukti
pada skala empat posisi
kualitatif

PRISMA (rendah, cukup, baik, dan


sangat baik)
Item pelaporan pilihan untuk tinjauan
sistematis dan meta-analisis dan kriteria
untuk mengukur kekuatan bukti.
Analisis
Data tentang keberlanjutan dan transferabilitas setiap intervensi
juga diperoleh dilanjutkan kemudian dengan Analisis dan sintesis naratif dari
data yang diperoleh dilakukan untuk membuat draft manual.
Hasil dan Pembahasan

• intervensi rumah/lingkungan dapat efektif


dalam mengurangi jumlah individu yang jatuh
dan frekuensi jatuh pada orang yang tinggal di
komunitas berusia 65 tahun ke atas. Literatur
menyarankan penggunaan lantai anti slip, cara yang
pencahayaan yang memadai, furnitur yang efisien untuk memulai program adalah dengan
sesuai, dan tata letak yang memadai dan menargetkan orang-orang yang
nyaman berisiko tinggi jatuh
hal tersebut sangat menguntungkan semua orang
• modifikasi rumah merupakan intervensi yang yang tinggal di rumah
berbiaya rendah, sangat hemat biaya, dan yang dimodifikasi, bukan hanya mereka yang berisiko
memberikan hasil yang tinggi dimana manfaat jatuh sehingga efektivitas intervensi
kesehatan dalam hal kualitas hidup di antara Yang diikuti kepatuhan individu yang berisiko jatuh
orang dewasa yang lebih tua. Selain itu, beban bersama keluargakeluarga (caregiver)
jatuh yang tinggi terkait dengan lingkungan
rumah yang tidak memadai; dengan demikian,
intervensi pencegahan harus fokus pada
modifikasi rumah yang akurat
Faktor yang harus dipertimbangkan dalam modifikasi Lingkungan rumah penyebab jatuh
1. Lantai yang sesuai (misalnya, lantai anti slip, permukaan kering, tanpa parket atau karpet);
2. pencahayaan yang memadai (misalnya, lampu malam atau pencahayaan tambahan, mudah
dinyalakan);
3. Perabotan yang sesuai (misalnya, tinggi tempat tidur/kursi rendah, rel samping tempat tidur,
kursi dengan sandaran tangan, dan pegangan tangan di kamar mandi dan lorong);
4.tata letak yang memadai (misalnya, ruang yang cukup untuk bergerak dan menggunakan
alat bantu berjalan, semua area rapi dan bersih dari bahaya tersandung; RNAO, 2017).

Hasil Efektivitas modifikasi rumah ditingkatkan dalam intervensi multifaktorial yang mencakup
Pembahasan evaluasi risiko, pendidikan kesehatan, modifikasi lingkungan, promosi alas kaki yang tepat,
perawatan podiatri multifaset, rekonsiliasi obat, dan manajemen kontinensia
(RNAO, 2017)

hambatan dan fasilitator keberhasilan implementasi.


1 Profesional kesehatan harus mengatasi kurangnya rasa urgensi atau motivasi individu untuk
mengubah perilaku untuk meningkatkan kesadaran mereka akan risiko jatuh.
2. Setiap modifikasi rumah harus didiskusikan dan disetujui oleh individu dan pengasuh mereka
untuk menghasilkan perubahan yang ditargetkan dan bertahan lama.
3. kurangnya sumber daya keuangan dapat menjadi hambatan utama baik bagi
individu maupun masyarakat
Kesimpulan
Modifikasi rumah adalah program pencegahan yang efektif dalam mengurangi
jatuh dan jatuh di antara orang dewasa yang tinggal di komunitas yang lebih tua
berusia 65 tahun ke atas.
Screening awal kemampuan fisik. Intelegensi dan dukungan lansia secara
manual pada awal pengkajian dapat membantu dokter, profesional
kesehatan, dan pemangku kepentingan untuk menerapkan intervensi perubahan
lingkungan.
Promosi kesehatan lansia sehat tetap menjadi strategi
yang paling efektif untuk mengurangi biaya dan morbiditas pada populasi lanjut
usia
IMPLIKASI
print the presentation and make it into a film to be used in a wider field

alat penilaian risiko jatuh berguna dalam menyelesaikan penilaian


klinis.

intervensi harus dimiliki oleh profesional kesehatan


terlatih (misalnya, perawat, dokter, terapis okupasi, dan fisioterapis)
sehingga menciptakan aliansi terapeutik dengan baik kepada pasien
maupun sejawat

Kreativitas maupun kemampuan Memodifikasi intervensi yang lebih


sederhana dan lebih murah terlebih dahulu bersmaa keluarga .

Kolaborasi dalam tindak lanjut Terakhir, khususnya lembaga lokal


(misalnya, kotamadya dan dinas sosial) harus
dilibatkan untuk memastikan keberlanjutan ekonomi bagi lcare
guver yang belum mampu atau bantuan peralatan modigikasi
Click here to add the text

Thank You
The user can demonstrate on a projector or computer or print the it into
a film to be used in a wider field

Reporter:xxx

Anda mungkin juga menyukai