SIDANG PRESENTASI

LAPORAN KERJA PRAKTEK

PROYEK PEMBANGUNAN PENGAMAN

KALI MATI (TALUD) AKE WARING JALA

Oleh : Dosen Pembimbing :

Novita B Gamtohe Joni Hermanto ST, MT
121052220115090 NIP.1227078701

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
TINJAUAN PELAKSANAAN DAN
PERHITUNGAN PEKERJAAN
GALIAN PONDASI,
PEMASANGAN BATU DAN
PLESTERAN PADA PROYEK
PEMBANGUNAN PENGAMAN
KALIMATI ( TALUD) TAKOME –
KOTA TERNATE
1. LATAR BELAKANG

Kerja Praktek adalah proses pengenalan ilmu lapangan

sebagai turunan dari ilmu teori di bangku kuliah. Khusus
dalam Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Maluku Utara mewajibkan
peserta didik untuk mengikuti mata kuliah Kerja
Praktek, guna untuk menambah pengalaman dan
pengenalan tentang pengelolaan proyek di lapangan.
Kerja Praktek dilaksanakan pada proyek konstruksi di
Kota Ternate salah satunya pada Proyek Pembangunan
Pengaman Kali Mati (Talud) Ake Waring Jala di
Kelurahan Takome, talud ini dibangun untuk
mengurangi/menahan banjir dari sungai yang terjadi
pada saat musim hujan yang bisa membahayakan warga
disekitar.
2. MAKSUD DAN TUJUAN
KERJA PRAKTEK
Maksud dilaksanakannya Kerja Praktek ini
untuk mendapatkan pengalaman secara
langsung bentuk kegiatan fisik pembangunan
dibidang teknik sipil.
Tujuan dilaksanakannya Kerja Praktek ini
adalah :
1. Mengidentifikasi proses pelaksanaan
pada proyek pembangunan pengaman
kalimati (talud) Takome – Kota Ternate
yaitu, pelaksanaan galian pondasi,
pemasangan batu dan plesteran.
2. Mengidentifikasi perhitungan galian
pondasi, pemasangan batu dan plesteran.
3. DESKRIPSI PROYEK
U

LOKASI PROYEK

TAKOME

Gambar Lokasi Kerja Praktek Pembangunan Pengaman Kalimati (Talud)

4. DATA TEKNIS PROYEK
Administrasi

• Nama Proyek : Proyek Pembangunan Pengaman

Kalimati (Talud)
• Lokasi Proyek : Kelurahan Takome Kawasan Pulau
Ternate
• Pemilik Proyek : Badan Penanggulangan Bencana
Daerah
• Kontraktor Pelaksana: PT. Kaweruan Putera Mandiri
• Sumber Dana : BPBD
• Nilai Kontrak : Rp 7.140.300.000,00
• Panjang Talud : 900 m
• Waktu Pelaksana : 90 HK
5. DATA PERHITUNGAN
• Perhitungan Volume Galian Pondasi
Volume = Panjang x Tinggi x Lebar
Volume = 900 m x 1,20 m x 1,50 m
Volume = 1620 m 3

• Perhitungan Volume Pasangan Batu

 Volume dinding
Volume = Panjang x ((Lebar atas+ Lebar bawah)/2 x Tinggi
Volume = 900 x ((0,60 + 1,30) / 2) x 3,00
Volume = 2,565 m3
5. DATA PERHITUNGAN
 Volume kaki
Volume = Panjang x Lebar bawah x Tinggi
Volume = 900 x 1,50 x 1,20 I
Volume = 1620 m 3
 Volume Total = Volume dinding + Volume kaki
Volume Total = 2,565 + 1620
Volume Total = 4185 m 3

• Volume plesteran 1 : 4
Volume = Panjang x Lebar atas x Tinggi
Volume =900 m x (0,60 m + 3,08 m)
Volume = 3312 m 2
6. PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN
Dalam pelaksanaan dan pengawasan sendiri , bahan, peralatan serta proses
pekerjaan harus ada pengawasan yang baik secara intensif, ketat dan
tegas untuk mendapatkan ketetapan aspek mutu, waktu dan biaya.
Lokasi Pelaksanaan Proyek
6. PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN
• Bahan Material

Semen Pasir Batu Gunung Air

 6. PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN
• Alat

Excavator Sekop Tropol Ember Kereta dorong

6. PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN
Penggalian Tanah Pondasi dan Pembuatan Pondasi
6. PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN
Penyusunan Batu dan Plesteran
7. KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan
Proyek pembangunan pengaman kalimati (Talud) Ake Waring Jala di kelurahan
Takome dibangun untuk mengurangi/menahan banjir dari sungai yang terjadi pada
saat musim hujan yang bisa membahayakan warga disekitar. Talud dengan panjang
900 meter, tinggi 3 meter, lebar atas 60 cm, lebar dasar 150 cm dan kemiringan 308
cm ini telah diselesaikan dengan baik, sesuai tahapan penyelenggaraan proyek pada
umumnya.

Saran
1. Agar pelaksanaan pekerjaan dapat berlangsung dengan baik, hendaknya pihak
bersangkutan mengetahui tugasnya masing-masing dan disiplin dalam menjalankan
tugasnya dengan baik untuk meminimalisir atau menghindari kesalahan dalam
proyek.
2. Semua pekerjaan harus benar-benar tepat dalam mutu, waktu dan biaya. Untuk
mendapatkan ketepatan pada tiga aspek tersebut maka dibutuhkan pula pengawasan
yang baik secara intensif, ketat dan tegas dari pihak-pihak yang terkait.
3. Menerapkan standar keamanan, menggunakan alat-alat pengaman yang memadai dan
keselamatan kerja untuk mencegah atau mengurangi resiko kecelakaan.
Maaf apabila ada penyampaian
yang kurang berkenan
Karena pengalaman,
pengetahuan dan keterampilan
yang dimiliki masih minim.
 TERIMA KASIH
ATAS PERHATIANNYA