Anda di halaman 1dari 41

TREND DAN ISSUE

KEPERAWATAN
KELUARGA
MRE
PENGERTIAN

• Trend adalah hal yang sangat mendasar dalam berbagai


pendekatan analisa, tren juga dapat di definisikan salah satu
gambaran ataupun informasi yang terjadi pada saat ini yang
biasanya sedang popular di kalangan masyarakat.

• Trend adalah sesuatu yang sedang di bicarakan oleh banyak orang


saat ini dan kejadiannya berdasarkan fakta
PENGERTIAN

• Issu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan


terjadi atau tidak terjadi pada masa mendatang, yang menyangkut
ekonomi, moneter, sosial, politik, hukum, pembangunan nasional,
bencana alam, hari kiamat, kematian, ataupun tentang krisis.

• Issu adalah sesuatu yang sedang di bicarakan oleh banyak namun


belum jelas faktanya atau buktinya
SOO, TREND DAN ISU KEPERAWATAN
ADALAH
• Trend dan Issu Keperawatan adalah sesuatu yang sedang
dibicarakan banyak orang tentang praktek/mengenai
keperawatan baik itu berdasarkan fakta ataupun tidak, trend
dan issu keperawatan tentunya menyangkut tentang aspek
legal dan etis keperawatan.

• Khususnya pada area “KEPERAWATAN KELUARGA”


ASPEK LEGAL

• Aspek legal dapat didefinisikan sebagai studi kelayakan yang


 mempermasalahkan keabsahan suatu tindakan ditinjau dan hukum yang
berlaku di Indonesia.
• Aspek legal Keperawatan adalah Ilmu pengetahuan mengenai hak dan
tanggung jawab legal yang terkait dengan praktik keperawatan, contohnya
asuhan keperawatan.
• CONTOH : Dokumentasi dalam proses keperawatan.
DASAR HUKUM

• Legislasi (Registrasi dan Praktek Keperawatan) Keputusan Menteri Kesehatan


No.1239/Menkes/XI/2001, Latar belakang “Perawat sebagai tenaga
profesional bertanggung jawab dan berwenang memberikan pelayanan
keperawatan secara mandiri dan atau berkolaborasi dengan tenaga kesehatan
lainnya sesuai dengan kewenangannya. Untuk itu perlu ketetapan yang
mengatur tentang hak dan kewajiban seseorang untuk terkait dengan
pekerjaan/profesi.”
• Registrasi dan Praktik Keperawatan Sesuai KEPMENKES NO. 1239 TAHUN 2001
• Sesuai dengan Undang-Undang No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan:
• Pasal 32 (ayat 4): “Pelaksanaan pengobatan dan atau perawatan berdasarkan ilmu
kedokteran dan atau ilmu keperawatan, hanya dapat dilaksanakan oleh tenaga
kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan untuk itu.
• Pasal 153 (ayat 1 dan 2): (ayat 1): “Tenaga kesehatan berhak memperoleh
perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya”.
Sedangkan (ayat 2): “tenaga kesehatan dalam melakukan tugasnya berkewajiban
untuk mematuhi standar profesi dan menghormati hak pasien.
DASAR ETIK
• HAK PASIEN DAN INFORMED CONSENT
• Hak-hak Pasien :
1.    Hak untuk diinformasikan
2.    Hak untuk didengarkan
3.    Hak untuk memilih
4.    Hak untuk diselamatkan
• Informed Consent
• Informed consent adalah dokumen yang legal dalam pemberian persetujuan prosedur tindakan
medik dan atau invasif, bertujuan untuk perlindungan terhadap tenaga medik jika terjadi sesuatu
yang tidak diharapakan yang diakibatkan oleh tindakan tersebut. Selain itu dapat melindungi
pasien terhadap intervensi / tindakan yang akan dilakukan kepadanya.
PRAKTIK KEPERAWATAN KELUARGA (HOME
CARE)
S1
KEPERAWATAN

HOME CARE NERS

STR SIPP
PERAN KEPERAWATAN KELUARGA
PROFILE SARJANA KEPERAWATAN DAN NERS 

1. CARE PROVIDER
2. COMMUNITY LEADER
3. EDUCATOR
4. MANAGER
5. PENDELEGASIAN
6. RESEACHER
ISSUE KELUARGA
• PERUBAHAN POLA FUNGSI KELUARGA MASYARAKAT SEKARANG
• KELUARGA DENGAN PERNIKAHAN SESAMA JENIS (LGBT) BAHKAN MENGADOPSI ANAK
• BAGAIMANA DENGAN ANAK YANG DIBESARKAN
PASANGAN GAY ATAU LESBI ???
SURVEY PEMETAAN PERILAKU LESBIAN, GAY,
BISEKSUAL DAN TRANSGENDER (LGBT) DI PROVINSI
SUMATERA BARAT, 2018
• Lokasi penelitian ini dipilih berdasarkan hasil estimasi kelompok beresiko dimana Padang merupakan
kelompok LGBT tertinggi di Sumbar, Bukittinggi merupakan kelompok kunci waria tertinggi di Sumbar,
sedangkan Kota Solok dan Kab. Solok merupakan lima besar tempat beresiko LGBT di Sumbar dan
terdapat salah satu RS rujukan HIV AIDS di Sumbar.
• Hasil penelitian mengungkapkan diantaranya, bahwa sebagian besar (64,6%) responden mempunyai
orientasi seksual sesama jenis (homoseksual), 46,3% responden memiliki identitas seksual sebagai gay
serta 27,9% biseksual.
• Umur responden terbanyak berada dala kelompok umur 15-25 tahun (51,03%).
• Latar belakang riwayat perilaku LGBT yang terbesar disebabkan karena dikecewakan dan disakiti lawan
jenis (14,0%). Ditinjau dari perilaku LGBT sebanyak 54,4% responden tidak mempunyai pasangan seks
tetap. Cara responden mendapatkan pasangan seks terbanyak adalah melalui relasi seksual di media
online (58,7%). Sebagian besar resar responden tidak menerapkan dan banyak yang lupa melaksanakan
ibdaha sholat lima waktu (67,35%). Sebanyak 65,3% responden perndah mendapatkan pelayanan
konseling VCT, dan sebanyak 12,9% responden mengalami Infeksi Menular Seksual (IMS). Hasil
penelitian juga mengungkapkan harapan kedepan responden untuk merubah perilaku terbanyak
menjab ya, tapi selalu gagal sebesar 48,99%.
JUMLAH LGBT

• Tidak ada yang bisa memprediksi jumlah LGBT di dunia karena


kebanyakan mereka hidup dibalik status nya
• Kekuatan LGBT dapat dilihat di media sosial Amerika, ada 10 juta
pengguna twitter menggunakan tagar #loveWins
• LGBT merambah ke negara muslim seperti Indonesia.
• Pendekatan dilakukan melalui : pendekatan budaya dan kesenian
(terutama budaya popular film, karya sastra , komik dll)
• Estimasi kemenkes 2012 terdapat 1.095.970 guy dan lebih 5 %
pengidap HIV
UPAYA

• KEMENKES menetapkan LGBT sebagai masalah Kesehatan jiwa yang dijelaskan


pada buku pedoman masalah kesehatan jiwa yang dibuat Kemenkes
pada tahun 2017
• Buku ini dibuat 2017 dan menjadi pedoman masalah kesehatan
jiwa di Indonesia yang diakomodir dalam UU Kesehatan Jiwa no 18
tahun 2014 yaitu UU Kesehatan Jiwa Indonesia. Isinya yaitu
membedakan orang dengan gangguan jiwa dengan masalah
kejiwaan.
UPAYA.

• Langkah kemenkes sudah selesai dengan menyusun


pedoman masalah kesehatan jiwa yang memasukkan
LGBT adalah masalah kesehatan jiwa.
• (LGBT) sebagai persoalan dari sisi Kemenkes yang tetap
mempertahankan berdasarkan norma, agama,
budaya,"ujarnya saat Forum Koordinasi anggota Gugus
Tugas Pencegahan dan Penanganan Pornografi (GTP3)
bertema Pornografi dan LGBT di Kementerian PPPA.
KELUARGA TIDAK MENIKAH YANG TINGGAL
BERSAMA
• Tinggal bersama sebelum menikah menjadi hal umum di Amerika
Serikat. Ketika mencapai usia 30 tahun, sekitar 75 persen wanita
tinggal bersama pasangan pria mereka.
• Menurut Susan Brown dari Bowling Green State University di Ohio,
tinggal bersama sebelum menikah cenderung dilakukan oleh orang-
orang yang memiliki pendidikan tinggi dan finansial yang stabil. Mereka
menganggap tinggal bersama adalah sebuah batu loncatan untuk
menikah.
• 53 % adalah lulusan sarjana 30 % diploma
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIVE

• Dengan tinggal bersama, bisa saling berbagi dan mengatur keuangan.


Tentunya lebih hemat, karena bisa menggunakan uang yang tak
terpakai untuk menabung dan investasi yang berguna saat masa depan
• Tinggal bersama sebelum menikah juga diyakini sebagai penjajakan
lebih dalam untuk saling mengenal karakter dan sifat. 
• Pasangan yang tinggal bersama sebelum menikah cenderung cepat
bercerai setelah benar-benar menikah. 
• Pasangan yang tinggal bersama sebelum menikah juga dinilai tidak
menghargai hukum, agama, dan budaya.
• Resiko perselingkuhan ketika mereka akhirnya menikah cukup tinggi.
• Penolakan lingkungan sosial serta timbulnya kejahatan.
KUMPUL KEBO ( KOHABITASI) DI INDONESIA

• HomeRegionalJawa Barat
• VIDEO: Satpol PP Depok Amankan 20 Orang Diduga Kumpul Kebo
• Chandra Bayu WitantraChandra Bayu Witantra
• 02 Mei 2021, 12:16 WIB
• Liputan6.com, Jakarta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok, Jawa Barat mengamankan 20
orang pria dan wanita diduga pasangan kumpul kebo. Mereka terjaring razia saat kedapatan sedang
berdua-duaan di dalam kamar indekos.
NORMA

• Salah satu aturan yang melarang kohabitasi di Indonesia adalah Pasal 491
RUU KUHP tentang Kohabitasi disebutkan bahwa, "Setiap orang yang
melakukan hidup bersama sebagai suami istri di luar perkawinan dipidana
dengan penjara paling lama 6 (bulan) atau pidana denda paling banyak
kategori II.“
• Norma Agama
• Norma Masyarakat
KOHABITASI DI INDONESIA
ORANG TUA TUNGGAL (SINGLE MOTHER)

• Orangtua tunggal atau single parent mengemban tanggung jawab yang


berat karena harus berperan sebagai ibu atau ayah sekaligus.
• Perceraian bukan merupakan pilihan dalam keluarga, tetapi jika
masalah keluarga tak kunjung selesai, menjadi orang tua tunggal
adalah jalan keluarnya.
FAKTA MENJADI ORANG TUA TUNGGAL

• Mengurus semua tentang keluarga dan pengasuhan sendirian.


• Peran orangtua tunggal penuh suka dan duka, bangkit dari kesalahan dan belajar
menjadi yang terbaik
• Kesuksesan dan kegagalan di tangan kita sepenuhnya
• Anak mandiri karena keadaan
• Hak asuh Bersama
• Sulit membuat keputusan
HASIL PENELITIAN
• Perempuan yang menjadi orang tua tunggal , terutama yang mengalaminya di usia
16-49 tahun cenderung memiliki kesehatan yang buruk di usia lanjut.
• Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko kesehatan yang buruk bagi ibu tunggal
lebih banyak ditemukan di negara-negara maju seperti Inggris, Amerika Serikat,
Denmark dan Swedia. Penelitian ini dilakukan di beberapa negara maju, dan survei
dilakukan terhadap perempuan berusia di atas 50 tahun. Responden pun diberikan
pertanyaan seputar kondisi kesehatan mereka.

Temuan menunjukkan, 1 dari 3 ibu di AS yang disurvei telah menjadi ibu tunggal
sebelum usia 50, dibandingkan di negara-negara lain, sekitar 1 dari 5 di Inggris dan
negara-negara Eropa Barat, sekitar 4 dari 10 di Denmark dan Swedia, dan 1 di 10 di
Eropa Selatan.
• akibat perceraian, dan harus sendirian mengurus anak dan rumah tangga selama 8
tahun atau lebih berisiko mengalami kesehatan yang sangat buruk bahkan berisiko
mengalami cacat fisik di kemudian hari.
INDONESIA . BPS NIKAH, TALAK DAN CERAI
singlemomsindonesia

KOMUNITAS SINGLE MOTHER

• @ singlemomsindonesia
• Pendiri  @maureen.hitipeuw
• “HARGAI KAMI SELAYAKNYA PEREMPUAN LAIN”
MBA (MARRIED BY ACCIDENT)

• Status hidup bersama adalah kawin berdasarkan surat maupun tanpa surat.
• Faktor utama yang mempengaruhi kemungkinan seorang perempuan untuk hamil antara lain
perkawinan, dan aktivitas seksual.
• Perkawinan merupakan awal dari kemungkinan untuk hamil bagi seorang perempuan.
• Di Indonesia, perkawinan memiliki hubungan yang kuat dengan fertilitas, karena biasanya
kebanyakan perempuan melahirkan setelah ada dalam ikatan perkawinan.
• Masyarakat dengan usia perkawinan pertama yang rendah cenderung untuk mulai mempunyai
anak pada usia yang rendah pula dan mempunyai fertilitas yang tinggi.
AKTIVITAS SEKSUAL
FAKTA

• Survei yang dilakukan oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Kemenkes pada
Oktober 2013, menemukan sebanyak 63% remaja sudah pernah melakukan hubungan seks
dengan kekasihnya maupun orang sewaan dan dilakukan dalam hubungan yang belum sah. 
• Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017 (dilakukan per 5 tahun)
mengungkapkan, sekitar 2% remaja wanita usia 15-24 tahun dan 8% remaja pria usia di usia
yang sama mengaku telah melakukan hubungan seksual sebelum menikah, dan 11%
diantaranya mengalami kehamilan yang tidak diinginkan. 
• Hasil Survei Pengalaman Hidup Perempuan Nasional (SPHPN) 2021 yang dilakukan oleh
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menunjukkan
1 dari 4 perempuan usia 15-64 tahun atau sekitar 26,1 persen mengalami kekerasan fisik
dan/atau seksual yang dilakukan pasangan dan selain pasangan selama hidupnya.
DAMPAK
• Psikis remaja terganggu.
• Kesehatan reproduksi pada remaja juga masih dalam faktor resiko
• Tekanan sosial yang berdampak pada mental remaja
• Putus sekolah berdampak pada masa depan remaja
• Resiko menjadi orang tua tunggal
• Perceraian
• Meningkatnya perilaku aborsi
• Meningkatnya angka kematian bayi dan kecacatan.
• Resiko penyakit menular seksual
PENCEGAHAN

• Persoalan seks bebas harus ditangani secara menyeluruh mulai dari orang tua dan
keluarga, sekolah, pemerintah, serta oleh remaja itu sendiri. 
• Refleksi moral dari ajaran agama dan penanaman nilai dan norma susila untuk menangkal
perilaku menyimpang tersebut.
• Orang tua, lingkungan terdekat anak, hingga sekolah sangat berperan penting dalam
membentuk kepribadian dan kehidupan remaja.
• Generasi muda sejak dini harus ditopang oleh prinsip-prinsip keimanan, ajaran agama,
ajaran nilai dan norma susila yang kuat sehingga membentuk remaja yang bermoral. 
• Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyatakan:
• “Prevalensi kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta Indeks Perlindungan Anak (IPA) telah
menjadi indikator Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 yang harus
di evaluasi capaiannya, agar dapat mengukur keberhasilan dalam menurunkan angka kekerasan dan
meningkatkan capaian pembangunan perlindungan anak.
QUIZ
• sesuatu yang sedang di bicarakan oleh banyak orang saat ini dan kejadiannya berdasarkan fakta
merupakan makna dari kata apa?
a. Issue
b. Trend
c. Realita
d. Gosip
e. Berita
QUIZ
• Dibawah ini manakah yang menjadi contoh yang paling tepat dalam aspek legal keperawatan?
a. Tindakan kolaborasi
b. Tindakan mandiri keperawatan
c. Dokumentasi asuhan keperawatan
d. Implementasi keperawatan
e. Rencana keperawatan
QUIZ
• Manakah dibawah ini yang termasuk dalam hak pasien ?
1.    Hak untuk diinformasikan
2.    Hak untuk didengarkan
3.    Hak untuk diselamatkan
4.    Hak untuk diperhatikan
QUIZ
• Manakah yang termasuk dampak MBA pada gangguan pada system Kesehatan reproduksi remaja
dibawah ini?
a. Resiko menjadi orang tua tunggal
b. Perceraian
c. Perilaku aborsi dan PMS
d. Meningkatnya angka kematian bayi dan kecacatan.
e. Resiko putus sekolah dan tekanan mental
QUIZ
• Pendekatan dengan cara apakah yang dilakukan kaum LGBT dalam memperluas pengakuan kepada
dunia terutama negara- negara mayoritas muslim ?
a. Pendekatan fisik
b. Pendekatan HAM
c. Pendekatan sosial
d. Pendekatan spiritual
e. Pendekatan budaya
QUIZ
• Terdapat banyak dampak negative kumpul kebo dibandingkan dengan dampak positifnya, manakah
dibawah ini yang termasuk dampak positif keluarga tidak menikah yang tinggal Bersama?
a. Pasangan yang tinggal bersama sebelum menikah juga dinilai tidak menghargai hukum, agama, dan
budaya.
b. Tinggal bersama sebelum menikah juga diyakini sebagai penjajakan lebih dalam untuk saling
mengenal karakter dan sifat. 
c. Pasangan yang tinggal bersama sebelum menikah cenderung cepat bercerai setelah benar-benar
menikah. 
d. Resiko perselingkuhan ketika mereka akhirnya menikah cukup tinggi.
e. Penolakan lingkungan sosial serta timbulnya kejahatan.
QUIZ
• Salah satu perundang-undangan yang mengatur kohabitsi adalah :
a. Pasal 381 RUU KUHP
b. Pasal 291 RUU KUHP
c. Pasal 471 RUU KUHP
d. Pasal 467 RUU KUHP
e. Pasal 491 RUU KUHP
QUIZ
• Apakah yang menjadi factor utama terjadinya MBA pada remaja ?
a. Pacaran
b. Pernikahan
c. Pergaulan
d. Aktifitas seksual
e. Pengekangan ortu
QUIZ
• Apakah upaya pencegahan yang harus ditanamkan pada Generasi muda sejak dini untuk
mencegah terjadinya MBA ?
1. Menanamkan prinsip-prinsip keimanan
2. Mengajarkan ajaran agama,
3. Mengajarkan ajaran nilai
4. Menekankan norma susila yang kuat
QUIZ
• Apakah yang menjadi latar belakang terbesar pelaku LGBT menyukai orang sejenis ?
a. Bawaan lahir
b. Merasa lebih akrab dengan sejenis
c. Lingkungan yang mempengaruhi
d. Korban perlakuan kekerasan seksual
e. Disakiti lawan jenis

Anda mungkin juga menyukai