KEPERAWATAN
EFFECT OF MUSIC THERAPY INTERVENTION IN
ACUTE POSTOPERATIVE PAIN AMONG OBESE
PATIENTS
3. Metode :
Uji klinis acak prospektif dilakukan di rumah sakit universitas tersier. Sidang termasuk kelompok
studi dan kelompok kontrol juga. Penelitian ini adalah penelitian konfirmasi dengan pre
intervention dan pengukuran pasca-intervensi pada kedua kelompok. Data dikumpulkan dari
pasien postoperatif kelebihan berat badan atau obesitas (n = 87), yang hanya dipisahkan dalam
dua kelompok studi, kelompok "terapi musik" (n1 = 45), dan kelompok "terapi non-musik" (n2 =
42) subyek. Algoritme seleksi acak adalah sebagai berikut: selama hari bedah yang khas,
setengah dari pasien (pasien pertama dan ketiga) dimasukkan dalam kelompok studi dan
kelompok ke-2 dan ke-4 dimasukkan dalam kelompok kontrol. Hari operasi berikutnya, seleksi
dilakukan oleh baris yang berlawanan. Penelitian ini dilaksanankan selama 3 bulan. Perhitungan
analisis mengunakan SPSS versi 20,0. Hasilnya ditabulasikan dan dianalisis menggunakan
teknik statistik yang sesuai. Intergroup- dan intragroup- perbandingan parameter penelitian
dibuat dengan "ANOVA Ukuran berulang".
4. Hasil Penelitian :
Para pasien dalam dua kelompok memiliki nilai rata-rata normal dalam denyut
jantung, laju respirasi dan SpO2, sebelum dan sesudah intervensi, tanpa kelainan
khusus. Pasien yang menerima terapi musik, dua kali pasca operasi, dirujuk lebih
menurun Δ-skor VAS = -1,78 unit (VAS setelah - VAS sebelum: 2,64 - 4,42),
dibandingkan dengan kelompok pasien non-musik, yang skor Δ-VAS-nya kurang
berkurang, hanya untuk -0,22 unit (VAS setelah - VAS sebelum: 3,76 - 3,98). Dari
semua variabel penelitian, hanya “Mean Arterial Pressure” dan “VAS” yang
ditemukan dipengaruhi oleh terapi musik intervensi. Perawat dapat menggunakan
metode ini, dalam praktek klinis sehari-hari sebagai alat tambahan dengan
kombinasi standar analgesic.
5. Diskusi :
Peneliti membuat interprestasi secara rasional di bagian penggunaan terapi music
terbukti dapat menurunkan rasa nyeri lebih cepat pada pasiean postoperative dengan
obesitas. Interaksi yang signifikan menunjukkan bahwa meskipun skor VAS berubah
dari waktu ke waktu, namun untuk grup musik menurun praktik keperawatan sebagai
penunjang kerja obat analgesic. Hal ini sangat berkaitan dengan kebutuhan dasar
pasien berupa rasa nyaman.
6. Implikasi Keperawatan :
Dampak dari hasil penelitian ini ialah perawat dapat melakukan intervensi tambahan ini
dalam rencana mengurangi rasa nyeri yang di derita oleh pasien post operasi. Dengan
di berikannya pengobatan penghilang nyeri perawat bisa pula mengunakan metode ini
untuk membatu mempercepat menghilangkan nyeri pasien. Hasil penelitian ini memiliki
dampak yang positif dalam dunia keperawatan.
III. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN :
1. Kelebihan :
Kelebihan pada jurnal ini peneliti banyak sekali menjelaskan mengenai
penelitiannya. Dimana peneliti menjelaskan secara rinci mengenai
penelitian yang di lakukan, jurnl ini sangat lengkap dan mudah di pahami.
Hasl penelitian ini dapat di terapkan di Indonesia tepatnya di setiap rumah
sakit.
2. Kekurangan :
Kekurangan dalam jurnal ini ilah peneliti tidak menyebutkan secara rinci
kriteria inklusi dan eksklusi.
TERIMAKASIH