Anda di halaman 1dari 13

Asuhan Keperawatan pada Tn.

M
dengan post laminektomi di ruang
ICU
RSUD Margono SOekardjo

Oleh: Indah Septiana Saputri


NIM: 2111040018
Definisi
• Fraktur/patah tulang adalah terputusnya kontinuitas jaringan
tulang dan atau tulang rawan yang umumnya disebabkan oleh
ruda paksa(Brunner, 2012)
• Laminektomi adalah suatu tindakan pembedahan atau
pengeluaran dan atau pemotongan lamina tulang belakang
dan biasanya dilakukan untuk memperbaiki luka pada
spinal(Carpenito, 2011).
• Fraktur servikal adalah terputusnya hubungan dari badan
tulang vertebra servikalis (Muttaqin, 2011).
Pathway
Biodata
• Nama Pasien : Tn. M
• Umur : 60 Tahun
• Alamat : Sumingkir 004/002 jeruk legi, cilacap
Riwayat Penyakit
• Keluhan Utama/Masalah Utama :
Nyeri pada bagian luka post operasi
• Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang ke RSMS rujukan dari RSI fatimah pada tanggal 2 februari 2022 dengan
trauma servikal. Post jatuh dari pohon ketinggian kurang lebih 3 meter. Setelah kejadian
pasien sempat pingsan. Pasien dilakukan operasi pada tanggal 11 Februari 2022 pukul
05.00. kemudian pukul 07.00 pasien dipindahkan dari ruang IBS ke ICU, pasien mengalami
penurunan kesadaran. Pada saat dilakukan pengkajian pukul 12.30 didapatkan data pasien
sudah sadar dan bisa berbicara pelan, pasien mengeluh nyeri di darah luka post operasi
dengan skala 6, seperti tertusuk-tusuk, di bagian leher belakang dan nyeri terasa hilang
timbul. Pasien tampak terbaring lemah dengan terpasang infus RL. Semua aktivitas pasien
dibantu karena pasien tidak dapat melakukan secara mandiri seperti mandi, makan, ganti
baju dan lain-lain. Hasil TTV pasien yaitu: TD 133/72 mmHg, N 64x/menit, S: 36.2 C, RR:
19x/menit. Hasil laboratorium Hemoglobin 12.3 g/dL, Leukosit 12540/mm3
• Riwayat penyakit dahulu
Pasien tidak pernah dirawat di RS sebelumnya, tidak memiliki riwayat alergi dan penyakit
penyerta lainnya
Riwayat penyakit keluarga:
Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit keluarga
Terapi obat
Nama Obat Dosis Cara Pemberian Indikasi

Ceftazidim 3x1 gr IV Antibiotik

Ketorolac 2x30 mg IV Untuj meredakan nyeri

PCT inf 3x1 gr IV untuk mengatasi gejala demam, sakit


kepala, nyeri

OMZ 2x40 gr IV Untuk menghambat produksi asam


lambung
Analisa Data
Tanggal Data Masalah Etiologi
11/02/22 DS : Pasien mengatakan nyeri Nyeri akut Pencedera fisiologis
pada bagian belakang leher,
nyeri seperti tertusuk-tusuk
benda tajam, nyeri terasa
hilang timbul.
DO : Pasien tampak meringis
kesakitan, nyeri tidak
menjalar, hilang timbul.
P : post laminektomi
Q : Seperti ditusuk tusuk
R : belakang leher
S:6
T : Hilang timbul
11/02/22 DS : - Defisit perawatan kelemahan
DO : pasien tampak tidak
mampu mandi.berpakaian.
makan secara mandiri
Intervensi Keperawatan
NO Diagnosa SLKI SIKI
keperawatan
1 Nyeri akut b.d Agen Setelah dilakukan tindakan asuhan O: - Lakukan pengkajian
pencedera fisiologis keperawatan selama 1x24 jam, nyeri komperhenisf yang
diharapkan diagnose nyeri akut b.d meliputi lokasi,
agen pencedera fisik dapat teratasi karakteristik, durasi,
dengan kriteria hasil: frekuensi, beratnya nyeri
dan faktor pencetus
Monitor TTV
Kriteria A T Monitor keberhasilan
1. Keluhan nyeri 2 4
terapi komplementer yang
sdiberikan
N: Berikan posisi yang
Ket2.:Meringis 2 4
nyaman
1: Menurun E: Ajarkan teknik
2:Cukup Menurun nonfarmakologis untuk
3:Sedang mengurangi rasa nyeri
4:Cukup Meningkat -Anjurkan memonitor nyeri
5:Meningkat secara mandiri
C:Kolaborasikan pemberian
analgetic
NO Diagnosa SLKI SIKI
keperawatan
2 Defisit perawatan Setelah dilakukan tindakan O:
diri berhubungan keperawatan 1x24 jam Monitor tingkat
dengan kelemahan diharapkan deficit perawatan kemandirian
diri teratasi dengan kriteria Identifikasi kebutuhan
hasil : alat bantu kebersihan
diri
Indikasi A T N:
Kemampuan mandi 2 4 Sediakan lingkungan
yang terapeutik
kemampuan 2 4 Siapkan keperluan
mengenakan pakaian pribadi
Damping dalam
Ketkemampuan
: makan 2 4 melakukan perawatan
1: Menurun diri
2:Cukup Menurun E:
3:Sedang Anjurkan melakukan
4:Cukup Meningkat
5:Meningkat perawatan diri secara
konsisten sesuai
kemampuan
Implementasi
Tanggal DX keperawatan Tindakan Keperawatan
11/02/22 Nyeri akut b.d Agen - Mengkaji KU pasien
pencedera fisiologis - Manajemen area dan waktu nyeri
- Mengkaji TTV pasien
- mengajarkan teknik relaksasi
Td : 123/70 mmHg
S : 36,4
N : 64 x/menit
RR : 15 x/menit
SPO2 :99%
- Memberikan terapi sesuai program
- ketorolac 30 mg
11/02/22 Defisit perawatan diri - memonitor tingkat kemandirian
berhubungan dengan - mengidentifikasi kebutuhan alat bantu
kelemahan kebersihan diri
- menyeediakan lingkungan yang terapeutik
- Siapkan keperluan pribadi
- Damping dalam melakukan perawatan diri
menganjurkan melakukan perawatan diri secara
konsisten sesuai kemampuan
SOAP
Hari / Tgl / Jam SOAP
Dx. Keperawatan
Jumat S : Pasien mengatakan nyeri pada bagian perut,
11/02/2022 nyeri seperti tertusuk-tusuk benda tajam, nyeri
Nyeri akut b.d Agen pencedera fisiologis terasa hilang timbul.
pasien mendengarkan dan melakukan teknik
relaksasi nafas dalam
O : Pasien tampak meringis kesakitan, nyeri
tidak menjalar, hilang timbul.
pasien tampak mengerti teknik relaksasi yang
diajarkan
P : post laminektomi
Q : Seperti ditusuk tusuk
R : Perut bagian bawah
S:5
T : hilang timbul
 A : Masalah teratasi sebagian

Kriteria A T A

P : Lanjutkan intervensi
1. Keluhan nyeri 2 4 3

2. Meringis 2 4 3
Hari / Tgl / Jam SOAP
Dx. Keperawatan
Jumat S : pasien mengatakan lebih segar
11/02/2022 O : pasien tampak lebih bersih dan wangi
Defisit perawatan diri berhubungan setelah dibantu untuk mandi dan oral
dengan kelemahan hygiene.
pasien tampakmasih memperlukan
bantuan dari orang lain
A : Masalah belum teratasi
Indikasi A T A

Kemampuan mandi 2 4 2
kemampuan mengenakan 2 4 2
pakaian

Pkemampuan
: Lanjutkan
makanintervensi2 4 2
• TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai