Anda di halaman 1dari 5

PENGAWASAN

TALITHA SAHDA NATHANIELA


18051334030
Definisi pengawasan yang dikemukakan oleh Robert J. Mockler
berikut telah memperjelas unsur-unsur esensial proses pengawasan :
Pengawasan manajemen adalah suatu usaha sistematik untuk
menetapkan standar pelaksanaan dengan tujuan-tujuan perencanaan,
merancang system informasi umpan balik, membandingkan
kegiatan nyata dengan standar yang telah ditetapkan sebelumnya,
menentukan dan mengukur penyimpangan-penyimpangan, serta
mengambil tindakan koreksi yang diperlukan untuk menjamin
bahwa semua sumber daya perusahaan dipergunakan dengan cara
paling efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan-tujuan
perusahaan.
PROSES PENGAWASAN

 Penetapan standar pelaksanaan (perencanaan).


Standar mengandung arti sebagai suatu satuan pengukura yang dapat digunakan sebagai “patokan”
untuk penilaian hasil-hasil.
 Penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan.
Penetapan standar adalah sia-sia bila tidak disertai berbagai cara untuk mengukur pelaksanaan kegiatan
nyata.
 Pengukuran pelaksanaan kegiatan nyata.
Setelah frekuensi pengukuran dan system monitoring ditentukan, pengukuran pelaksanaan dilakukan
sebagai proses yang berulang-ulang dan terus menerus.
 Pembandingan pelaksanaan kegiatan dengan standard dan penganalisaan penyimpangan-
penyimpangan .
 Pengambilan tindakan koreksi bila perlu.
Bila hasil analisa menunjukkan perlunya tindakan koreksi, tindakan ini harus diambil. Tindakan koreksi
dapat diambil dalam berbagai bentuk.
TIPE-TIPE PENGAWASAN
 Pengawasan pendahuluan (feedforward control)
Pengawasan pendahuluan, atau sering disebut dengan steering controls, dirancang untuk
mengantisipasi masalah-masalah atau penyimpangan-penyimpangan dari standar atau
tujuan dan memungkinkan koreksi dibuat sebelum suatu tahap kegiatan tertentu
diselesaikan.
 Pengawasan concurrent (pengawasan yang dilakukan bersama dengan
pelaksanaan kegiatan)
Tipe pengawasan ini merupakan proses dimana aspek tertentu dari suatu prosedur harus
disetujui dulu, atau syarat tertentu harus dipenuhi dulu sebelum kegiatan-kegiatan bisa
dilanjutkan, atau menjadi semacam perlatana “double- check” yang lebih menjamin
ketepatan suatu kegiatan.
 Pengawasan umpan balik (feedback control)
Pengawasan umpan balik, juga dikenal sebagai past-action controls, mengukur hasil-hasil
dari suatu kegiatan yang telah diselesaikan.
DAFTAR
PUSTAKA

 Handoko, T. Hani. 2014. Manajemen Edisi 2. Yogyakarta : BPFE


 Yohannes Yahya , Pengantar Manajemen , 2006 Yogyakarta :
Graha Ilmu
 Prof. Dr. Winardi ,SE , Manajer & Manajemen

Anda mungkin juga menyukai