GBI Karunia Tuhan, Bandar Lampung Sedikit Review Aborsi & Euthanasia • Istilah Aborsi diartikan mengeluarkan atau membuang baik embrio atau fetus secara prematur. • Spontan/alamiah • Buatan/diinduksi • Euthanasia berasal dari bahasa Yunani, yaitu eu yang berarti indah, bagus, terhormat atau gracefully and with dignity, dan thanatos yang berarti mati. Jadi secara etimologis, euthanasia dapat diartikan sebagai mati dengan terhormat. • Aktif / volunteer (Bunuh Diri) • Pasif / non-volunteer (Pembunuhan) Fakta Aborsi & Euthanasia Hari ini • 73 juta aborsi yang diinduksi terjadi di seluruh dunia setiap tahun. Enam dari 10 (61%) dari semua kehamilan yang tidak diinginkan, dan 3 dari 10 (29%) dari semua kehamilan, berakhir dengan aborsi yang diinduksi.
• Menurut JAMA Antara 0,3% hingga 4,6% dari semua kematiandi
seluruh dunia dilaporkan sebagai eutanasia atau bunuh diri yang dibantu dokter di yurisdiksi yang legal. Pandangan alkitab mengenai keduanya • Kehidupan maupun kematian berharga & merupakan karunia dari Allah. (Kejadian 9:6; Mazmur 36:9) • Kehidupan itu bermula sejak dalam kandungan. (Yesaya 49:1, Yeremia 1:4-5) • Hidup & mati manusia adalah hak Tuhan, tugas manusia adalah memelihara kehidupan bahkan yang dilanda penderitaan sekalipun (Roma 14:7-8) • Hukuman bagi para pelaku aborsi & euthanasia sangat keras. (Keluaran 20:13a, Keluaran 21:22-25, Kejadian 9:6) • Aborsi karena alasan janin yang cacat tidak dibenarkan Tuhan (Yohanes 9:1-3) • Penderitaan bukan alasan mempercepat kematian, penderitaan justru dilihat sebagai sarana persekutuan dengan Allah (Filipi 3:10) penderitaan melahirkan ketekunan dan pengharapan dan kesempurnaan hidup (Yakobus 1:2-4; Roma 5:3-4) Simpulan 1. Praktek aborsi & euthanasia aktif tidak dapat dibenarkan secara moral. 2. Tugas orang Kristen adalah menghibur orang yang menderita akibat dampak aborsi maupun penderitaan menjelang akhir hidup agar tahan dalam penderitaan dan meyakinkannya untuk menghadapi hari depan / akhir hayat dengan sukacita. (2 Korintus 1:3-5) Catatan penting Sebagai orang Kristen hendaknya tidak menghakimi orang lain yang melakukan tindakan aborsi & euthanasia, jikalau orang itu sesama orang percaya dan mengalami rasa bersalah ingatkanlah mereka bahwa Tuhan telah mengampuni dosa mereka.
• (Roma 14:1) Terimalah orang yang lemah imannya tanpa mempercakapkan
pendapatnya. • (Roma 15:1) Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri. • (Roma 15:2) Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya. Tuhan Memberkati