Anda di halaman 1dari 8

Program Kesehatan Remaja di

RS Imanuel Bandar Lampung:


"Remaja Sehat dan
Berkembang"
Dewanto Andoko
01202220001
PPDS Kedokteran Keluarga Layanan Primer FK UPH
Latar Belakang
1. Kesehatan Remaja yang Rentan: Remaja adalah kelompok usia yang rentan
terhadap berbagai tantangan kesehatan fisik dan mental. Mereka sering
mengalami perubahan fisik dan emosional yang signifikan, serta mungkin
terpapar kepada perilaku berisiko seperti konsumsi alkohol, merokok, atau
perilaku seksual yang tidak aman.
2. Krisis Kesehatan Mental: Lonjakan masalah kesehatan mental di kalangan remaja
telah menjadi perhatian global. Kecemasan, depresi, dan stres remaja semakin
meningkat, dan diperlukan pendekatan holistik untuk mengatasi masalah ini.
3. Pentingnya Pendidikan Kesehatan: Remaja sering kurang mendapatkan edukasi
kesehatan yang memadai. Dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan
sejak dini, program ini membantu remaja membuat keputusan yang lebih bijak
terkait kesehatan mereka.
American Academy of Pediatrics. (2015). Communication Techniques for Pediatricians: Bonn & Frank. Pediatrics in Review, 36(4), 159-
168.
Latar Belakang
4. Pencegahan Lebih Baik Daripada Pengobatan: Mencegah masalah
kesehatan jauh lebih efektif dan ekonomis daripada mengobati masalah yang
sudah muncul. Melalui program ini, kita berfokus pada pencegahan penyakit
dan perilaku berisiko.
5. Kontribusi untuk Masa Depan yang Lebih Sehat: Investasi dalam kesehatan
remaja akan memberikan kontribusi positif untuk masa depan masyarakat.
Remaja yang sehat berpotensi menjadi generasi yang produktif, berkontribusi
pada perkembangan berkelanjutan.
6. Pengaruh Lingkungan Sekitar*: Lingkungan sekitar remaja, termasuk
sekolah, teman sebaya, dan keluarga, memiliki dampak besar pada kesehatan
mereka. Program ini mencoba mempengaruhi lingkungan ini secara positif.
American Academy of Pediatrics. (2015). Communication Techniques for Pediatricians: Bonn & Frank. Pediatrics in Review, 36(4), 159-
168.
Tujuan
• Meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya kesehatan fisik
dan mental.
• Memberikan pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola stres,
emosi, dan perilaku berisiko.
• Mendorong gaya hidup sehat dan pencegahan penyakit.

American Academy of Pediatrics. (2015). Communication Techniques for Pediatricians: Bonn & Frank. Pediatrics in Review, 36(4), 159-
168.
Komponen Program
1. Klinik Kesehatan Remaja: Penyediaan layanan kesehatan khusus
remaja, termasuk pemeriksaan fisik rutin, konseling gizi, dan vaksinasi.
2. Edukasi Kesehatan: Pelatihan dan seminar tentang topik kesehatan
remaja, termasuk seksualitas, kesehatan mental, nutrisi, dan
penggunaan obat-obatan.
3. Konseling: Penyediaan konseling psikologis untuk membantu remaja
mengatasi masalah emosional, stres, dan gangguan mental.
4. Program Pencegahan: Promosi gaya hidup sehat melalui olahraga,
nutrisi, dan kebiasaan baik. Pencegahan kebiasaan merokok, minum
alkohol, dan penggunaan narkoba.
Rollnick, S., Miller, W. R., & Butler, C. C. (2008). Motivational Interviewing in Health Care: Helping Patients Change Behavior. Guilford
Press.
Komponen Program
5. Komitmen Terhadap Keamanan Seksual: Penyuluhan tentang
keamanan seksual, pencegahan penyakit menular seksual, dan
kontrasepsi.
6. Dukungan Keluarga: Melibatkan keluarga dalam perawatan dan
edukasi, serta memberikan dukungan untuk komunikasi yang sehat
antara remaja dan orang tua.
7. Kemitraan dengan Sekolah: Kolaborasi dengan sekolah-sekolah
setempat untuk menyediakan pendidikan kesehatan remaja.
8. Monitoring dan Evaluasi: Melakukan pemantauan dan evaluasi
berkelanjutan untuk memastikan efektivitas program.
Rollnick, S., Miller, W. R., & Butler, C. C. (2008). Motivational Interviewing in Health Care: Helping Patients Change Behavior. Guilford
Press.
Simpulan
Program-program ini harus dirancang dengan memperhatikan
kebutuhan khusus remaja, termasuk pendekatan yang ramah remaja
dan menjaga kerahasiaan. Selain itu, melibatkan tenaga medis,
psikolog, dan ahli kesehatan remaja untuk memberikan dukungan
yang komprehensif.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai