Lingkungan
Gizi
Emosional
mencukupi sekolah bekerja dan
kebutuhan, (Bullying, kurang peran
tidak sesuai penyakit ayah dalam
usia, kebiasaan menular) dan mengasuh
disuapin Sosial anak
Aktivitas fisik Komunikasi
Hal yang dilakukan untuk mengatasi
tantangan
Gizi Lingkungan Emosional
Keluarga
Makanan sesuai kebutuhan,tekstur, disiplin waktu Contoh peran dalam kehidupan social, Pola asuh
makan, target BB sesuai umur, skrining/ intervensi membentuk karakter, Tempat bercerita terbuka
apa yang terjadi di dalam rumah/ diluar rumah Kedua orang tua terlibat dalam pengasuhan anak,
penyebab tidak mencapai target bagaimana menghadapi konflik di lingkungan,
Belajar makan secara mandiri sejak dini menunjukkan hal yang benar dan hal yang salah
Sekolah
Menghindari bullying, mengajarkan anak untuk
mampu membela diri dan mengkomunikasikan
pada guru dan orang tua, Menjaga Kesehatan diri
(PHBS) dan meningkatkan daya tahan tubuh
Komunikasi
Aktivitas fisik (sekolah,ekskul bermain) seimbang Sosial
Komunikasi dua arah Bersama- sama anak, mau
dengan waktu istirahat Teman sepermainan, mengisi waktu luang dengan mendengarkan dan mengungkapkan apa yang
kegiatan positif dan terpantau (Teman seusia, orang- dirasakan baik itu marah, senang ataupun sedih
orang yang ada di circle bermainnya, sex education)
Bagaimana Hasilnya
Gizi anak terpenuhi (BB ideal), Aktivitas fisik terlaksana