Anda di halaman 1dari 18

ISSUE ETIKA AUDITING

Disusun Oleh : Kelompok 4


Kultsum Hakimah
M. Lutfi Hidayah
Refiana Maulida
Revania Ramadina
Siti Nur Diyanah

Etika Bisnis dan Profesi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi


Saeful Anwar, S.Ak., M.Ak.
PENGANTAR TEORI

Etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan buruk mengenai hak dan kewajiban
moral, kumpulan asas atau nilai yang berhubungan dengan akhlak, dan nilai benar atau
salah yang dianut dalam masyarakat.
Etika dalam auditing merupakan suatu prinsip untuk melakukan proses
pengumpulan dan pengevaluasian bahan bukti mengenai suatu entitas ekonomi untuk
menentukan dan melaporkan kesesuaian informasi yang dilakukan oleh seorang yang
kompeten dan independen.
Profesi auditor adalah sebuah profesi yang mengedepankan profesionalitas dalam
mengambil pertimbangan dan keputusan saat melakukan pemeriksaan atau pelaporan.

2
PENGANTAR TEORI

Tanggung jawab auditor dapat ditinjau dari: Dua Aspek Independensi Seorang Auditor:

Tanggung jawab Independensi


Dasar Auditor dalam Fakta

Tanggung jawab Independensi


Auditor Terhadap
Publik dalam Penampilan

3
KODE ETIK AUDITING

Prinsip
Kode Etik Profesi Akuntan  perilaku
Prinsip
Publik adalah aturan etika Kerahasiaan professional

yang harus diterapkan Prinsip kompetensi


serta sikap cermat
oleh anggota Institut dan kehati-hatian
Prinsip professional
Akuntan Publik Indonesia Objektivitas
atau IAPI.
Prinsip 
Integritas

4
KRONOLOGI KASUS PT GARUDA INDONESIA

2 April 2019 •Awal Mula Kisruh Laporan Keuangan Garuda Indonesia Dimulai

30 April 2019 • BEI Panggil Direksi Garuda

2 Mei 2019 • OJK Minta BEI Lakukan Verifikasi Laporan Keuangan Garuda

3 Mei 2019 •Penjelasan Garuda Indonesia Terkait Kisruh Laporan Keuangan

8 Mei 2019 •Mahata Aero Buka-bukaan soal Kisruh Laporan Keuangan Garuda Indonesia

21 Mei 2019 •DPR Panggil Management Garuda Indonesia

14 Juni 2019 •Kemenkeu Temukan Dugaan Laporan Keuangan Garuda Tak Sesuai Standar

18 Juni 2019 • BEI Tunggu Keputusan OJK

28 Juni 2019 • Akhirnya Garuda Indonesia Kena Sanksi dari OJK, Kemenkeudan BEI

5
KASUS LAPORAN KEUANGAN PT GARUDA
INDONESIA

▰ Garuda Indonesia melaporkan kinerja keuangan tahun 2018 kepada Bursa Efek Indonesia
dengan membukukan laba bersih US$809 ribu pada 2018, berbanding terbalik dari 2017 yang
merugi US$216,58 juta.
▰ Dua komisaris Garuda Indonesia, Chairul Tanjung dan Dony Oskaria menolak menandatangani
laporan keuangan karena ada kejanggalan dalam pengakuan pendapatan.
▰ Dua komisaris menyampaikan keberatan mereka melalui surat keberatan dalam RUPST.
▰ Namun hasil rapat pemegang saham, akhirnya menyetujui laporan keuangan Garuda Indonesia
tahun 2018
▰ Akuntan publik Kasner Sirumapea dan KAP Tanubrata, Sutanto, Fahmi, Bambang dan rekan
selaku auditor PT Garuda Indonesia memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (OTP)

6
PELANGGARAN YANG DILAKUKAN OLEH PT GARUDA
INDONESIA

PT Garuda Indonesia Tbk. telah terbukti melanggar Pasal 69 Undang-Undang


Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (UU PM) jis. Peraturan Bapepam
dan LK Nomor VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan
Keuangan Emiten dan Perusahaan Publik, Interpretasi Standar Akuntansi
Keuangan (ISAK) 8 tentang Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung
Sewa, dan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 30 tentang Sewa.

7
PENYELESAIAN KASUS TERHADAP PT GARUDA
INDONESIA

Sanksi denda juga


OJK mengenakan Sanksi BEI menjatuhkan sanksi
dijatuhkan masing-
Administratif berupa denda senilai Rp 250 juta
masing anggota Direksi
denda sebesar Rp100 dan restatement atau
PT Garuda Indonesia
juta kepada PT Garuda perbaikan laporan
(Persero) Tbk sebesar
Indonesia Tbk keuangan perusahaan
Rp 100 juta

8
PELANGGARAN YANG DILAKUKAN OLEH AUDITOR PT
GARUDA INDONESIA

1 Akuntan Publik yang bersangkutan belum secara tepat menilai substansi


transaksi.

2 Akuntan Publik belum sepenuhnya mendapatkan bukti audit yang cukup.

Akuntan Publik juga tidak bisa mempertimbangkan fakta-fakta setelah


3 tanggal laporan keuangan.
9
PENYELESAIAN KASUS TERHADAP AUDITOR PT
GARUDA INDONESIA

OJK memberikan sanksi


Menteri Keuangan menjatuhkan
berupa perintah tertulis kepada Menteri Keuangan
sanksi kepada akuntan publik
KAP untuk melakukan memberikan sanksi pembekuan
Kasner Sirumapea dan KAP
perbaikan kebijakan dan izin selama 12 bulan terhadap
Tanubrata, Sutanto, Fahmi,
prosedur pengendalian mutu Kasner Sirumapea, yang
Bambang & Rekan selaku auditor
paling lambat 3 bulan setelah mengaudit laporan keuangan
laporan keuangan 2018 PT
ditetapkannya surat perintah tersebut.
Garuda Indonesia (Persero) Tbk.
dan OJK.

10
Kode Etik yang Dilanggar oleh Auditor
PT Garuda Indonesia

Objektivita Perilaku
Integritas Kompetensi
s Profesional

11
Analisis Permasalahan dan Korelasinya
(Pihak Perseroan)


Berdasarkan analisis permasalahan, ada
kemungkinan bahwa besar pendapatan tidak
diperoleh perseroan seluruhnya. Selain itu,
jumlah pendapatan juga belum bisa diukur
dengan andal, dan tidak diakui atas dasar
akrual sesuai dengan substansi perjanjian
yang relevan

12
Analisis Permasalahan dan Korelasinya
(Pihak Auditor)
Berdasarkan kasus ini, auditor menetapkan tingkat risiko


pengendalian direncanakan tinggi, yaitu berarti auditor
menganggap bahwa struktur pengendalian intern klien adalah
sangat efektif dan kemungkinan terjadinya salah saji rendah.
Karena hal itu, Akuntan Publik belum secara tepat menilai
substansi transaksi untuk kegiatan perlakukan akuntansi terkait
pengakuan piutang dan pendapatan lain-lain sekaligus di awal.
Dan Akuntan Publik belum sepenuhnya mendapatkan bukti
audit yang cukup dan tepat untuk menilai ketepatan perlakukan
akuntansi sesuai dengan substansi transaksi dari penjanjian
yang melandasinya.

13
Rekomendasi Ilmiah atau Saran Solutif berkaitan dengan
Kasus PT Garuda Indonesia (Pihak Perseroan)

▰ Seharusnya untuk menghindari kerancuan, GIAA sebagai


perusahaan tercatat di pasar modal seharusnya menjelaskan ke
publik nature transaksi yang terjadi serta poin poinnya sudah
eksis atau belum. Sehingga tidak menimbulkan pertanyaan bagi
publik bahwa perusahaan di kuartal III-2018 yang masih merugi
tiba-tiba mengantongi laba di tiga bulan terakhir apalagi sudah
disahkan dalam RUPS.

14
Rekomendasi Ilmiah atau Saran Solutif berkaitan dengan
Kasus PT Garuda Indonesia (Pihak Auditor)

▰ Jika audit menganggap bahwa struktur pengendalian intern klien kurang efektif dan
kemungkinan terjadi salah saji tinggi, auditor akan melakukan pengujian substantif
untuk menguji apakah salah saji yang tak terdeteksi oleh pengendalian intern klien
tersebut, dapat terdeteksi oleh prosedur audit. Ketika prosedur analitis
mengindentifikasikan fluktuasi yang tidak biasa pada pengakuan pendapatan dan
piutang, auditor seharusnya melakukan pengujian substantif transaksi atau
pengujian terperinci saldo untuk menentukan apakah salah saji benar-benar telah
terjadi.
▰ Kemudian KAP harus melakukan perbaikan terhadap sistem pengendalian mutu dan
dilakukan reviu oleh BDO International Limited.
15
KESIMPULAN
Isu-isu etika dalam dunia bisnis dan profesi membuat perhatian masyarakat menjadi
meningkat, hal tersebut dikarenakan skandal-skandal perusahaan besar terjadi dan ini tentu tidak
terlepas dari rendahnya kualitas opini audit yang mengakibatkan salahnya pengambilan
keputusan stakeholder perusahaan. Salah satu contoh fenomena pelanggaran kode etik yang
dilakukan oleh profesi akuntan adalah kasus laporan keuangan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.

Kinerja keuangan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menuai polemik karena adanya pencatatan
transaksi kerja dan penyedian layanan konektivitas dalam penerbangan dengan PT. Makata Aero
Teknologi dalam pendapatan yang seharunya masih tercatat sebagai hutang/piutang.

Setiap akuntan harus tetap memelihara integritas dan objektivitas dalam tugas profesionalnya dan
harus independen dari semua kepentingan yang bertentangan atau berpengaruh tidak
layak.  Kepercayaan masyarakat terhadap indepedensi akuntan merupakan hal yang sangat penting dan
mempunyai arti yang besar pada akuntan itu sendiri.
16
DAFTAR PUSTAKA


Kiswanto (2020). Kasus Audit Laporan Keuangan PT. Garuda Indonesia
2019. Universitas PGRI Yogyakarta.
IAI (2020). Kode Etika Akuntan Indonesia. Diakses pada tanggal 22 Mei 2022.
Melalui
http://www.iaiglobal.or.id/v03/files/file_berita/Kode%20Etik%20Akuntan%20Ind
onesia%20-%202020.pdf
.
Sarah Aulia (2020). ETIKA DALAM AUDITING. Diakses pada tanggal 22 Mei
2022. Prinsip Dasar Etika Profesi Auditor. Diakses pada tanggal 22 Mei 2022.
Melalui https://www.jurnal.id/id/blog/etika-profesi-auditor/.

17
THANKS!

17

Anda mungkin juga menyukai