Disusun Oleh :
Mohammad Ibnu Sinna Faiz
112021033
Pembimbing:
NORMAL Jumlah cairan Masuk = Keluar
ASUPAN & PENGELUARAN
Asupan harian air Suhu Cuaca
sebagian besar masuk
N Panas
melalui mulut : dr air
minum, makanan dan Kulit 350 350
hasil metabolisme sel
Asupan N Resp. 350 250
rata-rata 2300 ml/hari
Urine 1400 1200
Pengeluarannya
melalui ginjal, kulit, keringat 100 1400
sal. cerna
Faeces 100 100
PROSENTASE CAIRAN
TUBUH
• Beragam, menurut jenis kelamin,umur dan
kadar lemak
3. EDEMA
Berkumpulnya cairan dlm cairan
interst.
MEKANISME PERPINDAHAN
CAIRAN & ZAT
Perpindahan air & zat terlarut antar bag.
Tubuh melibatkan mekanisme transportasi
aktif & pasif
Mekanisme transpor aktif perlu energi
Mekanisme pasif tdk perlu energi (Difusi &
Osmosis)
DIFUSI
adalah: pergerakan yg terus menerus dr
molekul di antara mol-mol lain baik
dlm cairan maupun gas
MACAM-2 DIFUSI
1. Difusi sederhana
2. Difusi difasilitasi
adalah peristiwa difusi yg menggunakan
pembawa untuk mempermudah pemindahan
zat tertentu melintasi membran,tdk
memerlukan energi, bergerak menuruni
gradien konsentrasi. (tinggi rendah)
3. Transpor aktif
pembawa memerlukan energi unt. Berpindah
naik melawan gradien konsent. (rendah
tinggi)
OSMOSIS
Adalah : pergerakan air menembus suatu
membran yg disebabkan adanya
perbedaan konsentrasi
Prinsip osmosis dpt diterapkan pd
pemberian cairan intravena yg berupa
isotonik, hipo/hipertonik.
Air akan bergerak dari konsentrasi zat
terlarut yg rendah ke yg lebih tinggi
Terapi cairan dan elektrolit pada anak
Cairan pemeliharan :
PENYEBAB :
1. Penurunan konsentrasi protein plasma
menyebabkan penurunan tekanan osmotik
koloid plasma
Ex. Peny. Hati, ginjal, luka bakar luas
2. Pe permeabilitas dinding kapiler
protein plasma keluar dr kapiler ke
C.Inters. Menyebabkan Tek. Osmotik
koloid plasma menurun
Ex. Histamin pd cedera jar. Atau reaksi
alergi menyebabkan pelebaran pori-pori
kapiler
3. Peningkatan tekanan vena
Ex. Pembengkakan tungkai & kaki pd
orang hamil. Terjd krn ada bendungan di
vena shg tek. Hidrostatik di kapiler
meningkat
4. Penyumbatan pembuluh lympe
Ex. Filariasis
JENIS EDEMA
EDEMA “PITTING”
Terjadi kalau kita menekankan salah satu jari
pd daerah yg edema,dan tiba-tiba kita lepaskan
maka saat itu pd daerah tsb terbentuk
cekungan kecil (“pit”) tetap ada.
Cekungan tsb dlm waktu 5-30 detik akan
menghilang atau kembali rata spt semula.
Hal ini krn cairan edema dipindahkan dr daerah
yg ditekan ke ruang jaringan lain
• EDEMA “NON PITTING”
Pit atau cekungan yg terbentuk tak bisa
kembali seperti semula
Terjadi krn cairan dlm ruang jar. Yg
terkena edema berat shg tidak dpt
dipindahkan ke jar. Lain.
Penyebab :
koagulasi protein cairan berbentuk jel
krn sel mengalami trauma yg berat, infeksi,
kekurangan nutrisi
PENGOBATAN EDEMA
Diuretik adalah terapi farmakologis utama
untuk edema. Diuretik loop adalah paling
ampuh, diikuti oleh diuretik thiazide dan
kemudian diuretik kalium-hemat.
Edema paru yang parah membutuhkan
perawatan farmakologis segera karena
mengancam nyawa. Bentuk edema lain
dapat diobati secara bertahap dengan, selain
terapi diuretik, pembatasan natrium dan air
dan pengobatan penyakit yang
mendasarinya negara.
TERIMA KASIH & SELAMAT BELAJAR