Anda di halaman 1dari 22

ANALISIS KONTRASTIF

Siti Sulaikho M.pd

Open
SLIDESMANIA
DAFTAR ISI

Pengertian Anakon Sejarah Anakon Langkah Anakon

Tujuan Anakon Kekurangan Anakon


Metode Anakon
SLIDESMANIA
Pengertian Analisis
Kontrastif
SLIDESMANIA
Pengertian Anakon
• Analisis kontrastif (contrastive analysis) adalah sebuah metode yang digunakan dalam
mencari suatu perbedaan antara bahasa pertama (B1) dan Bahasa target (B2) yang
sering membuat pembelajar bahasa kedua mengalami kesulitan dalam memahami
suatu materi bahasa kedua yang dipelajarinya tersebut (Brown, 1973). Dengan adanya
analisis kontrastif ini diharapkan pembelajar dapat memahami bahasa kedua atau
bahasa asing dengan lebih mudah.

• Analisis diartikan sebagai semacam pembahasan yang bertujuan untuk mengetahui


sesuatu dan memungkmkan dapat menemukan inti permasalahannya. Sedangkan
kontrastif diartikan sebagai perbedaan atau pertentangan antara dua hal. Perbedaan
inilah yang menarik untuk dibicarakan, diteliti, dan dipahami. Moeliono menjelaskan
bahwa kontrastif diartikan sebagai bersifat membandingkan perbedaan.
SLIDESMANIA
Pengertian Anakon
• Analisis Kontrastif yang juga disebut analisis bandingan merupakan kajian linguistik
yang bertujuan untuk mendeskripsikan persamaan dan perbedaan dua bahasa yang
berbeda. Pendeskripsian dan persamaan tersebut, akan bermanfaat untuk pengajaran
kedua bahasa, sebagai bahasa ke dua (bahasa asing). Suatu metode analisis pengkajian
kontrastif ini menunjukan kesamaan dan perbedaan antara dua bahasa dengan tujuan
untuk menemukan prinsip yang dapat diterapkan pada masalah praktis dalam
pengajaran bahasa atau terjemahannya.
SLIDESMANIA
Sejarah Analisis
Kontrastif
SLIDESMANIA
Sejarah Anakon
• Penemuan dasar teori yang sekarang dikenal dengan analisis kontrastif (contrastive
analiysy) dirumuskan di Lintas Budaya Linguistik Lado (Lado’s Cultural Across
Linguistic) pada tahun 1957 (wikipedia, 2007). Dr. Robert Lado, adalah seorang linguis
yang cukup terkenal. Lado mula-mula memunculkan teori perbandingan. Hal ini
meliputi pendeskripsian bahasa, membandingkannya, dan memperbaiki kesalahan-
kesalahan berbahasa. Selama tahun 1960-an, teknik tersebut menyebarluas dan
mendapatkan sambutan yang sangat antusias dari berbagai kalangan. Selanjutnya,
Center of Applied Linguistic di Wasington, DC menyeponsori perkembangan teori ini.
Dengan adanya dukungan tersebut, diharapkan bahwa kesulitan-kesulitan dalam
mepelajari B2 telah dipetakan dengan Analisis Kontrastif. Hal ini memungkinkan untuk
menciptakan kursus-kursus bahasa yang lebih efisien.
SLIDESMANIA
Sejarah Anakon
• Analisis kontrastif dikembangkan dan dipraktikkan pada tahun 1950-an dan 1960-an,
sebagai suatu aplikasi linguisik struktural pada pengajaran bahasa, dan didasarkan
pada asumsi-asumsi berikut ini:

1. Kesukaran-kesukaran utama dalam mempelajari suatu bahasa yang baru


disebabkan oleh inteferensi dari bahasa pertama.
2. Kesukaran-kesukaran tersebut dapat diprediksi atau diprakirakan oleh analisis
kontrastif.
3. Materi atau bahan pengajaran dapat memanfaatkan analisis kontrastif untuk
mengurangi efek-efek interferensi. (Richard, et al dalam Tarigan, 2009: 5)
SLIDESMANIA
Langkah Analisis
Kontrastif
SLIDESMANIA
Langkah Anakon
• Tarigan (1997) menjelaskan langkah-langkah analisis kontrastif itu sebagai berikut:

1. Guru memperbandingkan struktur bahasa pertama dan kedua yang akan


dipelajari oleh siswa. Butir-butir yang diperbandingkan adalah setiap tataran
linguistik, misalnya fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik kedua bahasa.
Melalui perbandingan itu dapat diidentifikasikan perbedaan antara bahasa
pertama dan bahasa kedua. Kesukaran-kesukaran tersebut dapat diprediksi atau
diprakirakan oleh analisis kontrastif.
2. Memprediksi kesulitan belajar dan kesalahan berbahasa. Perkiraan ini didasarkan
kepada perbedaan antara lain bahasa pertama dan bahasa kedua yang diperoleh
dari hasil perbandingan struktur kedua bahasa itu.
SLIDESMANIA
Langkah Anakon
3. berkaitan dengan pemilihan penyusunan, pengurutan, dan penekanan bahan
pengajaran. Perbandingan struktur bahasa pertama dengan bahasa kedua
menghasilkan deskripsi perbedaan antara bahasa pertama dan kedua. Perbedaan
bahasa pertama dan kedua dipakai sebagai dasar untuk memperkirakan kesulitan
belajar yang bakal dihadapi oleh siswa dalam mempelajari bahasa kedua.
4. berkaitan dengan pemilihan cara-cara penyajian bahan pengajaran. Siswa yang
mempelajari bahasa kedua sudah mempunyai kebiasaan tertentu dalam
menggunakan bahasa ibunya. Kebiasaan tersebut harus diatasi agar tidak
mengintervensi dalam penggunaan bahasa kedua. Pembentukan kebiasaan yang
sesuai dengan penggunaan bahasa kedua dilakukan dengan penyajian bahan
pengajaran bahasa kedua dengan cara-cara tertentu pula.
SLIDESMANIA
Langkah Anakon
• Ada empat cara yang dianggap sesuai untuk menumbuhkan kebiasaan dalam
menggunakan bahasa kedua itu, yakni :

1. Peniruan
2. Pengulangan
3. Latihan runtun
4. Penguatan (hadiah dan hukuman)
SLIDESMANIA
Tujuan Analisis
Kontrastif
SLIDESMANIA
Tujuan Anakon
• Tujuan utama analisis kontrastif adalah mengatasi (solusi) masalah yang dihadapi oleh
guru dan dialami oleh siswa dalam proses pemerolehan bahasa kedua. Di awal, anda
sudah mengetahui bahwa masalah yang dihadapi oleh siswa dalam belajar bahasa
kedua itu antara lain:

1. Siswa sering menghadapi kesulitan dalam pemerolehan bahasa kedua.


2. Siswa sering menghadapi kesalahan berbahasa dalam proses pembelajaran
bahasa kedua.
SLIDESMANIA
Tujuan Anakon
• Tujuan analisis kontrastif dihubungkan dengan proses belajar mengajar bahasa kedua,
antara lain adalah sebagai berikut:Siswa sering menghadapi kesulitan dalam
pemerolehan bahasa kedua adalah:

1. Untuk penyusunan materi pengajaran bahasa kedua, yang dirumuskan


berdasarkan butir-butir yang berbeda antara kaidah (struktur) bahasa pertama
(B1) dan kaidah bahasa kedua (B2) yang akan dipelajari oleh siswa.
2. Untuk penyusunan pengajaran bahasa kedua yang berlandastumpukan pada
pandangan linguistik strukturalis dan psikologi behavioris.
3. Untuk penyusunan kelas pembelajaran bahasa terpadu antara bahasa pertama
(B1) siswa dengan bahasa kedua (B2) yang harus dipelajari oleh siswa.
SLIDESMANIA
Tujuan Anakon
4. Untuk penyusunan prosedur pembelajaran atau penyajian bahan pengajaran
bahasa kedua. Adapun langkah-langkahnya adalah:
a. menunjukkan persamaan dan perbedaan antara B1 siswa dengan B2 yang
akan dipelajari oleh siswa.
b. menunjukkan butir-butir dalam B1 siswa yang berpeluang mengakibatkan
kesulitan belajar dan kesalahan berbahasa B2 siswa.
c. mengajukan solusi (cara-cara) mengatasi intervensi terhadap B2 yang akan
dipelajari oleh siswa.
d. menyajikan sejumlah latihan pada butir-butir yang memiliki perbedaan
antara B1 dengan B2 yang akan dipelajari oleh siswa.
SLIDESMANIA
Kekurangan Analisis
Kontrastif
SLIDESMANIA
Kekurangan Anakon
• Sejak tahun 1970an pengaruh analisis kontrastif mulai mengalami penurunan,
sebagian akibat dari sedikitnya jumlah ahli bahasa struktural. Selain itu ada pula
pertentangan dengan pandangan pemerolehan bahasa kedua dan dengan teori
interlanguage. Akan tetapi minat terhadap analisis kontrastif tidak hilang sepenuhnya.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, analisis kontrastif didasarkan pada dua
asumsi utama yaitu:

1. Bahasa ibu dari pembelajar tercampur dengan bahasa target sehingga mengakibatkan
terjadinya kesalahan

2. Semakin besar perbedaan antara struktur bahasa ibu dengan bahasa target, maka
makin sulit untuk mempelajari bahasa asing.
SLIDESMANIA
Kekurangan Anakon
• Kritik ditujukan pada analisis kontrastif karena tercampurnya bahasa ibu ke dalam
bahasa target diangggap hanya satu dari sumber kesalahan sehingga dianggap
membuang waktu dalam memprediksi kesulitan yang mungkin ditimbulkan akibat
tercampurnya bahasa ibu dan bahasa target tersebut. Selain itu, banyak kesulitan-
kesulitan yang diprediksi dalam kenyataannya tidak muncul. Di sisi lain, kesalahan-
kesalahan yang timbul justru tidak diprediksi oleh analisis kontrastif. Karena itu
analisis kontrastif mendapat kritikan karena dianggap tidak mengindahkan faktor-
faktor seperti strategi pembelajaran dan komunikasi, over generalisasi, transfer
training, sehingga dapat mempengaruhi kinerja pembelajar dalam bahasa target.
SLIDESMANIA
Metode Analisis
Kontrastif
SLIDESMANIA
Metode Anakon
• Langkah pertama dalam metodologi analisis kontrastif adalah memperbandingkan
struktur dua bahasa yakni, bahasa ibu siswa dan bahasa kedua yang akan dipelajari
oleh siswa. Melalui perbandingan dua bahasa itu dapat diidentifikasi perbedaan
struktur bahasa pertama dan bahasa kedua. Perbedaan struktur di antara kedua
bahasa ini dijadikan sebagai landasan dalam memprediksi kesulitan belajar dan
kesalahan berbahasa yang akan dialami oleh siswa dalam mempelajari bahasa kedua.
SLIDESMANIA
SLIDESMANIA

Anda mungkin juga menyukai