TEORI-TEORI KEBENARAN
3
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
Masalah dgn teori kebenaran korespondesi
adalah bahwa “fakta empiris atau realitas”
yang ada bisa dirubah oleh pihak-pihak
yang mempunyai kekuasaan. Misl, Jakarta
adalah ibu kota RI.
Presiden, didukung oleh partai yang
berkuasa, bisa memindahkan ibu kota RI
ke kota lain yang baru.
Jadi, peryataan Jakarta adalah ibu kota RI
akhirnya bisa salah (tidak benar)
7
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
Pragmatisme, p.116
a. Pengetahuan berasal dr pengalaman,
metode-metode eksperimental dan usaha-
usaha praktis. Pragmatisme kritis
terhadap spekulasi metafisik.
b. Pengetahuan harus digunakan utk
memecahkan masalah-masalah setiap
hari, masalah-masalah praktis, membantu
kita beradaptasi dengan lingkungan.
Pemikiran harus berhubungan dgn praktis
dan aksi.
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro 8
c. Kebenaran dan arti gagasan harus
dikaitkan dengan konsekuensi-
konsekuensinya (hasil dan kegunaan).
Gagasan-gagasan merupakan pedoman
bagi aksi positif dan bagi rekonstruksi
kreatif atas pengalaman dlm menghadapi
dan penyesuaian dengan pengalaman-
pengalaman baru.
9
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
d. Kebenaran adalah apa yang dinilai praktis
dalam pengalaman hidup kita. Ia
bertindak sbg instrumen, atau sasaran, a)
dalam pencapaian tujuan-tujuan kita, dan
b) dalam kemampuan kita untuk
meramalkan dan menyusun masa depan
bagi penggunaan kita.
e. Kebenaran itu berubah, dan bersifat
tentatif.
10
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
William James, p. 118
“Suatu gagasan menjadi benar jika gagasan
tsb berhasil atau jika gagasan tersebut
memberi akibat-akibat yang memuaskan”.
“Suatu gagasan adalah benar selama
gagasan tsb diyakini mampu memberikan
keuntungan bagi kehidupan kita”.
Standar kebenaran adalah dengan melihat
manfaat (utility), kemungkinan dapat
dipraktikkan (workability), dan
konsekuensinya memuaskan (satisfaction).
11
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
Pertanyaan kritis??
Memuaskan siapa?
14
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
Dengan kata lain, menurut teori
kebenaran performatif ini, suatu
pernyataan atau ujaran diangap
benar bila pernyataan tersebut
sesuai dengan realita, atau bahkan
suatu ujaran dapat mengarahkan
dan menciptakan realita yang sesuai
dng pernyataan tsb.
15
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
Misal, dlm sains ekonomi dan
manajemen konvensional, manusia
diasumsikan bersifat mementingkan
diri sendiri (self-interest). Semua
perilaku manusia dilandasi motivasi
mengejar kepentingan diri sendiri,
16
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
Bila suatu pernyataan didukung oleh
“kekuasaan” baik ekonomi, militer
atau politik, maka pernnyataan tsb
bisa menjadi kenyataan/realitas..
Misl, sistem ekonomi pasar
mendorong persaingan yang ketat
sehingga hanya pihak yang kuat
yang berhak hidup (survival of the
fittest).
17
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
5. Teori kebenaran konsensus, p. 127.
Teori ini mengajarkan bahwa suatu teori
ilmiah dianggap benar kalau disetujui oleh
komunitas ilmuwan di bidang yang
bersangkutan sbg benar.
Konsensus para ahli di bidang yang
bersangkutan de facto dalam praktik
menjadi penentu benar atau tidaknya
suatu teori.
18
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
Kebenaran konsensus.
22
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
PROTAGORAS (300 BC)
23
Dr. Fuad Mas'ud, MIR. Universitas Diponegoro
What is business?
konvensional islam
All profit seeking Kegiatan melayani