Kegiatan Pra dan Awal Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Proses Pembelajaran akan berhasil dengan baik apabila guru dapat mengkondisikan kegiatan belajar secara efektif. Upaya yang dapat dilakukan guru pada tahap prapembelajaran
Upaya yang dapat dilakukan guru pada tahap prapembelajaran:
• Menciptakan sikap dan suasana kelas yang menarik • Memeriksa kehadiran siswa • Menciptakan kesiapan belajar siswa • Menciptakn suasana belajar yang demokratis Kegiatan Awal Pembelajaran Kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan guru dalam tahap kegiatan awal pembelajaran : • Menimbulkan motivasi dan perhatian siswa • Memberi Acuan • Membuat Kaitan • Melaksanakan Tes Awal Kegiatan Inti Dalam Pembelajaran Dibagi menjadi tiga bentuk kegiatan pembelajaran, yaitu : A. Pembahasan Materi Pelajaran Dalam Pembelajaran Klasikal Kegiatan pembelajaran klasikal cenderung digunakan apabila dalam proses pembelajarannya guru lebih banyak menyajikan materi (eksploratif). Alternatif metode yang sering digunakan dalam pembelajaran klasikal adalah metode ceramah dan tanya jawab bervariasi atau metode lain yang dianggap sesuai dengan karakteristik materi pelajaran. Hal-hal yang menunjang keberhasilan pembelajaran klasikal, antara lain : 1. Prinsip-Prinsip Pembelajaran Klasikal Sistematis Perhatian dan aktivitas Media pembelajaran Latihan dan Penugasan Kegiatan inti dalam pembelajaran klasikal Tahapan selanjutnya yang perlu ditempuh dalam kegiatan inti pembelajaran klasikal adalah sebagai berikut : Pertama, menyajikan (presentasi) bahan pelajaran dengan ceramah bervariasi. Kedua, melakukan asosiasi dan memberikan ilustrasi untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap bahan pelajaran dengan cara menghubungkan atau mengaitkan materi yang sedang dipelajari dengan situasi nyata atau dengan bahan pelajaran yang lain atau dengan bahan pelajaran yang menggambarkan sebab akibat. Pada akhir pembelajaran klasikal, guru dapat : Aplikasi bahan pelajaran yang telah dipelajari dengan cara tertulis atau lisan. Menyimpulkan bahan pelajaran yang telah dipelajari. B. Pembahasan Materi Pelajaran Dalam Pembelajaran Kelompok Pembelajaran kelompok merupakan suatu proses pembelajaran yang didesain dalam bentuk kelompok dengan jumlah siswa antara 4 sampai 6 orang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan belajar. Pembelajaran kelompok cenderung banyak digunakan dalam pembelajaran dengan pendekatan CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif). Prinsip-prinsip Pembelajaran Kelompok 1) Adanya topik dan permasalahan 2) Pembentukan kelompok 3) Kerja sama 4) Perhatian 5) Motivasi 6) Sumber belajar dan fasilitas 7) Latihan dan tugas 2. Kegiatan Inti dalam Pembelajaran Kelompok Metode yang sering digunakan dalam pembelajaran kelompok di antaranya adalah metode diskusi. Metode ini membina siswa untuk belajar secara sistematis berdasarkan pada prosedur yang harus ditempuh. Siswa melakukan diskusi sebagai kegiatan inti pembelajaran dengan langkah-langkah sebagai berikut : Pertama, merumuskan masalah berdasarkan topik pembahasan dan tujuan pembelajaran. Kedua, mengidentifikasi masalah atau sub-sub masalah berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan. Ketiga, analisis masalah berdasarkan sub-sub masalah. Kempat, menyusun laporan oleh masing-masing kelompok. Kelima, presentasi kelompok atau melaporkan hasil diskusi kelompok kecil pada seluruh kelompok dilanjutkan diskusi kelas yang langsung dibimbing oleh guru. C. Pembahasan Materi Pelajaran Dalam Pembelajaran Kelompok Persorangan Kegiatan pembelajaran perseorangan dapat membantu proses pembelajaran yang mengarah pada optimalisasi kemampuan siswa secara individu. Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), yang di dalamya mencakup implementasi diversifikasi kurikulum, menuntut adanya penyesuaian pembelajaran dengan potensi siswa. Pembelajaran perseorangan pada umumnya lebih banyak diterapkan dalam pemberian tugas dan atau latihan. Langkah (kegiatan inti pembelajaran) yang dilakukan guru adalah sebagai berikut : • Pertama, menjelaskan secara singkat tentang materi pelajaran yang akan ditugaskan atau yang akan dilatihkan pada siswa. • Kedua, memberikan lembaran kerja atau tugas. • Ketiga, memantau dan menilai kegiatan siswa. • Pada akhir kegiatan pembelajaran, guru memeriksa dan menilai tugas atau latihan yang telah dikerjakan oleh siswa serta memberikan balikan terhadap pekerjaan siswa. Kegiatan Akhir dan Tindak Lanjut Pembelajaran
A. Kegiatan Akhir Pembelajaran
Kegiatan akhir dalam pembelajaran tidak hanya diartikan sebagai
kegiatan untuk menutup pelajaran. Yang lebih penting adalah untuk mengetahui penguasaan siswa terhadap kompetensi yang diharapkan. Dengan melakukan kegiatan akhir pembelajaran, guru akan mengetahui kompetensi yang sudah dan yang belum dikuasai oleh siswa. Kegiatan yang biasa dilakukan guru dalam kegiatan akhir ini adalah memberikan tes, baik lisan maupun tertulis. Hendaknya juga melakukan : 1) Meninjau Kembali Penguasaan Siswa Guru dapat melakukan du acara yaitu merangkup (menyimpulkan) pokok materi atau membuat ringkasan materi pelajaran. Kegiatan membuat rangkuman/ kesimpulan/ ringkasan, antara lain : Berorientasi pada acauan hasil belajar dan kompetensi dasar Singkat, jelas dan Bahasa (tulis/lisan) mudah dipahami Kesimpulan/rangkuman/ringkasan tidak keluar topik yang telah dibahas Dapat menggunakan waktu sesingkat mungkin. 2) Melaksanakan Penilaian Kegiatan penilaian dalam proses pembelajran merupakan kegiatan mutlak yang harus dilaksanakan oleh guru dalam pembelajaran. Tes yang dilakukan pada akhir pembelajaran disebut tes akhir ( post-test), yaitu tes yang ditujukan utnuk mengetahui tingkat penguasaan siswa terhadap materi yang telah dipelajari. B. Melaksanakan Kegiatan Tindak Lanjut Pembelajaran Berdasarkan hasil kegiatan akhir (meninjau kembali penguasaan siswa dan/atau melaksanakan penilaian, guru dapat mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Dari hasil tes, guru akan mengetahui keteracapaian tujuan pembelajaran oleh siswa baik secara individual maupun kelas. Tindak lanjut yang dapat dilakukan, yaitu : Memberikan tugas atau latihan yang harus dikerjakan di rumah Membahas kembalik bahan pelajaran yang belum dikuasai oleh siswa Membaca materi pelajaran tertentu Memberikan motivasi atau bimbingan belajar Mengemukakan tentang topik yang akan dibahas pada waktu yang akan datang
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional