Anda di halaman 1dari 12

CEDERA KEPALA RINGAN DI RUANG

WIJAYA KUSUMA
RSUD CHASBULLAH ABDUL MADJID
KOTA BEKASI
TAHUN 2022

KELOMPOK :
MAHASISWA PRAKTIK
RSUD CHASBULLAH ABDULMAJID
KOTA BEKASI
Definisi Cedera Kepala
Cedera kepala ringan merupakan salah satu klasifikasi dari cedera kepala
yang dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan pada fungsi persarafan
dapat disebabkan adanya trauma pada kepala dengan nilai GCS: 14-15,
tidak terdapat penurunan kesadaran, biasanya terdapat keluhan pusing
dan nyeri akut, serta lecet atau luka pada kepala maupun terjadi
perdarahan di otak (Hendra Kusuma, A, 2018).
Anatomi 01 Kulit Kepala
Kepala
terdiri dari 5 lapisan yang yaitu kulit,
jaringan penyambung, jaringan penunjang
longgar dan pericranium

02 Tulang Tengkorak
terdiri dari kubah (kalvaria) dan basis
krani

03 Lapisan pelindung otak /


Meninges
Terdiri dari 3 lapisan meninges yaitu
durameter, arakhnoid dan piameter

04 Otak
terbagi menjadi 3 bagian utama Sereblum,
Otak tengah, Otak belakang
Etiologi

1 2 3 4 5
Cedera Cedera
akselerasi- Cedera
Akselerasi Cedera Cedera coup-
deselerasi rotasional
Deselerasi countre coup
terjadi jika objek terjadi jika
bergerak terjadi jika sering terjadi terjadi jika kepala
dalam kasus terbentur yang pukulan atau
menghantam kepala kepala yang benturan
yang tidak bergerak bergerak kecelakaan menyebabkan
kendaraan otak bergerak menyebabkan otak
membentur berputar dalam
obyek diam bermotor dalam ruang
rongga tengkorak
Klasifikasi Cedera Kepala

Cedera Kepala
Cedera Kepala Cedera Kepala Berat
Ringan Nilai GCS
Sedang Nilai GCS 9- Nilai GCS 3-8 yang
13-15 yang dapat
12 yang dapat terjadi diikuti dengan
terjadi kehilangan
kehilangan kesadaran kehilangan kesadaran
kesadaran atau
atau amnesia lebih atau amnesia lebih
amnesia akan tetapi
dari 0 menit tetapi dari 24 jam meliputi
kurang dari 30 menit.
kurang dari 24 jam. kontusio serebral,
Tidak terdapat fraktur
Dapat mengalami laserasi atau
tengkorak serta tidak
Patofisiologi

Proses Proses
Primer
timbul langsung pada saat trauma Sekunder
Kerusakan sekunder timbul
terjadi. Cedera primer biasanya vokal beberapa waktu setelah trauma
(perdarahan, konusi) dan difus (jejas menyusul kerusakan primer.
akson difus).
Manifestasi Klinis Cedera Kepala

Pasien tertidur atau Sakit kepala yang Mual dan


kesadaran yang menetap atau
muntah
menurun selama berkepanjangan
beberapa saat
kemudian sembuh

Gangguan tidur Perubahan Letargik


dan nafsu makan keperibadian
yang menurun diri
Pemeriksaan Penunjang

Angiograf Analisa
X-
i serebral gas darah
Ray
CT Scan dan
Rontgen
Elektrolit
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan Penatalaksanaan Medis
Keperawatan
● Menjamin kelancaran jalan nafas dan kontrol ● Oksigenasi dan IVFD
● Terapi untuk mengurangi edema
vertebra cervicalis
● Menjaga saluran nafas tetap bersih, bebas dari serebri (anti edema)
● Terapi neurotropik: citicoline,
secret
● Mempertahankan sirkulasi stabil piroxicam
● Melakukan observasi tingkat kesadaran dan ● Terapi anti perdarahan bila perlu
● Terapi antibiotik untuk profilaksi
tanda-tanda vital
● Menjaga intake cairan elektrolit dan nutrisi ● Terapi antipeuretik bila demam
● Terapi anti konvulsi bila klien kejang
jangan sampai terjadi hiperhidrasi
● Menjaga kebersihan kulit untuk mencegah ● Terapi diazepam 5-10 mg atau CPZ
terjadinya decubitus bila klien gelisah. Intake cairan tidak
● Mengelola pemberian obat sesuai program boleh > 800 cc/24 jam selama 3-4 hari
Komplikasi Cedera
Kepala
● Edema serebral dan herniasi
● paralysis saraf fokal seperti anosmia
● abnormalitas gerakan mata
● defek memori
● Epilepsy
● Peningkatan TIK
● Hemorarghi
● Kegagalan nafas
● Diseksi ekstrakranial
THAN
KS!

Anda mungkin juga menyukai