H H
Bentuk molekul air beserta pasangan elektron bebas (tetrahedral)
O :
:
/ \
H H
Bentuk molekul air (bentuk V)
Ikatan Hidrogen
Atom-atom dalam molekul air berikatan
secara kovalen
Intramolekul
HDL 27 mg/100 ml
Gradien konsentrasi
Tersebar luas secara merata dan
mencapai keadaan kesetimban
Misalnya:
gula dalam cairan air tawar
Osmosis
Proses osmosis adalah proses bergeraknya zat pelarut dari
tempat berkonsentrasi tinggi ke tempat berkonsentrasi
rendah melalui membran semipermeabel
Osmosis secara sederhana adalah perpindahan zat pelarut
dari larutan yang encer ke larutan yang lebih pekat melalui
membran semipermeabel
Filtrasi
Fltrasi adalah teknik pemisahan campuran secara
fisik atau secara kimiawi
Misalnya : pemisahan larutan dan padatan
Kemurnian filtrasi tergantung pada kualitas dan
ukuran pori dari filter (penyaring) yang digunakan
Metode Filtrasi terdiri dari:
Filtrasi dingin
Filtrasi vakum
Filtrasi panas
Elektrolit dan non elektrolit
Elektrolit merupakan molekul terionisasi di dalam darah,
jaringan,dan sel tubuh
Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan
arus listrik
Molekul elektrolit
positif (kation)
negatif (anion)
Bekerja untuk menghantarkan arus listrik dan membantu
mempertahankan pH dan level asam basa dalam tubuh
Elektrolit memfasilitasi:
pergerakan cairan intraseluler dan ekstraseluler melalui proses
osmosis
memegang peranan dalam pengaturan fungsi neuromuskular,
endokrin, dan sistem ekskresi
Non elektrolit adalah molekul yang tidak terionisasi
dan tidak dapat menghantarkan arus listrik
Contoh Larutan elektrolit
HCl, H2SO4, HNO3
NaOH, KOH, Ca(OH)2
NaCl, K2SO4, CaCl2
Garam + H2O
2HCl + Ca(OH)2 —> CaCl2 + 2H2O
Garam yang terbentuk dari gabungan kation dan anion
Contoh Larutan Non Elektrolit
C6H12O6 (amilum/karbohidrat)
C2H5OH (Alkohol/etanol)
CO(NH2)2 (Urea)
Zat Cair
Zat cair memiliki energi kinetik yang lebih besar dan lebih
bebas dibandingkan zat gas
Zat cair jika dipanaskan dapat mengalami peningkatan
energi kinetik
Kenaikan energi kinetik hingga nilai tertentu dapat
mengubah wujud zat cair menjadi zat gas
Zat cair tidak memiliki bentuk tetap seperti zat gas, tetapi
bentuknya menyesuaikan wadahnya
Zat cair tidak mudah ditekan dan mampu mengalir
Zat Gas
Zat gas memiliki sifat, yaitu
Dapat memenuhi semua bagian wadah
relatif mudah ditekan dibandingkan zat
cair dan zat padat
lebih mudah mengalir dibandingkan zat
padat dan zat cair
jarak antarmolekul relatif jauh sehingga
bentuknya renggang
Dialisis
Dialisis adalah Proses perpindahan molekul dari
satu zat terlarut ke zat terlarut lain melalui difusi
pada membran semipermeabel
molekul – molekul kecil dari suatu zat terlarut dapat
masuk ke dalam zat terlarut lain yang konsentrasinya lebih
rendah melalui pori – pori membran semipermeabel
molekul besar dari masing – masing zat terlarut akan tetap
berada di tempatnya, karena tidak dapat melewati
membran semipermeabel
Proses Dialis
Proses dialisis terjadi akibat difusi pada
membran semipermeabel
Laju Difusi Ini ditentukan Oleh :
Konsentrasi Molekul
Luas Permukaan Membran Semipermeabel
Volume larutan