Pembimbing :
dr. Arroyan Wardhana, Sp.THT-KL
dr. Irma Suryati, Sp.THT-KL
Nama : Tn. AS
Umur : 33 tahun
Jenis kelamin : Laki-Laki
Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil
Pendidikan : SMA
Suku : Jawa
Alamat : Jln Way Besay No 38 Jakarta
Barat
Agama : Islam
Anamnesis
Autoanamnesis /Alloanamnesis :
Keluhan Utama :
3
Riwayat Penyakit Sekarang
Keluhan dirasakan pada kedua telinga, namun lebih berat pada telinga sebelah kiri. Keluhan tersebut
dirasakan setelah pasien mengalami kecelakaan ledakan gas dengan ukuran ±5 kg, 4 hari yang lalu saat
sedang bekerja. Pasien mengaku saat kecelakaan tidak terjadi trauma pada telinga. Keluhan hilang
pendengaran dirasakan semakin hari semakin memberat terutama 1 hari yang lalu.
Keluhan dirasakan memberat saat udara panas pada siang hari dan saat pagi hari pasien masih dapat
mendengar dengan jelas. Keluhan dirasakan baru pertama kali dialami. Selain itu, pasien juga mengeluhkan
nyeri dan berdengung pada telinga. Nyeri pada telinga dirasakan semakin memberat sejak 2 hari yang lalu.
.Keluhan telinga berdengung dirasakan terutama pada malam hari. Dengungan pada telinga terdapat dua
suara yaitu suara denging dan suara seperti digedor-gedor yang disertai juga dengan rasa nyeri kepala.
Rasa nyeri kepala dan mual dan muntah disangkal . Pasien mengaku tidak mengorek-ngorek, tidak ada
riwayat batuk pilek, dan keluar cairan dari telinga sebelumnya .
4
Riwayat Penyakit
Riwayat Pengobatan :
•Pasien sudah berobat ke dokter, namun sampai saat ini belum ada
perubahan
•Tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan tertentu sebelumnya
• Status Generalis
• Nadi : 80 x/ menit
• TD : 110/70 mmHg
• RR : 16 x/ menit
• Suhu : 36,2 °C
6
Pemeriksaan Fisik
7
Status Lokalis Telinga
Serumen + +
Sekret - -
Membran Timpani cahaya bergeser (+) membran cahaya bergeser (+) membran
Rinoskopi Anterior
Vestibulum Hiperemis (-), sekret (-) Hiperemis (-), sekret (-)
Kavum nasi Lapang, edema (-), mukosa Lapang, edema (-), mukosa
hiperemi (-). hiperemi (-).
Konka nasi inferior Mukosa hiperemi (-), edema (-) Mukosa hiperemi (-), edema (-)
Septum nasi Deviasi (-), benda asing (-), Deviasi (-), benda asing (-),
perdarahan (-). perdarahan (-).
Daerah sinus frontalis Tidak ada kelainan, nyeri tekan Tidak ada kelainan, nyeri tekan
(-) (-)
Daerah sinus maksilaris Tidak ada kelainan, nyeri tekan Tidak ada kelainan, nyeri tekan
9
(-) (-)
Status Lokalis Tenggorok
Bagian Keterangan
1
0
Pemeriksaan
Penujang
1
1
DIAGNOSIS
Working Diagnosis
Gangguan Pendengaran
ec Ledakan Gas
(Trauma Akustik)
Differential Diagnosis
•Noise Induced Hearing
Loss (NIHL)
•Tuli Mendadak
1
2
Tidak ada penatalaksanaan yang spesifik untuk trauma akustik.Hanya
Tatalaksana pada trauma akustik terbagi menjadi dua yaitu pada jenis TTS dan PTS.
Pada TTS dilakukan penatalaksanaan simptomatik dan suportif. Pada
pasien tidak dikeluhkan gangguan komunikasi sehingga ditatalaksana
dengan TTS .
•Pseudoephedrine HCI (Rhinos SR) 120 mg tab 2x1
•Betahistine diHCl (Betaserch) 16 mg tab 2x1
•Terapi suportif berupa vitamin B12 (metcobalamin) 500 mg tab 2x1
Jika sudah sampai tahap kesulitan berkomunikasi disarankan
01
menggunakan hearing aid
Edukasi
02
•Berhati-hati dalam aktivitas yang berisiko seperti
menembak,menggunakan gergaji, mengendarai sepeda motor
•Menggunakan alat pelindung pendengaran (earplug, earmuff, dan
helmet) jika berada di lingkungan yang beresiko terkena pajanan.
•Memberikan pendidikan mengenai penyakit akibat kerja
•Memeriksa rutin 6 bulan sekali
Prognosis
TTS /PTS ?
1
5
Etiologi
1
6
Epidemiologi
1
7
Patofisiologi
Pemeriksaan Fisik
2
2
Tatalaksana
•Edukasi :
omenghindari suara bising dan gaduh (mendengarkan musik yang
Kehilangan pendengaran
progresif
2
4
PROGNOSIS
Dubia ad malam
2
5
KESIMPULAN
2
6
THANKS
Does anyone have any questions?
tiaranamora2l@gmail.com
081229795158
2
7