0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan11 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen nyeri dengan herba, mencakup definisi nyeri, mekanisme nyeri, klasifikasi nyeri, dan pengobatan nyeri dengan pilihan herbal dan aktivitas seperti sholat dan olahraga untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Ayat-ayat Alquran dan kutipan dokter kuno Hippocrates juga dikutip sebagai dukungan pengobatan nyeri dengan makanan dan obat herbal.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen nyeri dengan herba, mencakup definisi nyeri, mekanisme nyeri, klasifikasi nyeri, dan pengobatan nyeri dengan pilihan herbal dan aktivitas seperti sholat dan olahraga untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Ayat-ayat Alquran dan kutipan dokter kuno Hippocrates juga dikutip sebagai dukungan pengobatan nyeri dengan makanan dan obat herbal.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen nyeri dengan herba, mencakup definisi nyeri, mekanisme nyeri, klasifikasi nyeri, dan pengobatan nyeri dengan pilihan herbal dan aktivitas seperti sholat dan olahraga untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Ayat-ayat Alquran dan kutipan dokter kuno Hippocrates juga dikutip sebagai dukungan pengobatan nyeri dengan makanan dan obat herbal.
• The International Association for the Study of Pain's
secara luas mendefinisikan nyeri sebagai "suatu sensori yang tidak menyenangkan dan pengalaman emosional yang berhubungan dengan kerusakan jaringan aktual atau potensial, atau digambarkan sebagai kerusakan tersebut. • Anugrah Allah SWT • Alarm Tubuh dr. Wiwid Wardiyah., M.Kes Mekanisme Nyeri
dr. Wiwid Wardiyah., M.Kes
Klasifikasi Nyeri 1) Berdasarkan waktu durasi nyeri a. Nyeri akut: << 6 bulan, mendadak akibat trauma atau inflamasi, tanda respons simpatis b. Nyeri kronik: >> 6 bulan, hilang timbul atau terus menerus, tanda respons parasimpatis, penderita depresisedangkan keluarga lelah. 2) Berdasarkan etiologi: a. Nyeri nosiseptif: rangsang timbul oleh mediator nyeri, seperti pada pasca trauma operasi dan luka bakar. b. Nyeri neuropatik: rangsang oleh kerusakan saraf atau disfungsi saraf, seperti pada diabetes mellitus, herpes zooster. 3) Berdasarkan intensitas nyeri: a. Skala visual analog score: 1- 10 b. Skala wajah Wong Baker: tanpa nyeri, nyeri ringan, nyeri sedang, nyeri berat. 4) Berdasarkan lokasi: a. Nyeri superfisial: nyeri pada kulit, subkutan, bersifat tajam, terlokasi. b. Nyeri somatik dalam: nyeri berasal dari otot, tendo, tumpul, kurang terlokasi. c. Nyeri visceral: nyeri berasal dari organ internal atau organ pembungkusnya, seperti nyeri kolik gastrointestinal dan kolik ureter. d. Nyeri alih/referensi: masukan dari organ dalam pada tingkat spinal disalahartikan sebagai masukan dari daerah kulit pada segmen spinal yang sama. e. Nyeri proyeksi: misalnya pada herpes zooster f. Nyeri phantom: persepsi nyeri dihubungkan dengan bagian tubuh yang hilang seperti pada amputasi ekstremitas. Tata Laksana • Untuk meningkatkan Kualitas Hidup • Untuk memperbaiki Kualitas Fisik dan Fungsi Mental
“Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku (Asy
Syu'aro (26) : 80)
Pilihan Medikamentosa/ Fitofarmaka/ Herba
Fisioterapi Beraktivitas seperti Sholat (sujud) dan Olahraga Be Positive (Senyum 20”→ endorphin β) Tawazun dr. Wiwid Wardiyah., M.Kes QS. 'Abasa (80) : 24-32
• Dan hendaklah manusia memperhatikan makanannya.
Kamilah yang telah mencurahkan air melimpah (dari langit), kemudian Kami belah bumi dengan sebaik- baiknya. Lalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu, anggur dan sayur-sayuran, zaitun dan kurma, kebun- kebun yang lebat, dan buah-buahan serta rumput- rumputan, untuk kesenanganmu dan untuk binatang- binatang ternakmu.” • Hypocrates, tabib Yunani : “Biarlah makanan sebagai obatmu dan Obat sebagai makananmu” “Hai sekalian manusia, Makanlah yang halal dan thoyyib dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah- langkah syaithon, karena sesungguhnya syaithon itu adalah musuh yang nyata bagimu' (QS.2:168) ' Hai manusia sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran (alQuran) dari Robbmu dan penyembuh bagi penyakit penyakit yang berada di dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman (QS. Yunus 57) “Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam- macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan manusia (QS. An Nahl : 69) Herba Pereda Nyeri