Anda di halaman 1dari 23

GONORE

dr. Vidya Nur Fakhriany


DEFINISI
Infeksi menular seksual yang disebabkan oleh
Neisseria gonorrhoeae (N. gonorrhoeae), suatu kuman
Gram negatif, berbentuk biji kopi, terletak intrasel
PERDOSKI. Panduan Praktik Klinis. Jakarta: PERDOSKI; 2017. P. 362.
MANIFESTASI KLINIS
Laki-laki • Gatal pada ujung kemaluan
• Nyeri saat kencing
• Keluar duh tubuh berwarna putih atau kuning
kehijauan kental dari uretra

Perempuan • Keputihan
• Asimtomatik

PERDOSKI. Panduan Praktik Klinis. Jakarta: PERDOSKI; 2017. P. 362.


PEMERIKSAAN FISIK
LAKI-LAKI PEREMPUAN
• Orifisium uretra hiperemis, edema, • Asimtomatik
dan ektropion disertai disuria • Serviks hiperemis, edema, kadang
• Duh tubuh uretra mukopurulen ektropion
• Infeksi rektum • Duh tubuh endoserviks
• Infeksi faring mukopurulen
• Nyeri pelvis/perut bagian bawah
PERDOSKI. Panduan Praktik Klinis. Jakarta: PERDOSKI; 2017. P. 362. • Disuria
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan Gram: diplokokus Gram negatif intraselular

2. Kultur menggunakan media selektif Thayer-Martin

3. Tes definitif (tes oksidasi, fermentasi, beta laktamase)

4. Tes resistensi/sensitivitas
PERDOSKI. Panduan Praktik Klinis. Jakarta: PERDOSKI; 2017. P. 362.
PENDEKATAN
DIAGNOSIS
KEMENKES RI. Pedoman Nasional Penanganan Infeksi Menular Seksual.
Jakarta: KEMENKES RI; 2016. P. 23-5.
PENDEKATAN
DIAGNOSIS
KEMENKES RI. Pedoman Nasional Penanganan Infeksi Menular Seksual.
Jakarta: KEMENKES RI; 2016. P. 23-5.
TATALAKSANA

KEMENKES RI. Pedoman Nasional Penanganan Infeksi Menular Seksual.


Jakarta: KEMENKES RI; 2016. P. 23-5.
Identitas
● Nama : Tn. AR
● Umur : 31 tahun / 14 maret 1988
● Jenis kelamin : Laki-laki
● Pekerjaan : Supir
Keluhan Utama
● Keluar cairan putih kekuningan kental dari lubang kemaluan sejak 3
minggu yang lalu.
Riwayat Penyakit Sekarang
● Keluar cairan putih kekuningan dari lubang kemaluan pasien sejak 3 minggu
yang lalu. Cairan keluar spontan dalam jumlah banyak. Jika pagi hari cairan
tersebut keluar dan mengotori celana dalam pasien. Tidak ada nyeri saat keluar
cairan, tidak gatal dan tidak berbau.
● Keluhan susah menahan buang air kecil tidak ada, keluhan buang air kecil
menetes tidak ada, keluhan buang air kecil berdarah tidak ada, keluhan buang
air kecil berpasir tidak ada.
Riwayat Penyakit Sekarang
● Keluhan keluar nanah bercampur darah dari kemaluan tidak ada, nyeri ketika
ereksi tidak ada
● Pasien tidak mengalami demam dan tidak ada pembengkakan pada lipat paha.
● Pasien sudah menikah 6 tahun yang lalu dengan 1 orang istri, kontak seksual
dengan istri secara genitor-genital dan oro-genital, tidak menggunakan kondom,
terakhir berhubungan dengan istri 3 minggu yang lalu.
● Riwayat kontak seksual terakhir kali dengan perempuan selain istri ada sejak 2
tahun yang lalu dengan lebih dari satu wanita dan hal tersebut sering dilakukan
melalui genito-genital dan oro-genital, terakhir 2 minggu yang lalu.
Riwayat Penyakit Sekarang
● Riwayat hubungan seksual dengan laki-laki disangkal.
● Riwayat bercak-bercak merah yang tidak gatal pada telapak tangan dan telapak
kaki disangkal.
● Riwayat keputihan, tukak/kutil kelamin pada semua pasangan tidak diketahui.
● Riwayat pasangan seksual pasien memiliki keluhan yang sama dengan pasien
tidak diketahui.
● Riwayat pasangan seksual pasien memiliki pasangan seksual lain tidak diketahui.
● Riwayat terdapat keluhan yang sama sebelumnya disangkal
Riwayat Penyakit Dahulu

● Pasien tidak pernah mengalami keluhan nyeri saat BAK dan keluar cairan kuning
kental dari kemaluan sebelumnya.
● Riwayat kutil di kelamin dan anus disangkal.
● Riwayat luka lecet/borok pada penis sebelumnya disangkal.
Riwayat Riwayat Sosioekonomi

Pasien seorang supir, memiliki


Riwayat Penyakit Keluarga kebiasaan berganti-ganti pasangan,
kebiasaan merokok (+), alkohol (-)
Riwayat Pengobatan Tidak ada anggota keluarga narkoba (-)
Pasien mengobati dengan keluhan yang sama.
keluhannya tersebut dengan Riwayat Atopi
antibiotik sebanyak satu kali Riwayat alergi obat
3 minggu yang lalu dan tidak disangkal
memperbaiki keluhan pasien
Pemeriksaan Fisik
● Keadaan umum : Tidak tampak sakit
● Kesadaran : Compos mentis kooperatif
● Status Gizi : Baik
● Suhu : 36,7 oC
● Berat badan : 65 kg
● Tinggi badan : 170 cm
● IMT : 22,5 kg/m2  normoweight
● Rambut : Tidak mudah rontok
● Mata : dalam batas normal
● Thoraks : diharapkan dalam batas normal
● Abdomen : diharapkan dalam batas normal
● Ekstremitas : diharapkan dalam batas normal
Status Venerologikus
Inspeksi
● Pubis : udem (-), eritem (-), vesikel (-), vegetasi (-),ulkus (-)
● Penis : udem (-), eritem (-), vesikel (-), vegetasi (-),ulkus (-)
● OUE : udem (+), eritem (+), vesikel (-), vegetasi (-), ulkus (-), duh (+) putih
kekuningan/mukopurulen jumlah sedikit, bau (-), ektropion (+)
● Perineum : udem (-), eritem (-), vesikel (-), vegetasi (-),ulkus (-)
● Perianal : udem (-), eritem (-), vesikel (-), vegetasi (-),ulkus (-)
● Palpasi : Tidak ada pembesaran KGB inguinal medial
Diagnosis Kerja
● Uretritis gonore akut non komplikata
Pemeriksaan
Penunjang
● Pemeriksaan Rutin
● Pemeriksaan Gram  Diplococcus gram negatif
intrasel dan ekstrasel
● Pemeriksaan Anjuran
● Kultur Thayer-martin atau Mc Leod
Tatalaksana
Umum
● Menjelaskan kepada pasien bahwa penyakitnya disebabkan oleh bakteri
Neisseria gonorrhoae yang ditularkan melalui kontak seksual dengan berganti-
ganti pasangan sehingga pasien harus menghindari berhubungan seksual
dengan berganti-ganti pasangan.
● Abstinensia/tidak boleh berhubungan seksual sampai gejala hilang dan tidak
ditemukan lagi bakteri diplokokus gram negatif pada pemeriksaan.
● Membawa pasangan ke dokter untuk pemeriksaan keluhan yang sama.
● Kontrol hari ke-3 setelah berobat
● Anjurkan Provider Initiated Testing and Counceling (PITC) terhadap infeksi HIV
ke poliklinik VCT.
Tatalaksana
Khusus
● Oral : Sefiksim 1 x 400 mg dosis tunggal
Prognosis
● Quo ad vitam : bonam
● Quo ad sanationam : bonam
● Quo ad fungsionam : bonam
● Quo ad kosmetikum : bonam

Anda mungkin juga menyukai