Anda di halaman 1dari 6

ILMU DAN BAHASA

FILSAFAT ILMU
Prof. Dr. H. Oong Komar, M.Pd

Yulita Rama Danti


2208119
Tentang Terminologi
Ilmu, Ilmu Pengetahuan,
dan Sains?

Ilmu (Knowledge)
Ilmu (Knowledge) Ketahuan yang di miliki melalui
proses diperoleh melalui pancaindra diperoleh
melalui orang lain yang belum di uji
kebenarannya secara universal

Ilmu Pengetahuan Sains

Ilmu pengetahuan merupakan ketahuan yang Sains merupakan ilmu yang berkaitan
sudah di uji kebenerannya melalu metode ilmiah dengan teknologi dalam memecahkan
atau mendalam masalah kehidupan manusia melalui
metode ilmiah dan berkat percobaan
berkali-kali
Pendapat Wittgenstein

Kebanyakan dari pernyataan dan pertanyaan yang terkandung dalam


karya filsafat adalah tidak salah namun nonsenical. Konsekuensinya
adalah bahwa kita tidak dapat memberikan jawaban terhadap
pertanyaan-pertanyaan semacam ini, melainkan hanya mampu
menunjukkan bahwa seua itu adalah nonsenical. Kebanyakan dari
pernyataan dan pertanyaan dalam fislafat ditimbulkan oleh
kegagalan kita untuk memahami logika dari bahasa kita sendiri
Quo Vadis?
KIPNAS III LIPI Di Jakarta 15-19 September Namun ternyata dalam konperensi tersebut
membahas Lerminoiogi ilmu untuk science dan terdapat pendapat lain yang berbeda yakni:
pengetahuan untuk knowledge, di sampaikan
dalam makalah inti dalam komisi politik 16
september 1981. Alasan perubahan tersebut
adalah

Ilmu merupakan genus dimana terdapat bermacam species


Ilmu (species) adalah sebagian
seperti ilmu kebatinan, ilmu agama, ilmu filsafat, dan ilmu
dari pengetahuan (genus)
pengetahuan
Ilmu adalah sinonim dengan pengetahuan
ilmiah (scientific knowledge Terminologi ilmu pengetahuan adalah sinonim dengan
scientific knowledge
Ilmu pegetahuan adalah pengetahuan yang
bersifat ilmiah Ilmu adalah sinonim dengan knowledge dan
pengetahuanh dengan science.
Ilmu pegetahuan dapat di artikan sebagai
ilmu dan pengetahuan
Berdasarkan hukum maka ilmu pengetahuan adalah ilmu
(knowledge) yang bersifat pengetahuan (scientific)
Lanjutan...
Menurut Jujun S. Suriasumantri sekiranya kita ingin mengambil pilihan
kedua pun bisa saja asalkan secara konsisten diluapkan dalam dunia
keilmuan. Dengan mengambil ilmu pengetahuan untuk scientific knowledge,
ilmu, dan untuk knowledge, dan pengetahuan untuk science, maka harus
diadakan beberapa perubahan antara lain:

Metode ilmiah harus diganti dengan metode


pengetahuan

Ilmu-ilmu sosial (the social sciences) harus diganti dengan pengetahuan-


pengetahuan sosial atau ilmu-ilmu pengetahuan sosial

Ilmuwan harus diganti dengan ahli pengetahuan


Politik Bahasa Nasional
Bahasa pada hakikatnya mempunyai dua fungsi utama yakni, pertama sebagai
sarana komunikasi antarmanuasia, dan kedua sebagai sarana budaya.

Pada tanggal 28 Oktober 1928 bangsa indonesia memilih bahasa indonesia sebagai
bangsa nasional. Alasan utama lebih ditekankan pada fungsi kohesif Bahasa
Indonesia sebagai sarana untuk mengintegrasikan berbagai suku ke dalam satu
bangsa yakni Indonesia.

Selaku alat komunikasi pada pokoknya bahasa mencakup tiga unsur fungsi yakni
fungsi emotif, afektif, dan penalaran

Anda mungkin juga menyukai