Anda di halaman 1dari 17

PERBEDAAN INDIVIDU DALAM

ORGANISASI PERUSAHAAN
Oleh : Nur Ulfah, SKM.M.Sc
• Pengertian organisasi kerja
• Fungsi manajemen
• Perbedaan individu dalam segi
fisiknya
• Perbedaan individu dalam segi psikis
• Prinsip hukum tingkah laku manusia
• Kesimpulan
Pengertian organisasi kerja
• Organisasi dipandang sebagai asosiasi yang
dibuat untuk jangka panjang dan dipelihara
untuk mencapai tujuan dan melaksanakan
misi-misi khusus
• Organisasi menunjukkan suatu proses
pemeliharaan dan penciptaan struktur
Fungsi manajemen
• Keefektifan organisasi perusahaan tercapai apabila
manajemen dapat memusatkan perhatiannya pada
produksi maupun pada manusianya
• Adapun fungsi pokok manajemen :
1. Planning
2. Organizing
3. Staffing
4. Leading
5. Controlling
Perbedaan individu dalam segi fisik meliputi :
1. Bentuk tubuh dan komposisinya
2. Taraf kesehatan fisik pada umumnya
3. Kemampuan panca inderanya

Perbedaan individu dalam segi psikis meliputi:


4. Inteligensi
5. Bakat
6. Minat
7. Kepribadian
8. Motivasi
9. Edukasi
Perbedaan individu dalam segi fisik
1. Bentuk tubuh dan komposisinya
Bentuk tubuh meliputi besar kecilnya,
bagian2nya, warna kulit dan kelengkapan
anggota badan. Sedangkan komposisinya
meliputi bagaimana letak dan kesesuaiannya
dengan bagian-bagian tubuh lainnya. Penting
dan tidaknya kedua hal tsb tergtg pd jenis
pekerjaan
2. Taraf kesehatan fisik
• Taraf kesehatan individu pada umunya
berbeda. Perbedaan ini bisa dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari, misalnya ada org yg
mudah sekali diserang penyakit dan ada pula
org yg daya tahannya terhadap penyakit cukup
kuat. Taraf kesehatan ini erat kaitannya dg
prosuktivitas kerja
3. Kemampuan panca inderanya
• Kemampuan fisik yg berwujud kemampuan
panca indera sgt dibutuhkan didalam bekerja.
Misalnya utk pekerjaan pembuatan rambut
palsu diperlukan ketajaman mata yg baik.
Usaha untuk mengukur kemampuan alat-alat
indera ini banyak sekali dilakukan di dalam
penerimaan calon-calon karyawan baru.
Perbedaan individu dalam segi psikis

1. Intelegensi
• Sejauhmana sesorg mampu mengatasi mslh
tergtg dari tingkat kesulitan mslh tsb dan
tingkat intelegensinya.
• Intelegensi diberi batasan sebagai kemampuan
untuk menyesuaikan diri sebaik2nya dg
lingkungan.
• Tingkat intelegensi seseorang sangat
menentukan kesuksesan bekerja
2. Bakat
• Bakat ialah kemampuan dasar yg menentukan
sejauh mana kesuksesan individu untuk
memperoleh keahlian atau pengetahuan
tertentu, apabila individu itu diberi latihan2
tertentu.
• Apabila seseorang memiliki bakat mekanik, bila
dia diberi latihan-latihan tentang mekanik dia
akan mudah untuk menguasai masalah mekanik
dan sebaliknya
• Guna mencapai kesuksesan kerja yg maksimal
sgt dibutuhkan kesesuaian bakat dan pekerjaan
3. Minat
• Minat adalah sikap yg membuat orang senang
akan obyek situasi atau ide-ide tertentu. Hal ini
diikuti oleh perasaan senang dan kecenderungan
untuk mencari objek yang disenangi itu
• Pola-pola minat seseorang merupakan salah satu
faktor yang menentukan kesesuaian orang
dengan pekerjaannya.
• Minat seseorg terhadap jenis pekerjaan berbeda-
beda. Tingkat prestasi kerja seseorang ditentukan
oleh perpaduan antara bakat dan minat
4. Kepribadian
• Pada pekerjaan2 tertentu, sifat kepribadian seseorang
sangat berhubungan dengan kesuksesan dalam bekerja
• Menurut super dan crites pengukuran kepribadian
didalam bimbingan jabatan karyawan berguna bagi
maksud-maksud sebagai berikut :
a) Bagi mereka yg penyesuaian kepribadiannya tidak baik,
maka kemungkinan akan mengalami kesukaran
penyesuian diri didalam training atau situasi kerja
b) Bagi mereka yg mempunyai sifat-sifat kepribadian
tertentu yg mengganggu penyesuaian diri dengan posisi
kerja bisa dilakukan usaha-usaha yaitu penempatan
yang sesuai dengan kepribadiannya, atau diberi
psikoterapi utk penyesuaiannya
5. Motivasi
• Motivasi adalah faktor yg menyebabkan
organisme berbuat seperti apa yang dia
perbuat.
• Situasi yg menggerakkan org utk berbuat
terdiri dari 2 aspek : subjektif dan objektif
• Aspek subjektif ialah kodisi yg berada
didalam diri individu yg berwujud need,
sdgkan aspek objektif ialah aspek yg diluar
diri yg berwujud incentive atau goal.
6. Edukasi
• Edukasi ialah pendidikan formal di sekolah-sekolah
atau kursus-kursus.
• Didalam bekerja seringkali faktor edukasi merupakan
syarat paling pokok untuk memegang fungsi-fungsi
tertentu.
• Utk pekerjaan tertentu pendidikan akademisi sdh
mencukupi, tetapi untuk pekerjaan lainnya menuntut
tingkat pendidikan yang lebih tinggi
• Untuk tercapainya kesuksesan bekerja dituntut
pendidikan yg sesuai dg jabatan yg akan dipegangnya.
Prinsip2 hukum tingkah laku manusia

• B = f (S), bahwa tingkah laku manusia (B) timbul oleh


karena adanya stimulus (S)
• B = f (O), bahwa aktivitas individu merupakan respon dari
interaksi antara stimulus yg ada diluar individu dg diri
individu
• B = f (A), bahwa aktivitas individu dipengaruhi oleh
prestasi sblmnya
• B = f (S X O X A)
Ket :
B (behavior), f (fungsi), O (organism), A (accomplishment)
kesimpulan
• Faktor yg mempengaruhi tingkah laku individu adalah faktor
internal (faktor dari dalam) dan faktor eksternal (dari luar).
• Faktor internal adalah kondisi fisik dan psikis individu
• Faktor eksternal adalah segala benda yg ada diluar individu yg
berwujud stimulus (rangsang) , sebagi contoh alat,
perlengkapan kerja, rekan kerja, mesin2 dan lain sebagainya
• Oleh karena individu berbeda satu dg yg lainnya, maka respon
tiap individu terhadap stimulus di tempat kerja jg berbeda-
beda pula
• Jika digambarkan di kehidupan perusahaan, prestasi kerja
karyawan tdklah sama walaupun mereka bekerja pd mesin dan
tempat kerja yg sama.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai