Anda di halaman 1dari 27

Semoga keselamatan dan rahmad Alloh serta keberkahan Nya

terlimpah kepada kalian

Dengan menyebut nama Alloh yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
TM 4

ORGAN LIMFOID
TIM DOSEN IMUNOLOGI 2022

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Tujuan Pembelajaran
• Mahasiswa mampu menguraikan dengan tepat organ-organ
yang berperan pada sistem imun (organ limfoid)

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Ayat Al-quran

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
ORGAN LIMFATIK
 Sejumlah organ limfoid dan jaringan
limfoid yang berperan dalam respons
imun
 Organ limfoid : organ yang
diperlukan untuk proses maturasi,
diferensiasi dan proliferasi limfosit
 Organ lomfoid dibagi menjadi :
1. Organ Limfoid Primer / sentral :
2. Organ Limfoid Sekunder

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI
D
ORGAN LIMFOID PRIMER
• Organ limfoid primer diperlukan untuk
proses sintesa, maturasi, diferensiasi
dan proliferasi sel T dan B hingga
menjadi limfosit yang dapat mengenal
antigen
• Yang termasuk organ limfoid primer :
1. Sumsum tulang belakang
2. Kel. Timus

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
SUMSUM TULANG
 Sumsum tulang (bone marrow) banyak
terdapat pada tulang besar
 Semua sel imun disintesa di sumsum tulang
melalui proses hematopoiesis.
 Jika tubuh kekurangan sel darah maka tubuh
akan memberikan sinyal kepada sumsum
tulang untuk memproduksi sel darah
 Fungsi :
 Hematopoesis
 Pematangan dan seleksi sel B
 Mengeluarkan sel B yg matang

https://www.pinterest.com/pin/722053752752791662/

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Catatan
 Sel B proses pembuatan dan pematangan terjadi di sumsum tulang
 Sel T proses pembuatan di sumsum tulang kemudian sel T immature akan bermigrasi
ke timus untuk proses pematangan
 Proses pematangan : terjadi proliferasi dan deferensiasi yang ditandai dengan
pembentukan reseptor yang dipresentasikan pada permukaan membrane
 Sel B dan sel T dikatakan matang jika sel tsb telah memiliki receptor yang tidak
berintegrasi dg self antigen  jika reaktif thd self antigen maka akan dihancurkan dg
apoptosis
 Sel B dan T yang telah matang maka akan didistribusikan/menuju sel limfoid sekunder
 Setelah matang sel B akan bergerak ke organ2 seperti limfa, KGB dan tonsil
 Sel T ada proses seleksi negatif (sel T reaktif yg diapoptosis) dan positif (akan
dihasilkan Tc dan Th)  proses pemberian CD terjadi di Timus

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
KELENJAR TIMUS
 Terletak di belakang tulang dada
 Sel timosit yg belum matang akan
meninggalkan bone marrow dan
menuju kel timus
 Fungsi : tempat maturasi sel T 
proliferasi dan diferensiasi
• 90-95 % sel T imatur akan mati
• 5-10 % menjadi matang dan
meninggalkan timus masuk ke
dalam sirkulasi darah.

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
ORGAN LIMFOID SEKUNDER
 Limfosit yang dibentuk di organ limfoid primer akan bermigrasi ke organ limfoid
perifer (limfoid sekunder)
 Organ limfoid sekunder merupakan tempat proliferasi dan diferensisasi limfosit
yg sudah disensitasi  tempat sel B/sel T kontak & mengenal antigen non self
 Pada jaringan limfoid sekunder dapat dijumpai sel limfosit T dan B yg
imunokompeten
 Sel imunokompeten ini akan bermukim sementara di jar limfoid sekunder  sel2
ini akan mengadakan resirkulasi antara sistem peredaran darah dan sistem
limfoid untuk memenuhi tugas dalam respon imun
 Fungsi :
 Menangkap dan mengumpulkan non self antigen
 Tempat produksi antibodi dan sensitasi sel T

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Macam Organ Limfoid Sekunder

 Organ limfoid sekunder


 Limfa
 Kel Limfe/Getah Bening (nodus limfatikus)
 Payer Patches
 Tonsil
 Appendix
 Jar limfoid lain : MALT, GALT, BALT
 MALT = Mucusa Associated Limfoid Tissue
(terdapat pd sal.nafas, sal cerna, sal urogenital)
 GALT = Gut Associated Limfoid Tissue (terdapat
pd sal cerna)
 BALT = Bronkus Associated Limfoid Tissue
(terdapat di sal nafas)

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Limpa  Letak : bagian kiri abdomen,
berdekatan dg fundus dan permukaan
luarnya menyentuh diagfragma
 Limpa tempat respon imun utama utk
antigen yg berasal dari darah
 Pada limfa terdapat sel T, sel B, sel
denditrik, sel makrofag
 Struktur anatomi limfa :
 Pulpa merah : menghancurkan
eritrosit
 Pulpa putih t.d jar limfoid
 Fungsi limpa
 Tempat utama sel fagosit memakan
mikroba yg diikat antibodi
 Tempat sel darah merah dihancurkan
 Menghasilkan antibodi

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Kelenjar Limfe / Getah Bening
 Bentuk : bulat lonjong, ukuran 10-15 mm
 Cairan yg susunan isinya hampir sama dg plasma
darah dan cairan jaringan  perbedaannya : pd
getah bening banyak mengandung sel limfosit, tidak
mengandung CO2 dan sedikit O2
 Cairan limfe berasal dari cairan jaringan  (melalui
filtrasi) masuk ke kapiler limfe  masuk ke peredaran
darah (melalui vena)
 Fungsi kel. Limfe :
 Menyaring cairan limfe dari benda2 asing
 Pembentukan limfosit
 Membentuk antibodi
 Menghancurkan mikroorganisme
www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI
D
Lymphatic System

Lymphatic vessel
Lymph node

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Pembuluh limfe
 Pembuluh Darah  pembuluh limfe 
jaringan
 Fungsi pembuluh limfe :
 Mengembalikan cairan dan protein dari
jaringan ke dalam sirkulasi darah (vena)
 Mengangkut limfosit dr kel.limfe ke
sirkulasi darah
 Menyaring dan menghancurkan
mikroba
 Menghasilkan antibodi

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Pembuluh limfe
• Struktur pembuluh limfe serupa dg vena
kecil  bedanya dinding pembuluh lebih
tipis dan memiliki banyak katup
• Struktur pembuluh limfe
• Kapiler limfe
• Pembuluh limfe kecil
• Pembuluh limfe sedang
• Pembuluh limfe besar
• Duktus limfatikus

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Nodus limfatikus
• Bentuk : kacang kedelai, bersimpai
• Ukuran : 2-10 mm
• Struktur histologi : kapsul, korteks, para
korteks dan medula
• Nodus limfatikus salah satu komponen dari
sistem limfatik terdapat di sepanjang jalur
pembuluh limfe
• Fungsi nodus ini untuk menyaring antigen
dari limfe dan menginisasi respon imun.

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Tonsil dan Adenoid
 Tonsil dan adenoid merupakan benteng
pertahanan terdepan utk menangkis infeksi
kuman yg masuk sal nafas dan sal cerna
 Tonsil : jumlah 2, letak di daerah faring terletak pd
kedua lipatan pilar rongga mulut
 Adenoid : letak di dinding belakang tengah
nasofaring
 Fungsi :
 memproduksi sel-sel limfosit dan berperan dlm
tahap2 awal kehidupan untuk melawan infeksi
pada selaput lendir
 Memproduksi antibodi yg berperan dalam
produksi IgA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Appendix
 Bagian dari usus besar yang muncul
seperti corong di ujung, berukuran rata-
rata 10 cm
 Sebagian besar berpendapat bahwa
apendiks tidak mempunyai fungsi yg jelas,
namun sebagian berpendapat apendiks
mempunyai fungsi dalam sistem limfatik

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Peyer’s patch
• Merupakan agregat folikel limfoid di
mukosa gastrointestinal seluruh
jejunum dan illeum
• Payer’s Patch dan appendiks termasuk
dalam GALT

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Mucosa Assocaited Lymphoid Tissue (MALT)
 Sel T cendrung bermigrasi ke kel limfe perifer dan
sel B lebih banyak bermigrasi ke jaringan limfoid
yang terdapat di sepanjang mukosa (mukosa
associated lymphoid tissue = MALT)
 MALT yang terdapat pada saluran nafas, cerna dan
urogenital berfungsi untuk memberikan respons
imunologik lokal pada permukaan mukosa.
 Jaringan limfoid ini selain berisi limfosit juga berisi
fagosit sehingga mampu memberikan respons
imun nonspesifik maupun respons imun spesifik.
 Macam MALT
 SALT
 NALT
 BALT
 GALT

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Catatan
 MALT : merupakan sistem difusi jaringan limfoid yang terdapat pada
berbagai belahan jaringan tubuh, seperti pada saluran pencernaan, kel.
Tiroid, paru, kel liur, mata dan kulit
 MALT merupakan pertahanan pertama dalam upaya melawan infeksi
dengan sekresi berbagai protein oleh sel epitel, sekaligus pertahanan
adaptif oleh karena populasi jenis limfosit seperti sel T dan sel B yang
teraktivasi oleh adresin guna mencegah terjadinya neoplasma
 GALT adalah sebutan MALT yg tersebar di mukosa sal cerna

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
TUGAS
1. Apa fungsi utama dari organ limfoid primer dan limfoid
sekunder
2. Sebutkan macam organ limfoit primer dan limfoid sekunder
3. Sebutkan fungsi dari organ-organ limfoid primer
4. Sebutkan fungsi dari organ-organ limfoid sekunder

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
Segala puji bagi Alloh Tuhan semesta alam

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI


D
www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI
D
www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaI
D

Anda mungkin juga menyukai