I Made Subrata
zoonosis
Jenis penyakit yang dapat ditularkan dari
hewan ke manusia begitu juga sebaliknya.
Penyakit ini umumnya disebabkan oleh
berbagai jenis mikroorganisme, seperti
bakteri, virus, jamur, atau parasit.
Zoonosis bisa menular dari hewan liar,
hewan ternak, maupun hewan peliharaan
Zoonosis dapat menjadi masalah bagi kesehatan
masyarakat karena hubungan yang dekat antara
manusia dengan hewan, baik sebagai sumber
pangan, hewan peliharaan, maupun penunjang
kegiatan manusia.
Penyakit zoonosis dapat menyebabkan maslah
kesmas baik dengan gejala ringan sampai berat
bahkan kematian
Jenishewan yang dapat menularkan penyakit
zoonosis kepada manusia, di antaranya:
•Nyamuk, misalnya Aedes aegypti dan Anopheles
•Unggas dan burung, termasuk ayam dan bebek
•Serangga, seperti tungau dan kutu
•Hewan liar, misalnya kelelawar, monyet, dan tikus
•Hewan ternak, seperti sapi dan babi
•Hewan peliharaan, seperti kucing dan anjing
•Hewan yang tinggal di air, seperti keong dan siput
Macam-Macam Penyakit Zoonosis
•Anthraks
•Pes
Kala-azar :
Kala-azar merupakan bentuk lain dari penyakit yang disebabkan oleh
parasit Leishmania yang ditularkan dari reservoir hewan liar (rodensia
kecil dan anjing) oleh gigitan lalat gurun phlebotomine betina.
Banyak terjadi di India. Gejala dari penyakit ini adalah luka di kulit,
demam, hepatosplenomegaly, berat badan menurun dan anemia.
Hypopigmentasi (hilangnya atau berkurangnya warna) di kulit terlihat
pada penderita di India disebut Kala-Azar (black fever).
Faktor-faktor yang mempengaruhi Emerging dan Re-
emerging Infectious Diseases
1. Survaillance
survey kesehatan,
menemukan kasus dini penyakit infeksi menular,
kasus yang ditemukan dilakukan pengobatan yang tepat dan cepat
dilakukan pengamatan lingkungan dan behaviour untuk melakukan
tindakan kontrol dan pencegahan.
2. Research
Peranan penelitian/research sangat penting artinya dalam mencari
tahu setiap akar permasalahan yang dihadapai serta mencari solusi
penyelesaiannya.
Selain aspek kesehatan juga penelitian aspek Antropologi, budaya,
sosial, lingkungan, dan behaviour
3. Case Management
Mencakup diagnosa akurat dan pengobatan yang tepat.
Juga diperlukan sistim rujukan yang mudah dan segera.
menurunkan angka morbiditas dan mortalitas.
4. Man Power
Mencakup kualitas dan kuantitas dari sumb er daya manusia serta
pembinaan displin.
diperlukan pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan terhadap
personil yang bekerja di bidang penyakit infeksi.
Dibutuhkan pengkaderan tenaga ahli secara kontinu