CSS - 7 - Urolithiasis Kel 4 Dan 14
CSS - 7 - Urolithiasis Kel 4 Dan 14
UROLITHIASIS
Preceptor
Tomy Muhammad Seno Utomo, dr.,Sp.U
Presentan
Hery Haryanto Setyawan 12100119164
Nofal Agnia Dendy 12100119039
Wendy Darmawan 12100119188
Atikah Nur Azizah 12100119195
URETER
• Mengalirkan urine dari ginjal ke urinary bladder
URINARY BLADDER
• Urine akan ditampung sementara didalam urinary bladder
URETRA
• Mengalirkan urine dari kandung kemih keluar tubuh
Anatomi Ginjal
Ginjal merupakan sepasang organ yang berada didalam
abdominal cavity, dibelakang peritoneum, dan terletak di
kedua sisi dari vertebral column setinggi T12 –L3.
Berbentuk seperti kacang merah
Berat ginjal adalah < 1% total bobot tubuh atau sekitar 120 –
150 gr.
Anatomi Ureter
Ureter merupakan suatu saluran musculorum sempit yang
descending dari ginjal ke urinary bladder.
- Panjang : 25-30 cm
- Diameter : +/- 4-6 cm
Ureter memiliki 3 daerah konstriksi
- Uretropelvico Junction bag. Proximal ureter yang dimulai dari
renal pelvis sampai ke bagian terkecil dari ureter.
- Pelvic brim/pelvic inlet bag ureter yang menyilang dengan
arteria iliaca communis di pintu peivis
- Vesikouretro junction ujung dari ureter yang memasuki urinary
bladder.
Urinary Bladder
Urinary bladder merupakan suatu kantung berotot
tempat penampungan urin sementara sebelum
dikeluarkan dari tubuh. Organ ini terletak di panggul,
tepat di atas dan di belakang tulang pubis.
terdapat trigonum yang tersusun dari ujung 2 ureter dan
ujung uretra.
Sjamsuhidajat R, Prasetyono TO. Buku Ajar Ilmu Bedah Volume 1-3. Edisi 4. Jakarta: EGC. 2017
Faktor Risiko
Faktor Non Diet Faktor Diet
• Usia (middle age untuk lak- • Kalsium: (↑) intake
laki) menurunkan risiko, kecuali
• Ukuran tubuh dalam bentuk suplemen
(meningkatkan risiko • Oksalat: (↑) intake
dormansi calculi) • Lain-lain: Protein (↑),
• Lingkungan: bekerja di natrium (↑) , sukrosa (↑),
tempat panas, kurangnya Kalium(↑)
akses air bersih untuk ke • Cairan: <1L/hari, minuman
kamar mandi manis berkarbonasi (↑)
Faktor Urin
• Volume: semakin rendah semakin berisiko
• Urin Kalsium, urin oksalat, urin nitrat, urin asam
urat
• pH (<5.5 akan ada asam urat, >6.5 kalsium fosfat)
Faktor Genetik
• 2x lebih berisiko pada pasien dengan riwayat
keluarga dengan penyakti batu
Klasifikasi
• Berdasarkan Etiologi
(Ikatan Ahli Urologi Indonesia, 2018; European Association of Urology, 2018)