Pengelola Program kesehatan olahraga puskesmas wasuponda Peningkatan derajat kesehatan masyarakat dapat dilakukan dengan penekanan untuk hidup sehat bukan untuk berobat dengan meningkatkan pencegahan penyakit menular ataupun tidak menular dengan cara memperbaiki kesehatan lingkungan, gizi, PERILAKU dan kewaspadaan dini.
PERILAKU yang suka bermalas-malasan
(tidak bergerak) dan suka makan (ngemil) sehingga menimbulkan penyakit2 seperti Obesitas, DM, hipertensi, Penyakit jantung, strok, osteoporosis, osteoartritis dan kanker LATIHAN FISIK
Semua kegiatan aktifitas fisik yg
terstruktur dan terencana baik bertujuan meningkatkan kesehatan fisik
OLAHRAGA OLAHRAGA
aktivitas fisik yang dapat meningkatkan
kualitas KESEHATAN individu dan MASYARAKAT serta mencegah berbagai penyakit. Meningkatkan kebugaran jasmani yang dibutuhkan untuk kegiatan sehari hari tanpa kelelahan fisik dan mental berlebih MANFAAT OLAHRAGA
Mencegah timbulnya penyakit TM (Jantung
dan stroke, Hipertensi, Diabetes, osteoporosis) Membantu mengontrol BB Meningkatkan performa kerja otak Meningkatkan daya tahan tubuh (sistem imun) Mencegah penuaan dini Mengurangi stress PENYAKIT JANTUNG KORONER • Penyebab kematian tersering • Serangan timbul mendadak • Adanya faktor resiko Penyakit Jantung koroner merupakan kelainan jantung yang disebabkan oleh karena kelainan pada arteri koronaria yang sebagian besar akibat proses artero seklerosis (98%) sehingga timbul penyempitan/penyumbatan LATIHAN FISIK PASCA PJK • Paska rehabilitasi • Tujuan: Menjaga kesehataN Meningkatkan kebugaran jasmani • Bersifat aerobik •Jalan dengan langkah biasa • Frekuensi bertahap 2 Kali seminggu bertahap ditingkatkan 3 kali seminggu • Intensitas ringan: 60 – 70 % dari denyut jantung maksimaL (DNM) DNM = 220 – umur • Tempo/ durasi: 20 – 60 menit MANFAAT LATIHAN FISIK PENDERITA DM Diabetisi yang melakukan lat fisik Efek segera: Kadar glukosa plasma menurun Efek lama: Sensitivitas insulin meningkat LATIHAN FISIK MAMPU MENGATASI PENDERITA DM Meningkatkan fungsi / kepekaan hormon Insulin Mengontrol obesitas Menurunkan komplikasi penyakit jantung Meningkatkan kekuatan mental MANFAAT LAINNYA...... • Membakar kalori (dapat mengurangi berat badan). • Latihan fisik teratur dapat meningkatkan jumlah reseptor pada dinding sel tempat insulin bisa melekatkan diri (Perbaikan sensitivitas Insulin pada DM tipe 2). • Memperbaiki sirkulasi darah dan menguatkan otot jantung. • Mengurangi tingkat stress, dan ketegangan, • Perbaikan Kontrol gula darah • Penurunan kadar kolesterol total OBESITAS Obesitas merupakan faktor penyebab berbagai penyakit metabolisme seperti : • Penyakit jantung, • Diabetes melitus tipe 2, • Kesulitan bernapas selama tidur, • Jenis kanker tertentu, • Osteoarthritis LATIHAN FISIK PENDERITA OBESITAS Frekwensi latihan 3-5 kali seminggu Intensitas latihan Bertahap Tahap Awal: 60 – 70 % dari Denyut Nadi Maksimum. (DNM) Setelah ada peningkatan kebugaran jasmani : 70 – 85 % dari DNM DNM: 220 - usia Durasi latihan: Minimal 60 menit Tipe latihan: Non weight-bearing exercise,Meningkatkan aktivitas fisik sehari-hari, danTidak dianjurkan melakukan latihan fisik high impact OLAHRAGA BBTT
BAIK
Dimulai sejak usia dini hingga usia lanjut
Dilakukan dimana saja dengan memperhatikan lingkungan yg sehat, aman, nyaman, bebas polusi, dan tidak berisiko cedera Jenis olahraga dilakukan secara bervariasi, sesuai minat dan disenangi. BENAR
Dilakukan sesuai dengan kondisi fisik dan secara medis
dapat dilakukan tanpa menimbulkan dampak kerugian. Dilakukan secara bertahap sesuai dengan peningkatan kesehatan dan kebugaran Setiap sesi latihan harus dimulai dari pemanasan dan peregangan,latihan inti dan pendinginan Pemanasan dan peregangan cukup 10-15 menit,latihan inti 20-60 menit, dan pendinginan selama 5-10 menit Terukur
Berat ringannya dalam melakukan olahraga (intensitas
latihan) dengan menghitung denyut nadi latihan. Untuk meningkatkan daya tahan jantung- paru diperlukan 70% -85% denyut nadi maksimal (DNM) dengan waktu ½ - 1 jam. Untuk menurunkan berat badan diperlukan 60% - 70% DNM dengan waktu > 1 jam DNM = (220- umur ) kali / menit. Teratur
Untuk tingkat kebugaran :
Kurang : 2 kali seminggu Cukup : 3 kali seminggu Baik : 4-5 kali seminggu Sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial & ekonomis. Bugar adalah kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan fisik & mental yang berlebihan.