Anda di halaman 1dari 8

KELUARGA

BERENCANA
(KB)
GRISIANA WILIANTI,SST,M.KES
1. Pengertian KB

 (Family Planning, Planned Parenthood) : suatu usaha


utk menjarangkan / merencanakan jumlah dan
jarak kehamilan dgn memakai kontrasepsi.

2. Tujuan KB
a. Umum : membentuk keluarga kecil sesuai NKKBS
b. Khusus :

Ø  Memperbaiki kes dan kesjht ibu,anak, keluarga dan


bangsa
Ø  Mengurangi angka kelahiran utk menaikkan taraf hidup
rakyat dan bangsa
Ø  Memenuhi permintaan masy akan pelay KB dan KR yg
berkualitas, tmsk upaya menurunkan AKI, bayi,
dan anak serta penanggulangan mslh  kespro
3. Sasaran KB
1. Menurunnya rata-rata laju pertumbuhan penduduk
2. Menurunnya angka kelahiran total (TFR)
3. Menurunnya PUS yg tdk ingin punya anak lg dan menjarangkan
kehamilan
4. Meningkatnya peserta KB laki-laki 
5. Meningkatnya penggunaan metode kontrasepsi yang rasional, efektif,
dan efisien.
6. Meningkatnya rata-rata usia perkawinan pertama perempuan menjadi
21 tahun.
7. Meningkatnya partisipasi keluarga dalam pembinaan tumbuh
kembang anak.
8. Meningkatnya jumlah keluarga prasejahtera dan keluarga sejahtera-1
yang aktif dalam usaha ekonomi produktif.
9. Meningkatnya jumlah institusi masyarakat dalam
penyelenggaraan pelayanan Program KB Nasional.
4. Ruang Lingkup KB

●  Keluarga berencana
● Kesehatan reproduksi remaja
●  Ketahanan dan pemberdayaan keluarga
● Penguatan pelembagaan keluarga kecil berkualitas
● Keserasian kebijakankependudukan
● Pengelolaan SDM aparatur
●Penyelenggaran pimpinan kenegaraan dan
kepemerintahan
● Peningkatan pengawasan dan akuntabilitas
aparatur negara.
5. Strategi Pendekatan dan Operasional Pelayanan
KB
A. Strategi   

Dasar Operasional

1.    Peningkatan kapasitas
sistem pelay Prog KB NAsional
1. Meneguhkan 2.    Peningkatan kualitas dan
  program di daerah prioritas program
2. Menjamin 3.    Penggalangan dan pemantapan
kesinambungan  komitmen
program 4.    Dukungan regulasi dan kebijakan
5.    Pemantauan, evaluasi, dan
akuntabilitas pelayanan
Pendekatan
Pendekatan Pendekatan
koordinasi aktif
kemasyarakatan integrative
(active
(community (integrative
coordinative
approach). approach)
approach).

Operasional/ Pendekatan
Pendekatan kualitas
Pelay KB (quality
approach).

Pendekatan tiga dimensi Pendekatan


(three dimension approach) kemandirian
(Pus yg mau KB, Ragu2 dan (self rellant
tdk mau KB). approach)
6. Dampak Program KB

Peningkatan
Penanggulangan
masalah kesehatan
kesejahteraan 
reproduksi keluarga

Peningkatan Dampak
mutu dan Peningkatan
Prog KB derajat kes
layanan KB-
KR

Peningkata
pimpinan dan fungsi n sistem
Penurunan manajemn dlm pengelolaan
AKI dan  penyelenggaraan dan
anak kenegaraan dan kapasitas
pemerintahan berjalan SDM
lancar.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai