Anda di halaman 1dari 18

Kewirausahaan A2

MOTIVASI
By Group 6
GROUP MEMBERS

SRI INDAH NURWAHIDAH UUN ADE ARJUN DIAN INDIRIATI B


LESTARI (210101501010) (210101501030) (210101502018)
(210101501006)
1 Konsep Motivasi
AGENDA 2 Teori Motivasi
Motivasi dalam Kaitannya dengan
3
Kepuasan Kerja
4 Teori Proses Motivasi
Keterkaitan Motivasi Dengan
5
Kepuasan Kerja
6 Motivasi dalam Peningkatan Kinerja dan
Produktivitas
Konsep Motivasi
Pengertian Motivasi
Kata motivasi berasal dari bahasa latin, yaitu motive yang bearti dorongan,
daya penggerak, atau kekuatan yang terdapat dalam diri organisasi yang
menyebabkan organisasi itu bertindak atau berbuat. Selanjutnya diserap dari
bahasa inggris, yaitu motivation bearti pemberian motif, penimbulan motif,
atau hal yang menimbulkan dorongan atau keadaan yang menimbulkan
dorongan.

Menurut Wahjosumidjo, motivasi merupakan proses psikologi yang


mencerminkan interaksi antara sikap, kebutuhan, persepsi, dan keputusan
yang terjadi pada diri sesorang.
Konsep
Motivasi
Faktor-Faktor yang Mendorong Fungsi Motivasi
Timbulnya Motivasi • Mendorong manusia untuk
Menurut Hoy dan Cecil
(1978:113), motivator utama berbuat
manusia untuk melaksanakan
aktivitas adalah: • Berfungsi sebagai penentu
• Harapan
arah perbuatan
• Valensi
• Peralatan/kebutuhan
Konsep
Motivasi
Faktor yang mempengaruhi
Jenis-Jenis/Kelompok
Motivasi
Motivasi
• Motivasi Instrinsik • Faktor Internal
• Motivasi Ekstrinsik • Faktor Eksternal
• Teori A.H Maslow

Teori • Teori Douglas Mc. Gregor


Motivasi
• Teori Federich Hezeberg

• Teori David Mc. Clelland


MOTIVASI DALAM
KETERKAITANNY
A DENGAN
KEPUASAN
KERJA
Pengertian Kepuasan
Kerja
Kepuasan Kerja merupakan sikap (positif) tenaga kerja
terhadap pekerjaannya, yang timbul berdasarkan
penilaian terhadap situasi kerja. Penilaian tersebut
dapat dilakukan terhadap salah satu pekerjaannya,
penilaian dilakukan sebagai rasa menghargai dalam
mencapai salah satu nilainilai penting dalam pekerjaan.
Karyawan yang puas lebih menyukai situasi kerjanya
daripada tidak menyukainya
TEORI KEPUASAN KERJA
Two Factor Theory Value Theory
Teori ini menganjurkan bahwa Menurut teori ini kepuasan kerja
kepuasan dan ketidakpuasan terjadi pada tingkatan dimana hasil
merupakan bagian dari kelompok pekerjaan diterima individu seperti
variabel yang berbeda yaitu diharapkan. Semakin banyak orang
motivators dan hygiene factors. menerima hasil, akan semakin puas
dan sebaliknya.
Pemenuhan Kebutuhan (Need
Erosion
Fulfillment)

Faktor-Faktor yang Perbedaan (Discrepancies)

Mempengaruhi Pencapaian Nilai (Value

Kepuasan Kerja Attainment)

Keadilan (Equity)

Komponen Genetic (Genetic


Components)
TEORI PROSES MOTIVASI
Proses Dasar KERJA
Erg Theory
Aldefer
Unsur-unsur
Motivasi Kerja
Motivasi
Teori Aldafer mengemukan bahwa
Menurut Luthan (1992) ada 3 kebutuhan manusia yang George & Jones menyatakan
proses motivasi kerja sendiri perlu dipuaskan sebagai sumber bahwa unsur – unsur motivasi
terdiri dari tiga elemen motivasi kerja dan ini untuk
kerja adalah sebagai berikut:
melengkapi teori yang
penting, yakni dikemukakan oleh Maslow, yaitu:
• Arah perilaku
• Kebutuhan • Kebutuhan akan keberadaan • Tingkat usaha
• Dorongan • Kebutuhan akan hubungan • Tingkat kegigihan
• Kebutuhan akan pertumbuhan
• Ransangan
KETERKAITAN MOTIVASI DENGAN
KEPUASAN KERJA
Kepuasan kerja dan motivasi memiliki kaitan yang cukup erat dalam diri
seorang pekerja. Hubungan tersebut dapat digambarkan dan dijelaskan sebagai
berikut (Shell, 2016):
MOTIVASI DALAM
PENINGKATAN KINERJA
DAN PRODUKTIVITAS
Secara terperinci, Ismet Huntua, membagi tiga
jenis
. kinerja dilihat dari manajemen umum
Pengertian Kinerja kinerja organisasi.

Kinerja Administratif

Kinerja adalah hasil yang


diperoleh suatu organisasi baik
organisasi tersebut bersifat profit Kinerja Operasional
oriented dan non profit oriented
yang dihasilkan selama satu
periode waktu.
Kinerja Strategi
Faktor-Faktor Faktor Kemampuan
yang
Mempengaruhi
Pencapaian
Faktor Motivasi
Kinerja
Peranan Motivasi Dalam Meningkatkan
Kinerja Karyawan
Motivasi merupakan suatu dorongan untuk melakukan sesuatu, jadi jika motivasi dapat
diartikan sebagai dorongan untuk melakukan suatu pekerjaan. Peranan motivasi dalam
meningkatkan kinerja yaitu, karena dengan motivasi yang tinggi akan menghasilkan kinerja
yang baik dan begitu pula sebaliknya jika motivasinya rendah akan menghasilkan kinerja
yang rendah pula. Jadi kinerja kerja seorang karyawan akan mudah mencapai tingkat yang
diharapkan apabila didukung oleh motivasi yang tinggi. Motivasi untuk melaksanakan
pekerjaan dengan baik akan muncul apabila pekerjaan yang dikerjakannya mempunyai nilai
atau berarti bagi pegawai yang bersangkutan
THAN
THAN
K
K

Anda mungkin juga menyukai