SEPANJANG
HAYAT
Pemateri : Maulifina
Nayla khilmiyah
Nur syakila
SLIDESMANIA
Kata pengantar
● Pentingnya pendidikan sepanjang hayat karena kewajiban untuk
belajar secara terus menerus sepanjang hayat yang memiliki makna
di setiap jengjangnya yaitu untuk menentukan arah pendidikan,
menentukan metode atau model belajar anak-anak agar mampu
menyelesaikan tugas perkembangannya, menyiapkan materi
pembelajaran yang tepat serta menyiapkan pengalaman
pembelajaran yang cocok dengan tugas perkembangan itu.
● Setiap seseorang yang menggunakan setiap kesempatannya untuk
menjadi lahan belajar Pendidikan sepanjang hayat meliputi semua
pola pendidikan baik bersifat formal, nonformal, baik terencana
maupun insedental (Arikunto, 2015).
SLIDESMANIA
Apa itu Pendidikan Sepanjang Hayat?
SLIDESMANIA.C
berkelanjutan.
Apa saja Dasar Pendidikan UU No. 2 Tahun 1989 Pasal 4:
"Pendidikan nasional bertujuan
Sepanjang Hayat? mencerdaskan kehidupan bangsa
dan mengembangkan manusia
Indonesia seutuhnya, yaitu manusia
Dasar Yuridis Konsep pendidikan seumur yang beriman dan bertakwa kepada
hidup di Indonesia melalui kebijakan negara, Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi
sperti Ketetapan MPR No. IV/MPR/1973 Jo. pekerti luhur, memiliki pengetahuan
dan keterampilan, kesehatan
TAP. No. IV/MPR/1978 tentang GBHN jasmani dan rohani, kepribadian
menetapkan prinsip- prinsip pembangungan yang mantap dan mandiri, serta rasa
nasional tanggung jawab kemasyarakatan
dan kebangsaan."
SLIDESMANIA.C
faktor-faktor yang mendorong
pendidikan sepanjang hayat
a. Alasan Keadilan
Masyarakat luas dengan berbagai
stratanya merasakan adanya
persamaan kesempatan
memperoleh pendidikan. d. Alasan Perkembangan IPTEKS
b. Alasan Ekonomi
Persoalan PSH dikaitkan dengan luasnya pengaruh perkembangan IPTEKS dalam
biaya penyelenggaraan pendidikan, semua sektor pembangunan. Meskipun diakui bahwa
produktivitas kerja, dan peningkatan pengaruh tersebut di dalam dunia pendidikan belum
GNP sejauh yang terjadi pada dunia pertanian, industri,
c. Alasan Sifat Pekerjaan transportasi dan komunikasi.
Munculnya lapangan kerja
SLIDESMANIA.C
Menurut Knowles" terdapat lima belas ciri
dari sikap dan perilaku mendewasakan
(1) mandiri, (2) aktif, (3) objektif, (4) memberikan
informasi, (5) memiliki kecakapan yang lebih luas dan
lebih tinggi, (6) mempunyai tanggung jawab yang luas,
(7) memiliki minat yang beragam, (8)
memperhatikanorang lain, (9) memiliki integritas diri,
(10) menerima ke- nyataan diri, (11) berpikir prinsip,
(12) berpandangan mendalam, (13) gemar melakukan
inovasi, (14) toleran terhadap perbedaan; dan, 15)
berpikir dan bertindak rasional.
SLIDESMANIA
Apa itu Proses Pendidikan Sepanjang
Hayat?
SLIDESMANIA.C
apresiasi yang dilakukan.
Tahapan-tahapan belajar dalam pendidikan
sepanjang hayat dijalankan melalui beragam
program pendidikan.
SLIDESMANIA.C
Tujuan Pendidikan Sepanjang Hayat
Thank
SESAT DI
JALAN,TPI
SKRNG LAGI
you! NGGAK DI
JALAN,JDI
NGGAK AKAN
TERSESAT
SLIDESMANIA