Anda di halaman 1dari 18

SEPTEMBER 2021

Akar Wangi
Teknologi Rempah dan Minyak Atsiri
Minyak akar wangi (Java Vetiver Oil) merupakan salah satu jenis minyak atsiri yang dihasilkan dari
distilasi akar tanaman Vetivera zizanioides Stapf . Akar wangi merupakan produk alami (natural product) dalam
pengertian bahwa komponen senyawa kimia fungsional yang dikandungnya tidak dapat digantikan dengan
produk sintetis.
tanaman akar wangi ini merupakan salah satu tanaman yang mampu mendukung upaya pelestarian
lingkungan, misalnya untuk menahan erosi.
Nilai ekonomis tanaman akar wangi terletak pada akarnya, yang dapat disuling dan menghasilan minyak
yang mengandung Vetiveron, Vetivenol, Vetivenil Vetivenat, Asam Polmitat, Asam Benzoat, dan Vetivena
Biasanya dipakai secara meluas pada pembuatan parfum, bahan kosmetika dan sebagai bahan pewamgi
sabun. Minyak akar wangi selain sebagai pengikat, juga memberikan bau wangi menyenangkan, tahan lama,
dan keras.
M ORFOLOGI
Tanaman rumput menahun yang
membentuk rumpun yang besar
(tinggi 1-1,5 m, berdiameter 2-8 mm),
padat dengan arah tumbuh tegak
lurus, kompak, beraroma, bercabang
cabang,memiliki rimpang dan sistem
akar serabut yang dalam

DAU BUNG
N A
Bentuk: garis, pipih, Warna: hijau/ungu
kaku dan permukaan Perbungaan malai
bawah daun licin (tandan majemuk)
Warna : Kelabu terminal dengan panjang
Panjang : 100 cm tiap tandan 10 cm
Tidak berminyak
Taksonom
i Akar
Wangi
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub-Divisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledone
Ordo : Graminales
Famili : Graminae
Genus : Vetiveria
Spesies : Vetiveria zizanioides Stapf
Syarat Tu m b u h d a n Budidaya
Dijumpai di Garut (daerah penghasil utama minyak akar wangi),
Wonosobo, Pasuruan dan Lumajang.

Ditanam dengan sistem monokultur atau tumpangsari.

Toleran tumbuh pada ketinggian 500 – 1.500 m dpl, curah hujan 1.500 –
2.500 mm per tahun, suhu udara lingkungan 17 – 27o C .

Membutuhkan sinar matahari yang cukup dan lahan terbuka atau


tidak terlindung oleh tanaman lain.

Kondisi lahan terbaik adalah tanah berpasir atau daerah aliran abu
gunung berapi pada lereng-lereng bukit.
Syarat Tu m b u h d a n Budidaya
Waktu penanaman setiap saat sepanjang tahun, namun yang terbaik
adalah di awal musin hujan.

Pemangkasan dilakukan pada saat usia tanaman 6 bulan


untuk meningkatkan hasil sampai 10 %.

Pemanenan dapat dilakukan setelah tanaman berumur 8 bulan, namun


untuk memperoleh mutu minyak yang tinggi maka pemanenan
sebaiknya dilakukan 14 bulan – 16 bulan. Jika terlalu tua maka
kandungan minyak atsiri akan mulai menurun.

Hasil panen per hektar rata-rata sekitar 15 - 20 ton basah.


Negara yang
Mengusahakan
Tanaman Akar Wangi
BRAZI GUATEMAL Secara komersial untuk
L A kepentingan penyulingan:
INDI MEKSIK
A O INDONESIA
(Khususnya Pulau Jawa)
HAIT DOMINIA
I N
KEPULAUA
HONDURA INDONESI
N
S A
REUNION
KEPULAUAN (sebagian kecil)
REUNION
Mutu Minyak Atsiri Akar Wangi Komposisi minyak akar wangi :
Komponen %
• Akar wangi yang kering bermutu baik menghasilkan
rendemen minyak sekitar 1,5% - 2% berat kering, dan jarang Vetivenol 60-75
mencapai rendemen sampai 3 %. Akar segar (belum Vetiveron 7,8 – 35,1
kering)menghasilkan rendemen minyak lebih kecil. Vetivena, Asam palmitat, 0,28
Asam benzoat, Asam
• Mutu akar minyak wangi tidak tergantung pada umur Vetivenat
akar, tetapi terhadap lamanya penyulingan. Semakin lama
penyulingan, maka minyak yang dihasilkan semakin
bermutu baik.
• Umumnya minyak yang dihasilkan dengan proses
penyulingan yang lama berwarna gelap, lebih pekat, dan
memiliki nilai bobot jenis dan putaran optic yang tinggi.
(E. Guanther, 1990)
Fungsi Utama
Akar Wangi
Mempunyai aroma yang lembut
Penghasil Minyak
dan halus karena ester dari
Atsiri (Vetiver asam
oil) vetinenat dan adanya
senyawa vetivenol

Banyak digunakan dalam pembuatan


parfum, kosmetik, pewangi sabun,
obat-
obatan, serta pembasmi dan
pencegah serangga.
Komponen Kimia Akar Wangi
Sangat kompleks, karena mengandung 100
jenis senyawa seskuiterpena dan
turunannya
Kom p osisi Uta
m a:
Seskuiterpena Turunan Alkohol Turunan Karbonil -
Hidrokarbon: Vetiverols Vetivons (Keton) Turunan Ester
Cadenene seperti:
seperti:
100 jenis senyawa seskuiterpena
Clovene Khusimo dan turunannya Khusinol
dan turunannya
α-vetivon
Amorphine Epiglobulol asetat
β-vetivon
Aromadendrine
Junipene Spathulenol
Khusimon
Khusinol
Komponen Utama
yang
M emp e ng a ru h i
Aroma Minyak
Vetiver

Alpha - Betha - Khusimo


Vetivone Vetivone l
Cara Mendapatkan MELALUI

Minyak Atsiri PROSES


PENYULINGAN
(dengan uap maupun
uap yang bertekanan
Mutu minyak akar wangi juga tinggi)
tergantung lama penyulingan, bau Penyulingan
gosong yang ditimbulkan dapat merupakan proses
menurunkan mutu dan harga minyak pemisahan komponen
akar
yang ditimbulkan dapatwangi i
menurunkan mutu dan yang berupa cairan
)
ReReRendemen rata – rata dari dua atau
campuran macam
berdasarkan
lebih perbedaan
tekanan uap dari
masing- masing
komponen tersebut.
Rendemen rata – rata
minyak akar wangi 15%
harga minyak akar wangi (DAI
2009)
Karakterisasi Bahan Baku Akar Wangi
(Kadar Air, Kadar Minyak Atsiri)

Perlakuan Bahan Baku Sebelum Penyulingan (preparation)


(Akar wangi dibersihkan, dikeringkan, dan dicacah)
DIAGRAM ALIR

Pemasukan Bahan (loading)


(Akar wangi dimasukkan ke dalam ketel suling (retort ))

Penyulingan (distilation)
(Tekanan bertahap 2-3 bar, laju distilasi 1-2 L / (jam.kg bahan))

Kondensasi (condensation)
(Uap air dan minyak didinginkan)

Pemisahan (separation)
(Minyak akar wangi dipisahkan dari air)

Analisis Minyak Akar Wangi


Persyarat an Mutu Minyak Akar
Wangi (SNI 06-2386-2006)
No. Jenis Uji Satuan Persyaratan
1 Keadaan:
2. Warna - Kuning Muda-
3. Bau - Coklat Kemerahan
Khas Akar Wangi
2 Bobot Jenis pada Suhu 20oC - 0,980-1,003
3 Indeks Bias pada Suhu 20oC - 1,520-1,530
4 Kelarutan dalam Etanol 95% - 1:1 Jernih, seterusnya jernih
5 Bilangan Asam - 10-35
6 Bilangan Ester - 5-26
7 Bilangan Ester - 100-150
Setelah Asetilasi
8 Vetiverol Total % Minimum 50%
BERAT JE
P EN AM P IL N IS P ADA
AN DAN B 25 O C
AU
0,984 – 1,035 oo
cairan tidak P UTAR
gelap, berwarma
AN OP T
coklat sampai
IK
coklat ke
merahan, dan
bau aromatis
15 - 45
PERSYA RA TA N
KELARUT MUTU
AN DALA
IN DEKS BI
AS P ADA M
M I N YAK
2 5 OC ALKOH ATSIRI AKAR
OL 80 %
1,5200 –
1,5280 Larut dalam 1 – 3 WA N G I (Essential
volume,
seterusnya terjadi Oil Association
PERDAGANGAN VETIVER
Dikenal dua nama, yaitu java vetiver
OIL DI DU N I A
oil (asal P. Jawa) dan reunion island
vetiver oil (asal Kep. Reunion).

• P. Jawa telah Beberapa negara


menjadi pengekspor pembeli minyak
minyak • Saat ini akar wangi
akar wangi sejak kebutuhan Indonesia:
• AS • India
sebelum perang minyak akar
dunia II yang • Jepang • Inggris
wangi
ditujukan terutama • Singapura • Perancis
dunia mencapai
ke Jerman, Perancis, • Malaysia • Belanda
sekitar 300 ton setiap
• Saat ini Inggris. • Pakistan • Spanyol
selain ke tahun, Indonesia
• Swiss
Eropa juga di ekspor hanya mampu
ke USA, Jepang dan memenuhi sekitar 20
Kegunaan Vetiver Oil
TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN 2021

• Banyak •Minyak akar wangi • Karena sifatnya


digunakan mempunyai bau yang susah
sebagai bahan yang menguap maka
baku kosmetik, menyenangkan, digunakan sebagai
parfum, dan keras, pengikat minyak
bahan pewangi tahan lama, dan wangi lain dalam
sabun. disamping itu juga satuan parfum agar
berfungsi sebagai zat wanginya tahan
pengikat bau lama.
(fixative)
Te r im akasih
A D AP E R T A N Y A
A N?

Anda mungkin juga menyukai