LIKUIDITAS
Al Arif, Nur Rianto dan Yuke Rahmawati. (2018). Manajemen Risiko Perbankan Syariah. Bandung: CV. Pustaka Setia
Kelompok 7
Nama Anggota :
Hardhini Kinanti Rahayu (402210095)
Prinsip-Prinsip Penerapan
Islamic Financial Manajemen Risiko
Services Board (IFSB)
Apa Itu
Risiko
Likuiditas ?
Pengertian Risiko Likuiditas
Menurut Peraturan Bank Indonesia (PBI)
No.11/25/2009 mendefinisikan risiko likuiditas
sebagai risiko bank akibat ketidakmampuan
bank memenuhi kewajiban bank yang telah
jatuh tempo dari pendanaan arus kas atau aset
yang likuid tanpa menganggu aktivitas bank
sehari hari. Jadi bank harus mampu
menyediakan dana cadangan jika ada penarikan
nasabah yang bersifat mendadak.
Menurut Goodhart (2008), ada dua sepek dasar dari resiko
likuiditas :
1. Komposisi dari aset, Aset likuid primer dan aset likuid sekunder dibagi total
kewajiban dan transaksi asset.
rekening administratif (TRA) Aset likuid primer dan aset likuid sekunder /pendanaan
jangka pendek.
Aset likuid primer dan aset likuid sekunder /pendanaan
jangka pendek non inti.
Pendanaan non inti/total pendanaan.
Pendanaan non inti aset likuid /total aset produktif.
Signifikansi transaksi rekening administratif (kewajiban
komitmen dan kontingensi).
Risiko Inhern Parameter/Indikator
1 2 3 4
Struktur Interaksi Risiko
Pemerintahan dan Likuiditas dan
Peran Manajemen Implikasi Kontrak
Senior Pembiayaan Islam
Manajemen
Pengukuran Risiko Konsolidasi Risiko
Likuiditas Likuiditas
5 6 7 8
Pengendalian dan Mempertahankan
Mitigasi Risiko Likuiditas Tinggi
Likuiditas
9 10 11
Mempersiapkan
Rencana Mengelola Agunan Kolaborasi Antar
Kontingensasi Syariah Compliant Bank Syariah
Pendanaan
12 13 14
Pertemuan Risiko Likuiditas
Pembayaran dan Valas Pelaporan dan
Penyelesaian Pengungkapan
Kewajiban Sistem Risiko Likuiditas
15 16
Tanggung Jawab untuk Kebutuhan Pengaturan
Pengawasan Risiko Likuiditas Pengawas Bank Syariah
dan Posisi
17 18
Peran Pengawas Kompilasi Informasi
sebagai Penyedia tentang Likuiditas dan
Bantuan Likuiditas Corrective Action
19 20
Lintas Sektor Pengawasan Perencanaan
Risiko Likuiditas Kontingensasi Pengawas
untuk Bank Syariah
21 22
Peran Pengawas dalam Pengawasan Risiko
Pembangunan Likuiditas di Level
Infrastruktur Likuiditas Konsolidasi
PENERAPAN
MANAJAMEN
RISIKO
Bank harus mengembangkan mekanisme yang diperlukan untuk
pengukuran risiko dan manajemen yang tepat . Sebuah bank harus
memiliki kesadaran terus - menerus tentang pemecahan berbagai
sumber pendanaan tingkat individual , pasar , dan instrumen keuangan
( Falconer , 2001).
Resiko Inheren bank syariah merupakan risiko yang melakat pada kegiatan
bisnis bank syariah yang berpotensi mempengaruhi posisi keuangan bank.
Untuk melakukan pengendalian dan mitigasi risiko likuiditas terdapat beberapa
hal yang harus dilakukan oleh bank syariah. Bank juga perlu rencana
kontingensi berkaitan dengan pendanaan untuk mencukupi likuiditas yang
rencana tersebut disusun menggunakan analisis skenario untuk menghadapi
kemungkinan kondisi dan situasi yang akan terjadi.
SEKIAN & TERIMA KASIH