Anda di halaman 1dari 46

WORKSHOP HUT KE-2 LAM-KPRS

27-28 MEI 2023


CLARO HOTEL & CONVENTION CENTER
MAKASSAR
Peserta memahami TUJUAN UMUM
konsep dasar
manajemen risiko

1. Peserta memahami
langkah-langkah
dalam konsep dasar
manajemen risiko
TUJUAN KHUSUS 2. Peserta dapat
mengidentifikasi dan
mengelola risiko
secara efektif

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
OVER VIEW
01 Sudut pandang risiko klinis

02 Potensi risiko

03 JCAHO

04 Komprehensif

05 Proaktif
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
JOINT COMMISION ON ACCREDITATION
OF HEALTH CARE ORGANIZATION
(JCAHO)

PENGERTIAN LANGKAH
 Identifikasi risiko hukum (legal risk)
 Aktivitas klinik dan administratif
 Prioritaskan risiko yang teridentifikasi
 Dilakukan oleh rumah sakit
 Tentukan respons rumah sakit terhadap risiko
 Melakukan identifikasi, evaluasi
dan pengurangan risiko terjadinya  Kelola suatu kasus risiko dengan tujuan
cedera atau kerugian pada pasien, meminimalkan kerugian (risk control)
personil, pengunjung dan rumah  Upaya pencegahan risiko yang efektif
sakit itu sendiri  Kelola pembiayaan risiko yang adekuat
(risk financing)

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


AGENDA

01 Pengertian Manajemen Risiko

02 Proses Manajemen Risiko

03 Manfaat Manajemen Risiko

04 Tantangan Manajemen Risiko

05 Penerapan Manajemen Risiko

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


PENGERTIAN

Manajemen
Risiko
Pendekatan yang
sistematis dan proaktif
TUJUAN
untuk mengidentifikasi, Untuk meminimalkan
menganalisis, kemungkinan terjadinya
mengevaluasi, kejadian dan dampak
dan mengelola risiko yang tidak diinginkan
yang terkait dengan serta memastikan
operasional rumah sakit bahwa rumah sakit
dapat memberikan
layanan kesehatan yang
aman dan berkualitas
tinggi kepada pasien

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Tujuan dalam Pelayanan Kesehatan

1 Meminimalkan kemungkinan kejadian yang memiliki konsekuensi


negatif bagi konsumen/pasien, staf dan organisasi

2 Meminimalkan risiko kematian, cedera dan/atau penyakit


bagi konsumen/pasien, karyawan dan orang lain sebagai
akibat dari pelayanan yang diberikan

3 Meningkatkan hasil asuhan pasien

4 Mengelola sumber daya secara efektif

5 Mendukung kepatuhan terhadap regulasi/peraturan Perundang-


undangan serta memastikan kelangsungan dan pengembangan
organisasi

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


PENETAPAN KONTEKS

 Penetapan tujuan, strategi, ruang lingkup


dan parameter-parameter lain yang
berhubungan dengan proses pengelolaan
risiko
 Tujuan untuk mengidentifikasi serta
mengungkapkan sasaran organisasi,
lingkungan dimana sasaran hendak
dicapai, stakeholders yang
berkepentingan, dan keberagaman
kriteria risiko Alur proses manajemen risiko ISO 31000 : 2018

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Teknik penetapan konteks risiko yang dapat digunakan,
antara lain:

 Melakukan review struktur dan bagan organisasi


 Melakukan wawancara atau diskusi kelompok
dengan pihak terkait (stakeholder)
 Melakukan benchmaking
 Melakukan self assessment
 Melakukan penelaahan dokumen organisasi

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


PERNYATAAN RISIKO

Ditulis dalam Risk Register

Program Manajemen Mutu

Risiko adalah kemungkinan terjadinya suatu peristiwa yang berdampak


negatif terhadap pencapaian sasaran organisasi (PMK 25 thn 2019)
Risiko adalah dampak ketidakpastian mencapai sasaran/tujuan (ISO 31000)

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


PERNYATAAN RISIKO

Penjelasan terstruktur dari sebuah risiko memisahkan antara


sebab, risiko, dan akibat

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


SEBAB vs RISIKO vs AKIBAT

SEBAB adalah fakta / masalah yang sudah terjadi/sedang


terjadi tapi bukan risiko karena bukan ketidakpastian Sebab Fakta

RISIKO adalah ketidakpastian yang mungkin terjadi dan


mungkin saja tidak terjadi

AKIBAT adalah alasan mengapa itu berdampak penting Ketidakpastian


terhadap tujuan Risiko yg negatif

Risiko berada di antara sebab dan akibat.


Kita tidak bisa mengelola SEBAB karena itu FAKTA dan Hasil yang
AKIBAT karena MUNGKIN BELUM TERJADI
Akibat
mungkin terjadi
YANG BISA KITA KELOLA ADALAH “RISIKO”

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


CARA MEMBUAT PERNYATAAN RISIKO

Pernyataan risiko yang baik memiliki 3 komponen:


• Penyebab
Sering tertukar
• Risiko (ketidak pastian negatif) ketika membuat
• Akibat risiko

• Penyebab Karena .........


• Risiko Mungkin saja ........
• Akibat Sehingga ........

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


TOH
N
CO

Karena gelang ID masih menggunakan stiker yang mudah mengelupas jika terkena
air, mungkin saja tulisan nya akan terhapus, sehingga nama pasien tidak dapat
diidentifikasi

Karena belum ada form serah terima antar ruangan, mungkin saja terjadi kesalahan
dalam komunikasi lisan sehingga dapat terjadi cedera pada pasien

Karena ketersediaan hand rub di ruang perawatan kurang, mungkin saja petugas
kesehatan tidak melakukan kebersihan tangan, sehingga angka Infeksi HAI mungkin
meningkat

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


SEBAB, RISIKO, DAN AKIBAT

TOH
N
CO

RS tidak mempunyai ruangan Isolasi bertekanan negatif Sebab

Perawat mungkin saja tidak menggunakan APD dengan benar Risiko

Pasien alergi terhadap Penisilin Sebab

Angka kematian Nakes akibat Covid 19 mungkin meningkat Akibat


Pasien mungkin saja tidak mendapatkan pelayanan sesuai standar Risiko

Dokter dan Perawat dapat tertular Akibat

Semua orang mungkin saja dapat tertular Covid 19 Risiko


Sebab
RS kekurangan perawat

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


PROSES MANAJEMEN RISIKO

Pengumpulan data tentang potensi risiko yang ada


IDENTIFIKASI di rumah sakit

Penilaian terhadap dampak dan kemungkinan


ANALISIS terjadinya risiko

Penentuan prioritas risiko yang harus ditangani


EVALUASI terlebih dahulu

Pengembangan dan implementasi strategi untuk


PENGELOLAAN mengurangi atau menghilangkan risiko

PENCEGAHAN Upaya pencegahan risiko yang efektif

Kelola pembiayaan risiko yang adekuat


PEMBIAYAAN (risk financing)

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Identifikasi

Identifikasi

Sistematis dan terstruktur Daftar risiko Dilakukan pada Metode dengan proaktif
Untuk menemukan dan Dilengkapi dengan Sumber risiko, area Melalui self asessment, incident
mengenali risiko deskripsi risiko termasuk risiko, peristiwa dan reporting sytem dan clinical audit,
menjelaskan kejadian dan penyebabnya, serta pengamatan KPC (kondisi
peristiwa yang mungkin potensi akibatnya potensi cidera), serta dilakukan
terjadi dan dampak yang menyeluruh terhadap medis dan
ditimbulkannya non medis

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


DIMENSI RISIKO DI PELAYANAN KESEHATAN

Risiko Korporasi Risiko Klinis


FINANSIAL OPERASIONAL
Alokasi sumber daya Pelayanan dan tindakan klinis
Manajemen anggaran dan sumber Kegagalan proses klinis dan
daya manajemen
Proses-proses manajemen risiko Kegagalan peralatan dan prasarana
Instruksi-instruksi bendahara Peraturan, kebijakan dan standar
Manajemen kontrak Manajemen tenaga kerja
Kegagalan-kegagalan fiduciary Pelatihan dan edukasi
.

POLITIS LEGAL
Komplain-komplain
Hubungan-hubungan Pemerintah Pusat-Daerah
Tugas pelayanan
Budaya rumah sakit
Tanggung jawab legal dan regulasi
Legislasi dan regulasi Pusat-Daerah
Tanggung jawab medico-legal
Harapan-harapan komunitas, politik
Tanggung jawab Anggaran Dasar
dan media
Hukum kesehatan & keamanan tempat terja

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


KATEGORI RISIKO DI RUMAH SAKIT
(Categories of Risk)

01 Risiko terkait asuhan pasien


02 Risiko terkait staf medis/klinis

03 Risiko terkait dengan karyawan


04 Risiko terkait properti
05 Risiko keuangan
06 Risiko lainnya

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Risiko terkait asuhan pasien
KATEGORI RISIKO DI RUMAH

Konsekuensi dari asuhan medis yang tidak pantas


atau tidak dilakukan dengan benar
(Categories of Risk)

Komunikasi,
Team kerahasiaan
Member Name Here dan keterbukaan
informasi yang tidak tepat, termasuk Rekam Medis
SAKIT

Perlindungan dari penyalahgunaan, kelalaian


dan penyerangan
Apakah pasien diberitahu tentang risiko?
Terkait PPI
Edukasi pasien-keluarga
Asuhan tidak diskriminatif
Kepuasan pasien-keluarga

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Risiko yang berhubungan dengan tenaga medis
KATEGORI RISIKO DI RUMAH SAKIT

(Medical staff - related risks)

Kredensial staf klinis?


Tindakan medis sesuai kompetensi dan prosedur
(Categories of Risk)

baku?
Apakah pasien dikelola dengan baik?
Apakah RS memiliki staf yang terlatih?

Risiko yang berhubungan dengan karyawan


(Employee related risks)

Risiko keselamatan dan kecelakaan kerja


Mempertahankan lingkungan yang aman – K3
Menyediakan perawatan dan kompensasi pekerja untuk
penyakit atau cedera terkait pekerjaan

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Risiko yang berhubungan dengan property
(Property related risks)
Lindungi aset dari kerugian akibat kebakaran, banjir, dll
KATEGORI RISIKO DI RUMAH SAKIT

Berkas/catatan elektronik - pasien, bisnis dan keuangan – terlindung dari


kerusakan atau kehancuran
Prosedur untuk menangani uang tunai dan menjaga barang berharga
Jaminan/asuransi untuk melindungi fasilitas dari kerugian
(Categories of Risk)

Risiko keuangan (Financial risks)


Bad Debt
Meningkatnya suku bunga
Reimbursmen
Kontrak pembelian/pengadaan

Risiko lain (Other risks)


Pengelolaan bahan berbahaya : kimia, radioaktif, pengelolaan limbah
biologis infeksi
Risiko hukum & peraturan
Risiko reputasi
.
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Analisis

Tujuan Kedalaman analisis Perhitungan tingkat risiko


• Untuk memisahkan risiko klinis kecil Harus ditentukan oleh kom-
Menggunakan rumus :
yang dapat diterima dari risiko klinis pleksitas aktivitas dan
besar yang tidak dapat diterima ketersediaan informasi / data
SKOR RISIKO = Dampak X Probabilitas
• Menyediakan data untuk membantu untuk membantu proses anali-
dalam evaluasi dan pengelolaan risiko sis risiko
klinis
• Melibatkan pertimbangan sumber-
sumber risiko klinis, konsekuensinya Risiko klinis dianalisis dengan
dan kemungkinan konsekuensi
menggabungkan perkiraan
tersebut dapat terjadi
dampak dan Probabilitas dalam
• Faktor-faktor yang mempengaruhi
konteks tindakan pengelolaannya
dampak dan probabilitas juga dapat
diidentifikasi

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Penilaian skor risiko

Bands Risiko Matriks Grading Risiko


Bands risiko adalah derajat risiko yang digambarkan
dalam empat warna Untuk menentukan skor risiko digunakan matriks
grading risiko :
Bands biru : Rendah / Low a. Tetapkan frekuensi pada kolom kiri
Bands hijau : Sedang / Moderate b. Tetapkan dampak pada baris ke arah kanan
Bands kuning : Tinggi / High c. Tetapkan warna bands-nya, berdasarkan pertemuan
Bands merah : Sangat tinggi / Extreme antara probabilitas dan dampak

Digunakan untuk menilai derajat dari dampak dan Skor risiko akan menentukan prioritas risiko
probabilitas yang ditimbulkan
Jika pada asesmen risiko ditemukan dua insiden
Setelah nilai dampak dan probabilitas diketahui, dimasukkan dengan hasil skor risiko yang nilainya sama, maka
dalam table matriks grading risiko untuk menghitung skor untuk memilih prioritasnya dapat menggunakan warna
risiko dan mencari warna bands risiko bands risiko

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


PENILAIAN DAMPAK KLINIS / KONSEKUENSI / SEVERITY
CONTOH PENILAIAN PROBABILITAS /FREKUENSI / LIKELIHOOD
Level DESKRIPSI
DESKRIPSI
Tdk Level FREKUENSI KEJADIAN ACTUAL
1 Tidak ada cedera
Signifikan
Dapat terjadi dalam lebih
1 Jarang
• Cedera ringan misal, luka lecet dari 5 tahun
2 Minor
• Dapat diatasi dengan pertolongan pertama Dapat terjadi dalam 2 – 5
2 Tidak biasa
tahun
• Cedera sedang misal, luka robek Dapat terjadi tiap 1 – 2
• Berkurangnya fungsi motorik / sensorik / psikologis 3 Kadang-kadang
tahun
3 Moderate atau intelektual secara reversibel dan tidak
berhubungan dengan penyakit yang mendasarinya Dapat terjadi beberapa kali
4 Kemungkinan
• Setiap kasus yang memperpanjang perawatan dalam setahun

5 Sering Terjadi dalam minggu / bulan


• Cedera luas / berat misal, cacat, lumpuh
• Kehilangan fungsi utama permanen (motorik,
4 Major
sensorik, psikologis, intelektual) / irreversibel, tidak
berhubungan dengan penyakit yang mendasarinya

• Kematian yang tidak berhubungan dengan


5 Katastropik
perjalanan penyakit yang mendasarinya

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


MATRIKS GRADING RISIKO
Konsekuensi Potensial
Frekuensi/
Likelihood Insignificant Minor Moderate Major Catastropic
1 2 3 4 5

Sangat Sering Terjadi


(Tiap mg/bln) Sedang Sedang Tinggi Extreme Extreme
5
Sering terjadi
(Beberapa x/th) Sedang Sedang Tinggi Extreme Extreme
4
Mungkin terjadi
(1-2 th/x) Rendah Sedang Tinggi Extreme Extreme
3
Jarang terjadi
(2-5 th/x) Rendah Rendah Sedang Tinggi Extreme
2
Sangat jarang sekali
(>5 th/x) Rendah Rendah Sedang Tinggi Extreme
1

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


TINDAKAN SESUAI TINGKAT DAN BRANDS RISIKO

Level / Brands Tindakan


Risiko ekstrim, dilakukan RCA paling lama 45 hari,
Ekstrim (sangat tinggi)
membutuhkan tindakan segera, perhatian sampai ke Direktur

Risiko tinggi, dilakukan RCA paling lama 45 hari, kaji dengan


High (tinggi) detil & perlu tindakan segera serta membutuhkan perhatian
top manajemen

Risiko sedang, dilakukan investigasi sederhana paling lama 2


Moderator (sedang) minggu. Manajer / pimpinan klinis sebaiknya menilai dampak
terhadap biaya dan kelola risiko

Risiko rendah, dilakukan investigasi sederhana paling lama 1


Low (rendah)
minggu diselesaikan dengan prosedur rutin

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Evaluasi

Prioritas risiko sebagai


langkah awal
Outputnya berupa daftar TUJUAN
prioritas risiko untuk tindakan
lebih lanjut
Prioritas risiko
Evaluasi risiko Bila bobotnya Membantu proses
Melibatkan besar pengambilan
Bila bobotnya ringan keputusan
pembandingan tingkat
risiko yang ditemukan dan tidak prioritas Ditentukan sebagai berdasarkan hasil
prioritas utama dan analisis risiko
selama proses
Tindakannya hanya harus diatasi atau
analisis dengan
mentoleransi saja dan ditransfer, atau
kriteria risiko yang
menjadikannya catatan bahkan
ditetapkan
menghentikan
sebelumnya
kegiatan yang
Skoring risiko Action terhadap risiko
meningkatkan
Untuk menentukan bobot dan Sesuai dengan bobotnya ditentukan tindakan terjadinya risiko
prioritas risiko yang telah terjadi yang akan diberlakukan terhadap masing-
masing risiko

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Pengelolaan

Perlakuan risiko
Upaya untuk menyeleksi pilihan-pilihan yang dapat mengurangi
atau meniadakan dampak serta kemungkinan terjadi risiko

Pengendalian Penanganan
Upaya-upaya untuk mengubah • Langkah-langkah yang diambil untuk
risiko yang merupakan mengurangi risiko jika tindakan
langkah-langkah antisipatif pengendalian belum memadai
yang direncanakan dan • Langkah-langkah yang telah
dilakukan secara rutin untuk direncanakan dan akan dilakukan
mengurangi risiko apabila risiko benar-benar terjadi

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


OPSI PERLAKUAN RISIKO

Klasifikasi Jenis Pengendalian


1. Menghentikan kegiatan
Menghindari risiko
2. Tidak melakukan kegiatan

1. Membuat Kebijakan
2. Membuat SPO
3. Mengganti atau membeli alat
Mengurangi risiko 4. Mengembangkan sistem informasi (IT)
5. Melaksanakan prosedur (pengadaan, perbaikan dan pemeliharaan
bangunan dan instrumen yang sesuai dengan persyaratan; pengadaan
bahan habis pakai sesuai dengan prosedur dan persyaratan

1. Asuransi
Mentransfer risiko
2. Menggunakan tenaga dipihak ketigakan

Mengambil kesempatan dengan kondisi yang ada dengan


Mengeksploitasi risiko
mempertimbangkan keuntungan yang lebih besar dari pada kerugian

Menerima risiko Ganti rugi, tuntutan hukum

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Pencegahan

Membangun upaya pencegahan

• Monitoring dan tinjauan / review


• Monitoring adalah pemantauan rutin terhadap
kinerja aktual proses manajemen risiko
dibandingkan dengan rencana atau harapan
yang akan dihasilkan
• Tinjauan atau pengkajian berkala atas kondisi
saat ini dan dengan fokus tertentu

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Pembiayaan

Kelola pembiayaan risiko (Risk Financing)

Biaya
Dikeluarkan untuk pengendalian atau
penanganan yang dilakukan

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


MANFAAT MANAJEMEN RISIKO

RUMAH SAKIT PASIEN


Mengurangi kemungkinan Meningkatkan rasa aman dan
terjadinya kejadian yang tidak kepercayaan saat menggunakan
diinginkan seperti kesalahan layanan kesehatan di rumah
medis atau infeksi nosokomial sakit.

Membantu rumah sakit Merasa lebih terlibat dalam


meningkatkan kualitas layanan proses perawatan mereka
kesehatan yang diberikan dan karena memahami risiko yang
memperbaiki citra rumah sakit terkait dengan prosedur medis
di mata masyarakat yang akan dilakukan

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


TANTANGAN MANAJEMEN RISIKO

Dukungan dan partisipasi staf Kompleksitas operasional

• Banyak staf rumah sakit • Semakin banyaknya teknologi


medis yang digunakan
yang masih kurang mema-
hami manfaat dari mana-
jemen risiko • Semakin banyaknya pasien
yang dirawat, membuat risiko
• Tidak terlatih dalam mengi-
dentifikasi dan mengelola
yang terkait dengan
operasional rumah sakit
risiko semakin kompleks dan sulit
untuk dikendalikan

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


PENERAPAN KONSEP DASAR
MANAJEMEN RISIKO

PEMBENTUKAN TIM
Rumah sakit harus memiliki tim PELAPORAN
manajemen risiko yang terlatih dan Rumah sakit juga harus memiliki
terampil untuk mengidentifikasi dan sistem pelaporan insiden dan risiko
mengelola risiko yang terintegrasi dengan sistem
manajemen risiko

KOMPOSISI TIM
SISTEM MANAJEMEN RISIKO
Terdiri dari staf medis,
administrasi, dan ahli • Membantu rumah sakit dalam
manajemen risiko mengidentifikasi risiko secara dini
• Mengambil tindakan yang tepat untuk
mengelolanya sebelum terjadi kejadian
yang lebih serius.

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


KESIMPULAN
 Pendekatan sistematis dan proaktif untuk mengidentifikasi,
menganalisis, mengevaluasi, dan mengelola risiko yang terkait dengan
operasional rumah sakit
 Beberapa tahapan, yaitu identifikasi risiko, analisis risiko, evaluasi risiko,
dan pengendalian risiko

 Banyak manfaat, baik bagi rumah sakit maupun pasien

 Memiliki tantangan yang harus dihadapi seperti kurangnya dukungan dan


partisipasi dari staf rumah sakit serta kompleksitas operasional rumah
sakit yang semakin meningkat
 Penerapan konsep dasar manajemen risiko secara tepat dan efektif
dengan memiliki tim manajemen risiko yang terlatih dan terampil

 Sistem pelaporan insiden dan risiko yang terintegrasi dengan sistem


manajemen risiko

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


REFERENSI

1. Menkes RI. UU RI No 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Peraturan Menteri Kesehatan
tentang Rumah Sakit [Internet]. 2009;1– 24. Available from: http://dapp.bappenas.go.id
2. Joint Commission International. Joint Commission International Accreditation Standards for
Hospital. Assessment. 2008. 1- 125 p.
3. Donahue KT, Yen J. Joint Commission International. Vol. 23, The Joint Commission journal
on quality improvement. 1997. 71 p.
4. Susilo LJ, Kaho VR. Manajemen Risiko Berbasis ISO 31000 untuk Industri Nonperbankan.
Jakarta: PPM; 2011.
5. Kevin, W, Knight, Am. Management of Risk Managing. 2009
6. Hasibuan MSP. Manajemen : Dasar, Pengertian, dan Masalah. Revisi, 9t. Rahayu E, editor.
PT Bumi Aksara; 2011.
7. Terry GR. Prinsip-Prinsip Manajemen. Bumi Aksara; 2012.
8. Yahya AA. Mengelola Risiko Rumah Sakit. 2013;1–3.

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


TERIMA KASIH

Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit


Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit

Anda mungkin juga menyukai