Orang mengingat sesuatu barang berdasarkan yang pertama kali diketahui ---
selanjutnya menciptakan identitas kuat dalam membangun kesadaran para konsumen
serta membedakan dari produk yang lain maupun sejenis
MEREK PERTAMA
Contoh
Pasta gigi ~ Odol cool
Air mineral ~ “Aqua”
Pembalut wanita ~ “Softex”
Correction pen ~ Tipe ex
Detergen ~ Rinso
Pompa air ~ Sanyo
Highlihter ~ Stabilo
Wafer Stick ~ Astor
Cat Semprot ~ Pylox
JENIS MEREK
• Merek produk – kode logo C ©, R ® & TM ™
• Merek kolektif (jenis barang/jasa yang sama)
• Merek pengalaman melalui desain produk, aksesoris dll
• Merek sebagai citra diri
• Merek fungsional
KODE LOGO C ©, R ® & TM ™
C tampilan © artinya copyright/ hak cipta yaitu
Hak dari hasil produk dari badan usaha secara legal
(undang-undang RI no. 28 tahun 2014 pasal 40)
--Selain kasus pelanggaran merek TAPPERWARE, sebenarnya masih banyak lagi contoh
pelanggaran merek yang terjadi di Indonesia--
MEREK PENGALAMAN
Pelanggan membangun interaksi dengan pelanggan dalam waktu yang lama
Contoh : Restoran TEMPOE DOELOE citarasa bangunan dan penyajian tradisional
MEREK SEBAGAI CITRA DIRI
Menurut Hakim dkk (2017) dengan adanya citra merek yang dimiliki perusahaan
mampu mempengaruhi konsumen dalam melakukan keputusan pembelian.
• Seberapapun harga yang ditawarkan akan tetap dibeli oleh pelanggan
Contoh:
tas merek Hermes, Coach, Pedro, Fosil dll
Handphone : Iphone, dll
MEREK FUNGSIONAL
Ketika suatu produk/ jasa memeliki keunggulan dari produk/ jasa yang
lain maka akan mendominasi produk/ jasa tersebut
“ApapunMakanannya
Minumnya teh botol sosro”
MANFAAT
1. Membangun kesetiaan konsumen
2. Atas dasar kepercayaan harga tidak masalah
3. Kembali membeli produk (repeat order) barang yang sama atau berbeda dari perusahan
yang sama
4. Mengokohkan perusahan – eksis di dunia bisnis
SERVICE BRANDING
adalah aspek yang penting dalam sektor marketing. Untuk membangun
sebuah branding, Kekuatan branding ini sangat kita butuhkan, baik di
sektor penjualan produk berbentuk barang (Product Branding) maupun
sektor usaha yang berbentuk jasa (Service Branding).
PENTINGNYA SERVICE BRANDING
1. Jasa tidak berwujud
2. Layanan tidak dapat berpindah tangan artinya produk layanan yang layak dijual
3. Meningkatkan skill
4. Loyalitas konsumen, dengan layanan jasa kita diharapkan mampu memberikan sugesti
tersendiri supaya customer tetap betah untuk menjadi konsumen loyal kita.
• Terimakasih