LUPUS

By : FHELICIA
(NIM 2022012)
 LUPUS
Systemic Lupus Erythematosus (SLE) atau penyakit
lupus adalah salah satu jenis penyakit autoimun kronis
yang menimbulkan peradangan pada beberapa bagian
tubuh, seperti sendi, kulit, ginjal, hingga otak. Seperti
halnya penyakit autoimun lain, lupus terjadi karena
sistem kekebalan tubuh melawan sel sehat dalam
tubuh.

PENGERTIAN LUPUS
PENGKAJIAN
#1 Data Umum

#2 Riwayat Kesehatan

#3 Pemeriksaan Fisik

#4 Data Fokus

#5 Analisa Data
DATA
UMUM
IDENTITAS PASIEN
• Nama : Ny.G
• Jenis kelamin : Perempuan

BIODATA
• Umur : 36 tahun
• Agama : Islam
• Suku/bangsa : Indonesia
• Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
• Pendidikan : SMA
• Status : Kawin
• Alamat : Jl. Patimura No. 4 Rt 02/Rw 02 Kel.
Tj Paku Kec. Tj Harapan
 IDENTITAS
PENANGGUNG JAWAB
• Nama : Tn.P
• Jenis kelamin : Laki-laki
• Umur : 40 tahun
• Agama : Islam
• Pekerjaan : Pengusaha
• Status : Kawin
• Alamat : Jl. Patimura No. 4 Rt 02/Rw 02 Kel.
Tj Paku Kec. Tj Harapan

BIODATA
 RIWAYAT
KESEHATAN
RIWAYAT KESEHATAN Riwayat Kesehatan Sekarang

Pasien mengeluhkan nyeri dan kaku seluruh badan, kulit

mengelupas dibeberapa bagian seperti ruam kupu-kupu, dan
pasien tampak lemas.

Riwayat Kesehatan Yang Lalu

Pasien mengatakan nyeri terutama pada persendian. Pasien

merasa panas seluruh badan badan selama 1 bulan, dan pasien
merasakan kulitnya kering/bersisik, pecah-pecah rambut rontok
dan semakin parah apabila terpapar sinar matahari.

Riwayat Kesehatan Keluarga

Ibu pasien mengatakan di dalam keluarga ada yang menderita

penyakit lupus juga yaitu kakak pertamanya, nenek pasien
memiliki riwayat diabetes mellitus dan ayah pasien mempunyai
riwayat vertigo.
PEMERIKSAAN
FISIK
Keadaan Umum
Kepala
• Tekanan Darah : 110/80 mmHg
• Nadi : 82×/i • Inspeksi: terdapat ketombe, kutu dan lesi
• Pernapasan : 20×/i • Palpasi: adanya benjolan dan nyeri saat ditekan
• Suhu : 37,5°c Ds : Klien mengatakan kepala terasa gatal dan
• Berat Badan : 40 kg merasa kesakitan saat dipegang
• Tinggi Badan : 160

Rambut Wajah
• Inspeksi: Terdapat ruam (malar) pada pipi yang
• Inspeksi: rambut tidak tersebar merata, kering
tampak kemerah – merahan, terdapat butterfly
dan tekstur kasar
rash pada wajah terutama pipi dan sekitar hidung,
• Palpasi: adanya lesi dan rambut mudah rontok
telinga, dagu, daerah pada leher.
Ds : Klien mengatakan bahwa rambutnya kering
Ds : Klien mengatakan timbul ruam kemerahan
dan mudah rontok
setelah terkena matahari

HEAD TO TOE
Mata Hidung
• Inspeksi: mata kika tidak simetris, adanya bintil di kelopak
• Inspeksi: adanya pembengkakan dan warna
mata, mata merah dan ikterik, serta ketajaman penglihatan
merah pada rinitis oleh virus, polip
menghilang, konjungtiva anemis
• Palpasi: sinus nyeri tekan pada sinusitis akut
Ds : Klien mengatakan mata terasa perih dan penglihatan kabur
Ds : Klien mengatakan hidung tersumbat akibatnya
sulit bernapas

Telinga Mulut & Faring

• Inspeksi: Adanya keloid dan di gendang telinga
adanya timpano-sklerosis
• Palpasi: Adanya nyeri tekan
Ds : Klien mengeluh telinganya terasa sakit
• Inspeksi: bibir pecah2, mukosa oral bercak2,
gigi karies dentis, faringitis, gigi berlobang
dan radang gusi, lidah asimetris
Ds : Klien mengatakan sulit mengunyah dan
menelan makanan

HEAD TO TOE
Leher
• Inspeksi: adanya jaringan parut, kelenjer tiroid,
ada massa dan tortikolis, ada skuama pada
leher
• Palpasi: adanya penyimpangan trakea,
pembesaran kelenjer gondok
Ds : Klien mengatakan adanya skuama pada leher
Thorax & Paru-paru
• Inspeksi: sianosis, pembengkakan dan adanya
edema, serta asma
• Auskultasi : suara napas stidor
Ds : Klien mengatakan sesak napas dan adanya
bunyi seperti siulan saat bernapas
HEAD TO TOE
Dada
• Inspeksi: adanya kifoskoliosis, lesi pada dada
bagian kiri
• Palpasi: adanya massa dan nyeri tekan pada
fraktur iga
Ds : Klien mengeluh ada kelainan dinding dada
Payudara
• Inspeksi: ukuran asimetris, edema pada kanker
payudara, adanya galaktorea
• Palpasi: adanya nodularitas fisiolpgis dan nyeri
tekan pramenstrual
Ds : Klien mengeluh adanya nyeri di bagian
payudara kanan
 Jantung Ginjal
• Palpasi: arteri karotis lemah dan adanya pulsasi • Inspeksi: adanya sedimen, BAK tidak teratur,
pembuluh besar warnanya kuning pekat
• Auskultasi: bunyi jantung kurang jelas • Palpasi: Pembesaran kista, nyeri tekan infeksi
Ds : Klien mengeluh lemas dan gelisah ginjal
Ds : Klien mengatakan sering BAK sekitar
Abdomen 8-10×/hari

• Inspeksi : adanya hernia, jaringan parut di kulit, ada lesi Genitalia

dan pembesaran hepar atau limpa, obstruksi GI
• Palpasi : teraba ada benjolan dan nyeri tekan (inflamasi
peritoneal)
• Perkusi : timpani abdomen sinistra
• Auskultasi: peristaltik usus (-) 10×/menit
Ds : Klien mengatakan ada nyeri tekan karena benjolan
• Inspeksi: warna kulit genitalia kehitaman
• Palpasi: adanya infeksi kelenjer bartholins
Ds : Klien mengatakan terasa nyeri akibat infeksi di
kedua bibir vagina

HEAD TO TOE
 Ekstremitas Atas
• Inspeksi: kulit kering dan turgor jelek,
Kuku tangan sianosis
Anus dan Rektum • Palpasi: akral dingin
Ds : Klien mengatakan nyeri pada otot
• Inspeksi: adanya kista, hemoroid, herpes
• Palpasi: adanya polip, hiperplasia jinak, kanker
rektum
Ekstremitas Bawah
Ds : klien mengeluh nyeri pada area perianal

• Inspeksi: kulit kaki kering dan mengelupas,

kuku kaki sianosis
Ds : Klien mengatakan kulit kaki kering dan sering
mengelupas

HEAD TO TOE
 DATA
FOKUS
 DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF

• Klien mengatakan terdapat kemerahan pada bagian

• TD : 110/80 mmHg
wajah
• Nadi : 82×/i
• Klien mengatakan timbul bercak kemerahan setelah

DATA FOKUS
• RR : 20×/i
terkena sinar matahari
• Suhu : 37,5°c
• Klien mengatakan mengonsumsi obat procainamide
• Skala nyeri : 4
hingga sekarang
• Terdapat eritema di area wajah klien seperti
• Klien mengatakan malu dengan kemerahan yang
kupu-kupu (butterfly rash)
ada pada bagian wajah
• Terdapat lesi skuama pada leher
• Klien mengatakan tidak suka dengan
• Turgor kulit jelek dan perubahan barier kulit
penampilannya sekarang
• Klien kurang percaya diri
• Klien selalu menceritakan penampilan fisiknya di
• Klien menggunakan otot bantu pernapasan
masa lalu
• Pernapasan Klien cepat dan dangkal
• Klien menagatakan sulit bernapas saat beraktivitas
• Terdapat pernapasan cuping hidung
berat
• Terdapat peradangan pada sendi
• Klien mengatakan ada kelainan dinding dada
• Klien tampak gelisah
• Klien mengatakan nyeri pada sendi dan otot
• Klien tampak meringis kesakitan
• Klien mengatakan dada terasa nyeri
• Konjungtiva anemis
• Klien mengatakan badan terasa letih dan lelah
• Aktivitas dibantu suami
• Klien mengatakan terasa nyeri saat bergerak
ANALISA
DATA
 Data Masalah Etiologi
Ds :
- Klien mengatakan terdapat kemerahan pada bagian wajah
- Klien mengatakan timbul bercak kemerahan setelah terkena sinar matahari
- Klien mengatakan mengonsumsi obat procainamide hingga sekarang
Gangguan Rasa Nyaman Kerusakan Integritas Kulit
Do:
- Terdapat eritema di area wajah klien seperti kupu-kupu (butterfly rash)
- Terdapat lesi skuama pada leher
- Turgor kulit jelek dan perubahan barier kulit

Ds:
- Klien mengatakan malu dengan kemerahan yang ada pada bagian wajah
- Klien mengatakan tidak suka dengan penampilannya sekarang
- Klien selalu menceritakan penampilan fisiknya di masa lalu Perubahan dan ketergantungan fisik serta
Gangguan Citra Tubuh
Do: psikologis diakibatkan penyakit kronik
- Klien kurang percaya diri
- Terdapat eritema pada bagian wajah seperti kupu-kupu
- Terdapat lesi skuama pada leher

ANALISA DATA
 ANALISA DATA
Ds:
- Klien mengatakan sulit bernapas saat beraktivitas berat
- Klien mengatakan adanya kelainan dinding dada
Do: Ketidakefektifan Pola Napas Kelelahan Otot Pernapasan
- Klien menggunakan otot bantu pernapasan
- Pernapasan klien cepat dan dangkal
- Terdapat pernapasan cuping hidung

Ds:
- Klien mengatakan nyeri pada sendi dan otot
- Klien mengatakan dada terasa nyeri
Do: Gangguan Rasa Nyaman Inflamasi dan Kerusakan Jaringan
- Terdapat peradangan pada sendi
- Skala nyeri : 4
- Klien tampak meringis kesakitan

Ds:
- Klien mengatakan badan terasa letih dan lelah
- Klien mengatakan terasa nyeri saat bergerak
Penurunan rentang gerak, kelemahan
Do: Intoleransi Aktivitas
otot dan rasa nyeri saat bergerak
- Konjungtiva anemis
- Aktivitas klien dibantu suami
- Nyeri pada sendi
 DIAGNOSA
KEPERAWATAN
1. Diagnosa Aktual DIAGNOSA
• Gangguan rasa nyaman b.d kerusakan integritas
kulit
Ds :
- Klien mangatakan terdapat kemerahan pada bagian
wajah
- Klien mengatakan timbul bercak kemerahan setelah 1. Diagnosa Aktual
terkena sinar matahari
- Klien mengatakan mengonsumsi obat procainamide • Gangguan rasa nyaman b.d inflamasi dan kerusakan jaringan
hingga sekarang Ds : - Klien mengatakan nyeri pada sendi dan otot
- Klien mengatakan dada terasa nyeri
Do :
- Terdapat eritema di area wajah klien seperti kupu- Do : - Terdapat peradangan pada sendi
kupu (butterfle rash) - Klien tampak meringis kesakitan
- Terdapat lesi pada skuama leher - Skala nyeri : 4
- Turgor kulit jelek dan perubahan barier kulit
 DIAGNOSA
1. Diagnosa Aktual
• Ketidakefektifan pola napas b.d kelelahan otot 2. Diagnosa Resiko
pernapasan
Ds : • Resiko nyeri b.d kondisi fisik buruk akibat memar pada kulit
- Klien mengatakan sulit bernapas saat beraktivitas berat • Resiko kelelahan b.d kondisi fisik yang buruk karena suatu
- Klien mengatakan adanya kelainan dinding dada penyakit
• Resiko infeksi b.d faktor resiko gangguan integritas kulit
Do :
- Klien menggunakan otot bantu pernapasan
- Pernapasan klien cepat dan dangkal
- Klien mengatakan pernapasan cuping hidung
 DIAGNOSA
3.Diagnosa Kemungkinan

• Gangguan perubahan citra tubuh b.d ketergantungan fisik dan

psikologis diakibatkan penyakit kronik
• Gangguan perubahan intoleransi aktivitas b.d penurunan
4. Diagnosa Potensial
rentang gerak
• Gangguan perubahan kerusakan intergritas kulit b.d fungsi
• Potensial peningkatan harapan untuk sembuh b.d berkumpul
barier kulit
dengan keluarga
• Potensial peningkatan status kesehatan b.d intake nutrisi
adekuat, klien kooperatif
• Potensial peningkatan toleransi aktivitas b.d kecukupan
energi aktivitas sehari-hari
THANK YOU
FOR
LISTENING