Anda di halaman 1dari 14

Akuntansi Syariah

our team

Maryana Enzelika Nevika Arninda


(220301032) (220301013)
SISTEM KEUANGAN SYARIAH

materi 1: konsep memelihara harta kekayaan

materi 2 : akad/kontrak/transaksi

materi 3 : transaksi yang dilarang


SISTEM KEUANGAN SYARIAH

materi 4 : prinsip sistem keuangan syariah

materi 5 : instrumen keuangan syariah


Konsep Memelihara Harta Kekayaan

Memelihara harta bertujuan agar harta yang dimiliki oleh manusia diperoleh dan
digunakan sesuai dengan syariah sehingga harta yang dimiliki halal dan sesuai
dengan keinginan pemilik mutlak dari harta kekayaan tersebut yaitu Allah SWT.
Islam menganjurkan manusia untuk bekerja atau berniaga, dan menghindari kegiatan
meminta-minta dalam mencari harta kekayaan. Manusia memerlukan harta
kekayaan sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari termasuk
memenuhi sebagian perintah Allah seperti infak, zakat, pergi haji, perang (jihad),
dan sebagainya.
Konsep Memelihara Harta Kekayaan

“Apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan
carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung”.
(QS 62:10)

Harta yang baik harus memenuhi dua kriteria, yaitu diperoleh dengan cara yang
sah dan benar (legal and fair), serta dipergunakan dengan dan untuk hal-hal yang
baik di jalan Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Menurut Islam, kepemilikan harta
kekayaan pada manusia terbatas pada kepemilikan kemanfaatannya selama masih
hidup di dunia, dan bukan kepemilikan secara mutlak.
Akad/kontrak/transaksi
Karim mengelompokkan akad menjadi dua yaitu sebagai berikut:

Akad tabarru’ (grotuitus contract), yaitu segala macam perjanjian yang

1. menyangkut transaksi nibala (not for profit transaction). Akad tabarru’


dilakukan dengan tujuan tolong menolong dalam rangka berbuat kebaikan.

Akad tijarah/muawalah (compensantional contract) adalah


2. segala macam perjanjian yang menyangkut transaksi untuk laba
(for profit transaction).
==> akad tijarah
Berdasarkan tingkat kepastian dari hasil yang diperoleh, akad tijarah dapat dibagi
menjadi dua kelompok yaitu:

Result 1 Result 2
• Natural uncertainty contract, adalah satu • Natural certainty contract, adalah satu jenis
jenis kontrak transaksi yang secara alamiah kontrak transaksi dalam bisnis yang
mengandung ketidakpastian dalam memiliki kepastian keuntungan dan
memperoleh keuntungan. Contoh akad pendapatnya, baik dari segi jumlah dan
dalam kelompok ini adalah musyarakah, waktu penyerahannya. Contohnya adalah
mudharabah, muzara’ah, musaqamah, dan murabahah, salam, istishna’, dan ijarah.
mukhabarah.
DALAM AKAD HARUS MEMENUHI KETENTUAN
RUKUN DAN SYARAT SAHNYA SUATU AKAD
ADA TIGA YAITU:
1
2
Pelaku yaitu para pihak
yang melakukan akad. Pihak
yang melakukan akad harus
memenuhi syarat yaitu

3
Ijab kabul merupakan
orang yang merdeka,
mukalaf dan orang yang
kesepakatan dari para
sehat akalnya. pelaku dan Objek akad merupakan sebuah konsekuensi yang harus ada
menunjukkan mereka dengan dilakukannya suatu transaksi tertentu. Objek jual
beli adalah barang dagangan, objek mudharabah dan
saling rida.
musyarakah adalah mudal dan kejasama, objek sewa
menyewa adalah manfaat atas barang yang disewakan dan
seterusnya.
TRANSAKSI YANG DILARANG
SEMUA AKTIVITAS GHARAR
BISNIS TERKAIT
BARANG DAN JASA
YANG DI HARAMKAN
(TRANSAKSI YANG
MENGANDUNG
KETIDAKPASTIAN)
SUAP
ALLAH.

IKHTIKAR TA’ALLUQ
RIBA (PENIMBUNAN (PENJUAL
BARANG) BERSYARAT)
BAI’ AL INAH
(PEMBELIAN
KEMBALI OLEH
PENIPUAN MONOPOLI PENJUAL DARI
PIHAK PEMBELI)

JUAL BELI
BAI’ NAJASY DENGAN CARA
PERJUDIAN TALAQQI AL-
(REKAYASA RUKBAN
PERMINTAAN)
PRINSIP SISTEM KEUNGAN SYARIAH

• Pelarangan riba.
• Pemberian risiko.
• Tidak menganggap uang sebagai modal pontensial.
• Larangan melakukan kegiatan spekulatif.
• Kesucian kontrak.
• Aktivitas usaha harus sesuai syariah.
) ) ) ) ) ) ) ) ) INSTRUMEN
) ) ) ) ) ) ) ) )
KEUANGAN SYARIAH

1 2 3
AKAD INVESTASI YANG AKAD JUAL BELI/SEWA
AKAD LAINNYA:
MERUPAKAN JENIS AKAD MENYEWA YANG MERUPAKAN
A. SHARF
TIJARAH DENGAN BENTUK JENIS AKAD TIJARAH
UNCERTAINTY CONTRACT. DENGAN BENTUK CERTAINTY B. WADIAH
KELOMPOK AKAD INI ADALAH CONTRACT. C. QARDHUL
: KELOMPOK AKAD INI D. AL-WAKALAH
• MUDHARABAH ADALAH :
E. KAFLAH
• MUSYARAKAH • MURABAHAH
• SUKUK (OBLIGASI • SALAM
SYARIAH) • ISTISHNA’
• SAHAM SYARIAH • IJARAH
Question
Time

Anda mungkin juga menyukai