LAPORAN HYGIENE INDUSTRI

PEMBUATAN TABUNG GAS LPG DI PT. ITI

Kelompok Hygiene HIPERKES & KK Bagi Dokter

PT. Bina Okupasi - Direktorat Bina K3
Periode 30 Mei 2022 – 04 Juni 2022 Kementerian Ketenagakerjaan RI
ANGGOTA
KELOMPOK
1. dr. Alfi Rahmah
2. dr. Analia Refsi Yusnita
3. dr. Andi Kania Putri Noviami
4. dr. Aprindo Donatus
5. dr. Arsyil Ardiman Mirwan
6. dr. Auzan Qostholani Al Khoiri
7. dr. Berliana Islamiyarti Hydra
8. dr. Chow Joy Nathasa Angelia, MH. Kes
9. dr. Cut Marghfiratillah
10.dr. Dewi Esti Diantini
11.dr. Dia Puspita Yuni Anggraeni
12.dr. Dwi Ratnawati
13.dr. Dwichi Gusdianingsih
14.dr. Edho Nugroho
15.dr. Erwanda Syandi Indaryanto
16.dr. Eunike Hanna Dameria Siregar
17.dr. Fa’adillah Muhammad Yusuf
18.dr. Galuh Nusaputri Kartika Wardhani
19.dr. Heris Dwityo Pelwinta, MKM
20.dr. I Gusti Ayu Diah Yuniari, MBiomed AAM
21.dr. Innes Andhika Pramesty
22.dr. Jesi Prilly Imanuella Hana
 PROFIL
PERUSAHAAN
Bidang industri telekomunikasi, elektronika, informatika,
01 SEKTOR USAHA kelistrikan atau energi, pertahanan, serta optimalisasi
pemanfaatan sumber daya perusahaan

02 PEGAWAI • Karyawan Tetap 290 orang

• Karyawan Tidak Tetap 6 orang
• Direksi, Dewan Komisaris, Staff Dewan Komisaris 9
orang
03 JAM KERJA Jam Kerja: 07.30 - 16.30

04 JAMINAN Asuransi :
BPJS Kesehatan
BPJS Ketenagakerjaan
 ALUR PRODUKSI
PRESSING PRESSING FOOTRING
FLANGING
200 TON 250 TON WELDING

HYDROSTATIC CIRCUMFERENTIAL NECKRING HANDGUARD

TEST WELDING WELDING WELDING

PEMASANGAN
SHOT BLASTING LEAK TEST NUMERATOR
VALVE
 FAKTOR FISIK (KEBISINGAN)
No. Unit Kerja Hasil Pengamatan Dampak yang Upaya Standar/ PP Pemecahan Masalah
Terjadi Perusahaan
1. Pressing Berdasarkan hasil Bising yang melebihi Belum tampak Permenaker • Mengukur intensitas bising yang timbul dari
pengamatan, terdapat bising intensitas normal adanya usaha un- No.5 Tahun mesin produksi
Flanging terus-menerus yang muncul dalam jangka waktu tuk mencegah 2018
hampir dari seluruh proses yang dan mengurangi • Menjauhkan mesin yang menghasilkan
Welding yang ada mulai dari singkat dapat bising yang ter- bising berlebih
pressing, flanging, menganggu jadi
Shot- welding, dan shot-blasting keseimbangan, seperti eliminasi, • Menyediakan mesin yang kedap suara.
Blasting pola tidur, gangguan substitusi, engin-
mood dan lainnya eering control, • Melakukan modifikasi terhadap mesin yang
serta dalam jangka administrative ada sehingga bising berkurang
waktu yang lama, control, maupun
bising kontinyu dapat menggunakan • Pengendalian secara administratif dengan
memicu PAK NIHL APD seperti pen- mengatur rotasi kerja dan durasi bekerja
utup telinga.
• Pekerja dapat menggunakan APD penutup
telinga seperti earplug atau earmuff

• Melakukan pemeriksaan secara berkala

fungsi pendengaran pekerja
 FAKTOR FISIK (PENERANGAN)
No. Unit Kerja Hasil Pengamatan Dampak yang Terjadi Upaya Standar/ Pemecahan Masalah
Perusahaan PP
1. Welding • Pada proses welding, • Paparan intensitas • Perusahaan Permenaker • Dilakukan pengukuran, pengujian dan
cahaya yang ditimbulkan cahaya cahaya yang menyediakan No.5 th pengawasan berkala untuk intensitas
oleh bunga api berada tinggi pada proses APD berupa 2018 pencahyaan
pada intensitas cahaya welding dapat kacamata las
yang tinggi. menyebabkan pada pekerja
kelelahan pada
mata, penglihatan
kabur, konjungtivitis,
dan nyeri pada mata.

Pressing • Kurangnya pencahayaan • Pada unit kerja yang • Perusahaan • Pengendalian secara administratif
pada unit kerja Pressing, kurang dalam telah dengan mengatur rotasi kerja.
Numering Numering, dan pencahayaan dapat menyediakan
Pemasangan Valve. menyebabkan beberapa
Pemasangan kelelahan dan lampu dan
valve berkurangnya fokus pencahayaan
sehingga beresiko alami sebagai
terjadinya kecelakaan penerangan
kerja. dibeberapa
sudut.
 FAKTOR FISIK (VIBRASI)
No. Unit Kerja Hasil Pengamatan Dampak yang Upaya Standar/ PP Pemecahan Masalah
Terjadi Perusahaan
1. Footring Dari hasil pengamatan getaran Jangka pendek: Perusahaan Permenaker • Lakukan pengukuran berkala pada getaran
Welding dihasilkan saat menggunakan Getaran yang terus menyiapkan APD No.05 Tahun sekali setahun
peralatan seperti alat welding me-nerus dapat berupa sarung 2018
Handguard yang merupakan bagian dari menyebabkan tangan • Istirahat 10 menit tiap 1 jam saat
Welding hand arm vibration kesemutan, dan melakukan pekerjaan
nyeri otot, kelelahan
Circumferential sehingga menimbulkan • Melakukan gerakan peregangan otot
Welding ketidaknyamanan saat seperti menggerakan tangan secara
bekerja dan berputar
produktivitas bekerja
Berkurang.
Jangka panjang :
Dapat terjadi
Raynaud’s syndrome,
degenerasi saraf, CTS
 FAKTOR FISIK (IKLIM)
No. Unit Kerja Hasil Pengamatan
1 Pressing Proses pressing hingga
flanging tidak terdapat
Flanging sumber panas dari mesin,
namun kurangnya ventilasi
Welding dapat meningkatkan suhu
ruangan.
Hydrostatic Proses welding
test mengakibatkan suhu
meningkat.
Shot blasting Penumpukan barang hasil
produksi dan peralatan yang
Pemasangan banyak dapat menyebabkan
valve pergerakan udara minimal
hingga dapat menyebabkan
Leak Test tekanan panas (Heat Stress)
Tidak tampak adanya
Numerator minuman dekat tempat kerja
Dampak yang Upaya Standar/ PP Pemecahan Masalah
Terjadi Perusahaan
Peningkatan suhu • Perusahaan Permenaker • Penambahan ventilasi dan pembersihan
dapat mengakibatkan telah memberi- No.5 Tahun ventilasi secara berkala
tubuh berkeringat kan pakaian ber- 2018
berlebih tanpa input warna cerah dan • Perawatan alat welding dan APD yang
cairan yg cukup dapat bahan menyerap digunakan saat proses welding
mengakibatkan keringat.
dehidrasi hingga • Menyediakan minuman dekat tempat kerja
heat cramp, heat • Adanya yang memenuhi syarat kualitas dan kuanti-
syncope, hingga heat pembatas antar tas
stroke pekerja saat
proses welding. • Pengaturan barang hasil produksi atau
penyimpanan di tempat lain agat tidak
mengganggu sirkulasi udara
 FAKTOR FISIK (RADIASI)
No. Unit Kerja Hasil Pengamatan Dampak yang Upaya Standar/ PP Pemecahan Masalah
Terjadi Perusahaan
1. Welding Dari hasil pengamatan didap- • Dapat Pekerja diwa- Permenaker • Pengendalian administratif berupa rotasi
atkan bahwa dalam proses menyebabkan jibkan menggu- No. 5 Tahun dan pembagian jam kerja agar dapat
pembuatan tabung gas ter- kelelahan, nakan APD 2018 mengurangi paparan cahaya
dapat paparan cahaya den- ketidaknyamanan berupa kacamata
gan intensitas yang tinggi. pada mata, hitam untuk men- • Pekerja diwajibkan menggunakan APD
Cahaya tersebut dapat men- sensasi benda gurangi paparan berupa kacamata hitam agar dapat
gandung radiasi infrared, asing di mata, cahaya mengurangi paparan cahaya
dan/atau radiasi cahaya tam- kesilauan
pak (ultraviolet) sehingga dapat
meningkatkan
risiko terjadinya
kecelakaan kerja.

• Jika paparan
terjadi secara
jangka panjang
dapat
meningkatkan
risiko terjadinya
kerusakan mata
dan kerusakan
kulit .
 FAKTOR KIMIA
No. Unit Kerja Hasil Pengamatan Dampak yang Upaya Standar/ PP Pemecahan Masalah
Terjadi Perusahaan
1 Pressing Dari hasil pengamatan Jika terhirup dan • Perusahaan Permenaker • Subtitusi alat pengelasan dengan alat
terdapat debu baja (Chrome terpapar secara telah No.05 Tahun yang menghasilkan debu lebih rendah
Flanging Hexavalen, nikel, Cd, Pb, terus menerus akan memberikan 2018
Vanadium) yang dihasilkan membahayakan APD berupa • Perbaikan administratif seperti
Welding dari proses produksi paru-paru dan masker mengurangi jam kerja dan rolling
pressing, flanging dan menimbulkan sesak pekerja berkala
welding. napas, pusing, nyeri • Pekerja telah
dada, kerusakan menggunakan • Sosialisasi penting nya penggunaan
sistem saraf, dan masker, baju APD
peradangan pada panjang,
saluran napas. sarung • Pemeriksaan kesehatan rutin minimal
tangan, dan sekali setahun
topi las
• Membuat ventilasi yang sesuai dengan
ukuran ruangan
 FAKTOR BIOLOGI
No. Unit Kerja Hasil Pengamatan Dampak yang Upaya Standar/ PP Pemecahan Masalah
Terjadi Perusahaan
1 Pressing Tidak seluruh pekerja Dapat meningkatkan Kemungkinan Permenaker • Dilakukan edukasi untuk meningkatkan
menggunakan masker kasus penyakit paru masker sudah No. 5 Tahun kesadaran pekerja tentang pentingnya
Flanging (bronkitis, pneumonia, diberikan, namun 2018; penggunaan masker
TB, dll) kesadaran pekerja
Welding belum baik Permenaker
No. 7 Tahun
Shot blasting Pada proses hydrostatic dan Dapat menjadi tempat Kemungkinan 2019 • Air harus diganti dan wadah dibersihkan secara
leak test menggunakan bak air perkembangan vektor dilakukan rutin untuk mencegah perkembangan vektor
Hydrostatic test yang dapat menjadi sumber penularan, dan dapat penggantian air,
genangan air menimbulkan penyakit namun tidak ada
Leak Test seperti DBD, malaria, informasi kapan
chikungunya, dsb. penggantian
dilakukan

• Kebersihan ruangan dilakukan secara rutin

Ruang sempit dan banyak
barang bertumpuk
Ruang sempit dan Kemungkinan • Penataan barang-barang dalam ruang kerja
gelap, barang sudah dilakukan • Ventilasi diperbaiki agar sirkulasi udara baik
bertumpuk pembersihan oleh • Media peringatan tentang pentingnya
meningkatkan jumlah perusahaan namun kebersihan diri dan lingkungan kerja
tikus untuk berada tidak optimal
diruangan sehingga
menimbulkan penyakit
seperti leptospirosis,
dsb
 KEBERSIHAN UMUM
• Kebersihan kurang • Membuat Jadwal • Menambah Jumlah
• Dinding tempat kerja piket kebersihan tenaga ahli hygiene
perlu dibersihkan • Imbauan saat • Service Bangunan
• Banyak alat yang sudah bekerja untuk Berkala
berkarat membuang sampah • Service alat berkala

UPAYA
PENGAMATAN SOLUSI
PERUSAHAAN
DASAR
DAMPAK
HUKUM

• Lingkungan Kerja Permenkes

Kotor No. 70 Tahun
• Tabung gas yang 2016
dihasilkan tidak
bersih
PENGELOLAAN KEBERSIHAN BANGUNAN

UPAYA PERUSAHAAN STANDARD /

PP
PEMECAHAN MASALAH
• Menyediakan tempat pembuangan Permenaker • Perusahaan bangunan
sampah induk dan meletakkan tempat melakukan perbaikan kondisi
No 5 Tahun
sampah di setiap ruangan yang belum kebersihan lingkungan bangunan
tersedia
2018

• Menyediakan ventilasi yang cukup • Perusahaan menerapkan

memadai di setiap ruangan bangunan pengendalian sistem ventilasi
yang diperlukan sesuai dengan karakteristik
lingkungan bangunan
 PERAN-PERAN
PETUGAS HYGIENE INDUSTRI
05
Pengawasan dan pemeriksaan hygiene
04 lingkungan, air, makanan & minuman, dan
benda-benda atau alat-alat yang dapat
• Permenaker No 5 Tahun 2018
03 membahayakan kesehatan.
Survey hazard kesehatan, inspeksi
02 lapangan untuk mencari potensial hazard,
dan menetapkan populasi berisiko
01 Usaha pengendalian hazard dan
mengembangkan program pencegahan PAK
Menyediakan data hazard untuk
pemeriksaan kesehatan dan diagnosis PAK
Identifikasi, pengukuran, dan penilaian
hazard di tempat kerja untuk keperluan Health
Risk Assessment
 Pada video proses produksi
tabung gas LPG, tidak nampak
adanya petugas hygiene industri
DAMPAK
1. Tidak ada penilaian potensi hazard 
rawan kecelakaan kerja dan PAK
2. Kebersihan lingkungan tidak diperhatikan 
lingkungan kerja tidak memenuhi syarat K3
3. Tidak ada data hazard terkait sanitasi dan kese-
hatan lingkungan kerja
4. Pengembangan program pengendalian hazard
dan pencegahan PAK tidak optimal
5. Kemungkinan pencemaran lingkungan akibat
limbah perusahaan
SOLUSI
1. Penyediaan ahli hygiene industri untuk melakukan
penilaian potensi hazard
2. Penyuluhan dan pelatihan self-hygiene dan
kebersihan lingkungan kerja
3. Penyuluhan dan pelatihan potensi hazard dan
pencegahannya (terutama terkait bahan kimia dan
gas saat produksi LPG)
4. Menyediakan APD bagi pekerja sesuai risiko paparan
5. Memastikan sistem sanitasi perusahaan dan pengelo-
laan limbah industri sesuai standar K3
 PENGELOLAAN LIMBAH PADAT
Unit Kerja
Pressing Welding
Melapisi logam dengan cara
Sisa potongan/ lempengan logam yang tidak terpakai
Hasil pengamatan penekanan dengan lembaran plastik
setelah proses produksi
tipis
-Penambahan jumlah limbah plastik
Dampak yang sulit terurai -Pencemaran lingkungan (sisa logam sebagai limbah)

-Pencemaran lingkungan
-Dapat mencederai pekerja apabila sisa logam berbentuk
tajam dan terletak tersebar disekitar pekerja

Permenaker No. 5 tahun 2019

Standard/PP Permenaker No. 5 tahun 2018
UU No. 1 tahun 1970

Rekomendasi / -Recycle (daur ulang) -Reuse (penggunaan ulang)

Saran untuk Perusahaan -Incinerator -Recycle (daur ulang)
- Pekerja memakai APD berupa goggle/face shield untuk
-Penggunaan bioplastic
mengurangi risiko cidera
 PENGELOLAAN LIMBAH CAIR
Unit Kerja
Pengecatan Leak test
Hidrostatic test

Hasil penga- Adanya potensi limbah dari Tercampurnya air dengan Tercampurnya air dengan
matan wadah cat, pelarut, dan partikel cat bahan sisa proses produksi bahan sisa proses welding

Paparan dari zat kimia berupa cat

Dampak secara terus menerus dapat
menyebabkan dermatitis kontak iritan,
alergi, iritasi mata, kerusakan mukosa,
mual, sesak napas, kerusakan paru,
kanker, kerusakan SSP
Kulit yang terpapar terus menerus Kulit yang terpapar terus menerus dengan
terhadap cairan yang terkontaminasi cairan yang terkontaminasi dapat
dapat menyebabkan berbagai macam menyebabkan berbagai macam penyakit
penyakit seperti dermatitis seperti dermatitis

Pencemaran lingkungan

Standard/
Permenaker No. 5 tahun 2018, pasal 20 Permenaker No. 5 tahun 2018 Permenaker No. 5 tahun 2018
PP

• Primary treatment pada limbah cair, seperti: Filter, ditambahkan tangki sedimentasi, koagulator
Rekomendasi
/ Saran untuk • Penggunaan alat pengecatan yang lebih hemat bahan cat
Perusahaan
• Penggunaan APD berupa masker dan sarung tangan
 PENGELOLAAN LIMBAH INHALAN Unit Kerja
Flanging Welding
Shotblasting

Menghasilkan limbah debu logam, silika Menghasilkan gas karbon

Hasil pengamatan Menghasilkan limbah debu logam
dan partikel-partikel zat kimia cat monoksida (CO)

Paparan terhadap zat kimia jenis
partikel seperti debu dapat
menyebabkan alergi, masalah
Dampak
pernafasan, iritasi pada mata
(konjungtivitis)
Paparan terhadap zat kimia jenis partikel
seperti debu dapat menyebabkan alergi, Timbulnya masalah pernafasan
masalah pernafasan, iritasi pada mata seperti asfiksia dan gangguan
(konjungtivitis) reproduksi

Permenaker No. 5 tahun 2018,

Standard/PP Permenaker No. 5 tahun 2018 NAB 10 bds pasal 20

• Menambahkan Ventilasi Lokal Setempat (Local Exhaust Ventilation) untuk mengeluarkan udara yang
mengandung kontaminan dari sumbernya tanpa memberi kesempatan bagi kontaminan berdifusi dengan udara di tempat
Rekomendasi /
kerja untuk memperbaiki kualitas udara di tempat kerja
Saran untuk
Perusahaan
• Menggunakan masker dengan benar dan tepat
 TABEL IDENTIFIKASI BAHAYA
No Proses Kerja Fisika Kimia Biologi Ergonomi Psikologi Kemungkinan Kemungkinan KK
PAK

1. Pressing • Bising • Debu • Virus • Tata letak • Pekerjaan • Gangguan • Trauma tumpul
mesin yang Monoton pendengaran
Flanging • Panas • Logam • Bakteri sesuai dengan (NIHL) • Trauma tajam
posisi kerja • Stres kerja
• Getaran • Gangguan • Cedera tulang dan
• Berdiri yang • Cemas akan pembuluh darah, otot
terlalu lama kecelakaan kerja, otot dan sendi
gangguan
• Sikap badan fokus dan koor- • Gangguan saraf dan
bolak balik dinasi tulang belakang

• Tension type
headache

• Gangguan saluran
pernapasan
 TABEL IDENTIFIKASI BAHAYA
No Proses Kerja Fisika Kimia Biologi Ergonomi Psikologi Kemungkinan Kemungkinan KK
PAK

2. Welding • Bising • Debu • Virus • Berdiri yang • Pekerjaan • Gangguan • Trauma tumpul
terlalu lama Monoton pendengaran
• Panas • Asap • Bakteri (NIHL) • Trauma tajam
• Angkat • Stres kerja
• Radiasi • Logam angkut • Luka Bakar • Cedera tulang dan
• Cemas akan otot
• Getaran • Sikap badan kecelakaan kerja, • Nyeri / peradangan
gangguan fokus otot dan sendi • Luka bakar/
• cahaya dan koordinasi terkena percikan
• Heat stroke api

• Dehidrasi • Benda asing

masuk ke mata
• Heat exhaustion

• LBP, skoliosis

• Tension type
headache

• Konjungtivitis
 TABEL IDENTIFIKASI BAHAYA
No Proses Kerja Fisika Kimia Biologi Ergonomi Psikologi Kemungkinan Kemungkinan KK
PAK

3. Hidrostatik test • Bising • Cairan • Virus • Berdiri yang • Pekerjaan • Gangguan Kulit • Trauma
uji terlalu lama Monoton
• Cahaya • Bakteri • Nyeri / peradangan • Benda asing masuk
• Gas • Angkat-angkut • Stress kerja otot dan sendi ke mata
• Protozoa
• Logam • Sikap badan • Cemas akan • Tension type
• Jamur kecelakaan kerja, headache
gangguan fokus
dan koordinasi • Gangguan
pendengaran
(NIHL)

• Konjungtivitis,

• LBP
 TABEL IDENTIFIKASI BAHAYA
No Proses Kerja Fisika Kimia Biologi Ergonomi Psikologi Kemungkinan Kemungkinan KK
PAK

4. Shot- • Bising • Debu • Virus • Berdiri yang • Pekerjaan • Gangguan • Trauma tumpul
blasting • Panas • Gas • Bakteri terlalu lama Monoton pendengaran (NIHL) • Trauma tajam
• Radiasi • Cairan • Angkat angkut • Stres kerja • LBP, Varises, Nyeri / • Benda asing masuk
• Getaran • Logam • Sikap badan • Cemas akan peradangan otot dan ke mata
kecelakaan sendi,
kerja,gangguan • Tension type
fokus dan koor- headache
dinasi • Gangguan
pendengaran (NIHL)
• Konjungtivitis

5. Pemasangan • Bising • Debu • Virus • Berdiri yang • Gangguan • Trauma tumpul

Valve • Panas • Gas • Bakteri terlalu lama • Pekerjaan pendengaran (NIHL) • Trauma tajam
• Logam • Tata Letak Monoton • LBP, Varises, Nyeri / • Benda asing masuk
Mesin • Stress kerja peradangan otot dan ke mata
• Angkat angkut • Cemas akan sendi
• Sikap badan kecelakaan kerja, • Tension type
gangguan fokus headache
dan koordinasi • Gangguan pende-
ngaran (NIHL)
• Konjungtivitis
 TABEL IDENTIFIKASI BAHAYA
No Proses Kerja Fisika Kimia Biologi Ergonomi Psikologi Kemungkinan Kemungkinan KK
PAK

6. Leak test/ • Bising • Cairan • Virus • Duduk dan • Monoton • Gangguan Kulit: • Tersandung
Pencelupan • cahaya uji • Bakteri berdiri yang ter- • Stres kerja dermatitis • Tergelincir/terpeleset
• Gas • Protozoa lalu lama alergika,dermatitis • Tertimpa tabung gas
• Logam • Jamur • Angkat-angkut kontak iritan • Benda asing masuk
• LBP, Varises, Nyeri / ke mata
peradangan otot dan
sendi,
• Tension type
headache
• Gangguan
pendengaran
(NIHL)
• Konjungtivitis
7. Numerator • Bising • Debu • Virus • Duduk yang ter- • Monoton • Trauma tumpul
• Panas • Gas • Bakteri lalu lama • Stress kerja • Trauma tajam
• Getaran • Logam • Angkat-angkut • Gangguan Fokus • LBP, Nyeri / per- • Benda asing masuk
adangan otot dan ke mata
sendi (Heat cramps,
Artritis, plantar fasci-
tis, tenosinovitis )
• Tension type
headache
• Gangguan
pendengaran
(NIHL)
 KESIMPULAN DAN
SARAN
KESIMPULAN:

Berdasarkan hasil pengamatan kelompok kami, PT.ITI masih dapat

melakukan intervensi untuk mengurangi risiko hazard, baik dari factor
fisik, kimia, biologi, maupun hygiene.

SARAN:
Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh PT.ITI antara lain adalah:
1. Pengukuran pajanan secara rutin
2. Penyediaan APD seperti earmuff, masker, faceshield, dan
sarung tangan yang sesuai standar
3. Perbaikan pencahyaan dan ventilasi
4. Jadwal rotasi pekerja yang baik
5. Pemeriksaan Kesehatan rutin untuk seluruh pekerja
6. Pergantian air secara rutin pada proses hidrostatik test
7. Penambahan tenaga ahli hygiene
TERIMA KASIH