Anda di halaman 1dari 18

i

U
n t 2

Lembaga Peradilan
Tata hukum nasional adalah peraturan hukum
yang berlaku bagi segenap bangsa
dan seluruh masyarakat Indonesia.

Tata hukum nasional di antaranya meliputi


sistem hukum dan sistem peradilan nasional.
PENGERTIAN LEMBAGA PERADILAN

Peradilan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan perkara


peradilan, yang meliputi lembaga-lembaga peradilan dan
proses-proses peradilan.
Tugas pokok lembaga peradilan adalah menerima, memeriksa,
mengadili, dan menyelesaikan perkara-perkara yang diadukan
atau diajukan.
Terdapat perbedaan konsep
antara

PERADILAN

PENGADILAN
Dasar Hukum Lembaga
Peradilan
• Pancasila terutama sila kelima, yaitu “Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia”
• Undang-Undang RI Nomor 48 Tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman disebutkan bahwa “Kekuasaan
kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan
badan peradilan yang berada di bawahnya dalam
lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan
agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan
peradilan tata usaha negara, dan oleh sebuah Mahkamah
Konstitusi”..
• UU RI Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak
• UU RI Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer
• UU RI Nomor 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan HAM

www.thmemgallery.com Company Logo


KOMPETENSI DASAR 2
Menganalisis Peranan Lembaga-Lembaga Peradilan

Indikator:
Menguraikan perangkat lembaga peradilan
Menganalisis macam-macam lembaga peradilan
Menganalisis peranan lembaga peradilan.
Bagan Sistem Peradilan di Indonesia

Mahkamah Agung

Pengadilan Pengadilan Pengadilan


Pengadilan
Tinggi Tinggi Tinggi
Tinggi
Agama Militer Tata Usaha Negara

Pengadilan Pengadilan Pengadilan Pengadilan


Negeri Agama Militer Tata Usaha Negara
bersifat bersifat bersifat bersifat
Umum Agama Militer Administrasi
Beberapa pengadilan tinggi yang ada di Indonesia.
Lingkungan Peradilan Umum
 Susunan pengadilan negeri terdiri atas
pimpinan (ketua dan wakil ketua), hakim
anggota, panitera, sekretaris dan juru sita.

 Pengadilan umum bertugas dan berwenang


memeriksa, memutus dan menyelesaikan
perkara pidana dan perdata
Lingkungan Peradilan Umum
Pengadilan Negeri Pengadilan Negeri
merupakan pengadilan tingkat merupakan pengadilan tingkat
pertama banding

meliputi wilayah kabupaten atau berkedudukan di ibu kota provinsi


kota
dibentuk berdasarkan keputusan dibentuk dengan UU
presiden
terdiri atas pimpinan (ketua dan terdiri atas pimpinan, hakim
wakil ketua), hakim, panitera anggota, panitera, dan sekretaris
sekretaris, dan juru sita
Lingkungan Peradilan Agama
 Tugas dan wewenang pengadilan agama adalah
memeriksa dan memutus sengketa antara orang-
orang yang beragama Islam mengenai bidang hukum
perdata tertentu yang harus diputus berdasarkan
syariat Islam.

 Contoh:
Perkawinan
Warisan
Wasiat
Hibah
Waqaf
Shodaqoh
Lingkungan Peradilan Agama
Pengadilan Agama Pengadilan Tinggi Agama
merupakan pengadilan tingkat merupakan pengadilan tingkat
pertama banding
berkedudukan di ibu kota berkedudukan di ibu kota provinsi
kabupaten/kota
dibentuk berdasarkan keputusan dibentuk dengan UU
presiden
terdiri atas pimpinan (ketua dan terdiri atas pimpinan, hakim
wakil ketua), hakim, panitera anggota, panitera, dan sekretaris
sekretaris, dan juru sita
• Ketua dan wakil ketua diangkat • Ketua Pengadilan Tinggi Agama
dan diberhentikan oleh Menag, diambil sumpahnya oleh ketua
• Hakim diangkat dan MA.
diberhentikan oleh presiden • Hakim anggota adalah hakim
berdasarkan persetujuan ketua tinggi
MA. • Wakil ketua dan hakim PTA
• Wakil ketua dan hakim diangkat diambil sumpahnya oleh ketua
sumpahnya oleh ketua PTA.
pengadilan agama.
Lingkungan Peradilan Militer

 Susunan sidang peradilan militer terdiri atas tiga orang


hakim, seorang oditur (penuntut umum), jaksa tentara
dan seorang panitera.

 Peradilan militer mempunyai wewenang memeriksa dan


memutus perkara pidana terhadap kejahatan dan
pelanggaran yang dilakukan oleh anggota militer.
Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara

Menyelesaikan sengketa yang timbul dalam bidang


tata usaha negara antara orang atau badan hukum
perdata dengan badan atau pejabat tata usaha
negara.
Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara
Pengadilan Tata Usaha Negara Pengadilan Tinggi Tata Usaha
Negara
merupakan pengadilan tingkat merupakan pengadilan tingkat
pertama banding
berkedudukan di ibu kota berkedudukan di ibu kota provinsi
kabupaten/kota
dibentuk berdasarkan keputusan dibentuk dengan UU
presiden
terdiri atas pimpinan (ketua dan terdiri atas pimpinan, hakim
wakil ketua), hakim, panitera anggota, panitera, dan sekretaris
sekretaris, dan juru sita
• Hakim diangkat dan • Ketua pengadilan tinggi tata
diberhentikan oleh presiden usaha negara diambil
atas usul ketua MA. sumpahnya oleh ketua MA.
• Wakil ketua dan hakim • Hakim anggota pengadilan ini
pengadilan tata usaha negara adalah hakim tinggi.
diambil sumpahnya oleh ketua • Wakil ketua dan hakim diambil
pengadilan tata usaha negara. sumpahnya oleh ketua
pengadilan tinggi tata usaha
negara
MAHKAMAH KONSTITUSI
 Mahkamah Konstitusi merupakan perwujudan dari pasal 24 C
UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
 Mahkamah Konstitusi terdiri dari 9 (sembilan) orang hakim
konstitusi
 Mahkamah Konstitusi berwenang mengadili pada tingkat pertama
dan terakhir yang putusannya bersifat final untuk perkara-perkara
berikut.
1. Menguji undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.
2. Memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang
kewenangannya diberikan oleh Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.
3. Memutus pembubaran partai politik.
4. Memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum.
 Berdasarkan UU RI Nomor 5 Tahun 2004,
perangkat atau kelengkapan Mahkamah Agung
terdiri atas pimpinan, hakim anggota, panitera,
dan sekretaris.
 Pimpinan dan hakim anggota MA adalah hakim
agung.
 Pimpinan Mahkamah Agung terdiri atas seorang
ketua, dua orang wakil ketua, dan beberapa orang
ketua muda. Wakil ketua Mahkamah Agung
terdiri atas wakil ketua bidang yudisial dan wakil
ketua bidang nonyudisial.
Tingkatan Lembaga Peradilan
Tingkat pertama Tingkat kedua Tingkat kasasi
(PN) (PT) (Oleh MA)
Sah atau tidaknya Mengadili perkara membatalkan atau
penangkapan, yang diputus oleh menyatakan tidak sah
penahanan, pengadilan negeri putusan hakim
penghentian yang dimintakan pengadilan tinggi
penyidikan, banding. karena putusan itu
salah atau tidak
sesuai dengan UU
Ganti kerugian bagi • Menjadi pimpinan Mahkamah Agung
seseorang yang bagi pengadilan- mempunyai kekuasaan dan
perkaranya pengadilan negeri kewenangan dalam
dihentikan pada • Mengawasi dan pembinaan, organisasi,
administrasi dan keuangan
tingkat penyidikan meneliti perbuatan
pengadilan.
para hakim
pengadilan negeri
Berkedudukan di Berkedudukan di Berkedudukan di ibu
kabupaten/kota tingkat provinsi kota negara
JAYALAH
INDONESIAKU

Anda mungkin juga menyukai