KELOMPOK 1 :
A M I TA S I LV I YA N I
N E S T I N A R I S TA
RICA NOVIA SARI
SITI NURUL ALFIAH
HIPERTENSI
1. Hipertensi essensial
Hipertensi essensial atau idiopatik adalah hipertensi tanpa
kelainan dasar patologis yang jelas. Lebih dari 90% kasus
merupakan hipertensi essensial. Penyebab hipertensi meliputi
faktor genetik dan lingkungan.
2. Hipertensi sekunder
Meliputi 5-10% kasus hipertensi merupakan hipertensi
sekunder dari penyakit komorbid atau obat-obat tertentu yang
dapat meningkatkan tekanan darah.
Gejala-gejala Hipertensi
b. Hipertensi Sekunder
Hipertensi sekunder yaitu hipertensi yang diketahui penyebab
spesifiknya. Hipertensi sekunder terjadi 5-10% penderita.
Hipertensi sekunder dapat disebabkan oleh : Penyakit ginjal,
Penyakit endokrin, Cuartation aorta, Hipertensi pada kehamilan,
Kelainan neurologis
ALGORITMA HIPERTENSI
tanpa komplikasi
ALGORITMA HIPERTENSI DENGAN
KOMPLIKASI
Penatalaksanaan Hipertensi
1. Terapi Farmakologi
MEKANISME KERJA
1) Diuretik
Mekanisme kerja : Diuretik menurunkan tekanan
darah dengan menghancurkan garam yang
tersimpan di alam tubuh. Pengaruhnya ada dua
tahap yaitu : 1) Pengurangan dari volume darah
total dan curah jantung; yang menyebabkan
meningkatnya resistensi pembuluh darah perifer;
(2) Ketika curah jantung kembali ke ambang
normal, resistensi pembuluh darah perifer juga
berkurang.
2) Penyekat Reseptor Beta Adrenergik (β-Blocker)