Anda di halaman 1dari 8

KLOROFI

L
Kelompok 3 :

Amitha Rizky Siregar 2011102010006


Tasya Alniza Putri 2011102010007
Adeliana Safitri 2011102010010
Ihdina Alfi Admaja Nst 2011102010025
Farhan Akbar 2011102010074
PENDAHULUAN
 Klorofil adalah pigmen alami berwarna hijau yang terlibat dalam proses
fotosintesis. Pigmen alami ini ditemukan dalam organel bernama kloroplas
pada unit membran mirip cakram, disebut tilakoid.

 Klorofil berperan dengan menyerap energi cahaya matahari, kemudian


menggunakannya untuk mengubah karbon dioksida dan air menjadi
karbohidrat.

 Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, klorofil dapat ditemukan di hampir


semua organisme yang berfotosintesis, yaitu tumbuhan hijau tingkat tinggi,
cyanobacteria, dan alga
 Fotosintesis merupakan proses perubahan senyawa anorganik (CO2 dan H2O)
menjadi senyawa organik (karbohidrat) dan O2 dengan bantuan cahaya
matahari.
Tiga fungsi utama klorofil dalam proses fotosintesis adalah:

1. memanfaatkan energi matahari, memicu fiksasi CO2 untuk menghasilkan


karbohidrat dan menyediakan energi bagi ekosistem secara keseluruhan.

2.Klorofil menyerap cahaya yang berupa radiasi elektromagnetik pada


spektrum kasat mata (visible).

3.Klorofil dapat menampung cahaya yang diserap oleh pigmen lainnya melalui
fotosintesis, sehingga klorofil disebut sebagai pigmen pusat reaksi fotosintesis
(Bahri, 2010)
PEMBAGIAN
KLOROFIL
Dikutip dari buku Natural Dyes (2011) karya B. H. Patel,
jenis-jenis klorofil dibagi menjadi empat, yakni:

1. Klorofil a:ditemukan di semua tumbuhan tingkat tinggi,


alga, dan cyanobacteria
2. Klorofil b: dijumpai pada tumbuhan tingkat tinggi dan
ganggang hijau
3. Klorofil c: ada pada diatom, dinoflagellata, dan
ganggang coklat
4. Klorofil d: hanya ditemukan di ganggang merah.

Sementara itu, terdapat pula klorofil e yang merupakan


klorofil jenis langka. Pigmen alami ini bisa ditemui di
beberapa ganggang emas serta bakterio-klorofil pada bakteri
tertentu.
PENGKURAN
KLOROFIL
Pengukuran kadar klorofil pada tanaman dilakukan dengan
menggunakan metode spektrofotometri dengan bantuan alat
spektrofotometer. Spektrofotometri adalah absorbsi cahaya pada
panjang gelombang tertentu melalui suatu larutan yang
mengandung kontaminan yang akan ditentukan konsentrasinya.
Pelaksanaan pengukuran kandungan Klorofil menggunakan Spektrofotometer :

a. Diambil daun yang telah dikeluarkan dari plastik sampel kemudian daun
dibersihkan dengan tisu.

b.Ditimbang masing masing sampel dengan berat 1 gram.


c. Dipotong kecil-kecil daun tersebut.

d. Diestrak sampel dengan Alkohol 70% sebanyak 100 ml dengan cara digerus
didalam penumbuk mortar sampai klorofil larut

e.Disaring Ekstrak klorofil dengan kertas saring, lalu ekstrak dimasukkan kedalam
erlenmeyer dan disegel dengan aluminium foil.

f. Ekstrak dimasn 6ukkan kedalam kuvet kemudian ditempatkan pada


spektrofotometer,kemudian diukur absorbansi atau Optical Density (OD) larutan
tersebut pada panjang gelombang 645 dan 663 nm dan dilakukan 6 kali pengulangan
Hakanson and Bryann (2008), membagi empat tingkatan
status kesuburan perairan pesisir dan estuari berdasarkan
pada konsentrasi klorofil-a sebagai berikut:
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai