Anda di halaman 1dari 8

“Pengertian Filsafat Pendidikan

Islam, Latar Belakang Munculnya


Filsafat Pendidikan Islam Dan Ruang
Lingkup Filsafat pendidikan Islam”

Nama Kelompok 1
Nuryati :2013176 Prima Aprianka : 21130062
Nama Kelompok 1

01 02
Prima Aprianka Nuryati
21130062 2013176
Filsafat
Pengertian filsafat sendiri menurut bahasa, berasal dari bahasa Yunani, philosophia, philo yang
berarti cinta dalam artian yang luas. Rasa cinta akan melahirkankan rasa ingin tahu dalam diri
masing-masing manusia; sophia yang berarti pandai, pengertian yang mendalam,
kebijaksanaan. Tujuan dari berfilsafat sendiri adalah menjadikan manusia sebagai sosok yang
bijaksana dengan kepandaiannya. Dapat dikatakan juga bahwa seorang filosof adalah manusia
yang mencintai kebijaksaan. Istilah inilah yang digunakan Pythagoras dalam menggambarkan
tentang manusia yang kemudian di tarik kesimpulan bahwa filsafat juga berarti kebijaksanaan.

Plato, mengatakan bahwa filsafat adalah kebenaran atau kenyataan mutlak melalui
metode dialektika. Dialektika adalah metode dialog dengan mempertanyakan kembali
jawaban yang diberikan sampai muncul jawaban yang paling mendasar, atau sampai
pertanyaan itu tidak mampu dijawab. Misalnya dimanakah letak Indonesia? jawabannya
di Asia. Lalu ditanyakan kembali : dimanakah letak Asia itu? Lalu muncul jawaban:
Asia itu ada di dunia, jawaban itu ditanyakan lagi: dimana dunia ini? Muncul jawaban
lagi dan seterusnya sampai diketahui hakikatnya yang biasa disebut the causa prima.
Filsafat Pendidikan islam
Filsafat pendidikan adalah cara berfikir yang sistematis, radikal
dan universal tentang permasalahan-permasalahan pokok
pendidikan seperti hakikat pendidikan, hakikat pendidik, hakikat
kurikulum, hakikat metode, dan hakikat evaluasi. Dengan kata
lain, permasalahan pokok yang muncul dalam ruang lingkup
pendidikan yaitu apa sebenarnya hakikat pendidikan itu ?,
bagaimana cara mendidik ?, dan siapa yang mendidik dan yang
dididik ?

Venus has a beautiful name and


Filsafat Pendidikan Dimulai
awal dimulainya sejarah pendidikan Islam serta perkembangannya filsafat
pendidikan Islam berawal dari zaman seorang filosof yang bernama Al-kindi
karena beliau adalah filosof pertama didalam dunia Islam,nama AL-Kindi
menanjak setelah hidup dimasa pemerintaban AL-Mu’tashim yang
menggantikan ALMakmun pada tahun 218 H (833M), karena pada waktu itu
Al-Kindi dipercaya pihak istana menjadi guru pribadi pendidik putranya.yaitu
Ahmad bin Mu’tashim4 . Pada waktu inilah ALKindi berkesempatan menulis
karya karyanya,setelah masa AL-Ma’mun menerjemahkan kitab kitab yunani
kedalam bahasa arab. Filsafat Pendidikan Islam,mengarahkan dan mengajak seseorang
untuk mencari kebenaran dengan logika secara mendalam dan mendasar supaya
mendapatkan pengetahuan serta mampu merubah tingkah laku sesuai ajaran Islam.Semua
tokoh filsafat muslim yang tergila gila dengan ilmu pengetahuan dan sangat suka berfikir
rasional. sejarah perkembangan filsafat Pendidikan Islam dimulai.dengan mengunakan
dasar dasar Pendidikan islam yaitu melalui alquran sunnah,perkataan sahabat serta
pemikiran para tokoh filsafat Islam.
Ruang Lingkup filsafat pendidikan
Muzayyin Arifin menyatakan bahwa mempelajari filsafat pendidikan Islam
berarti memasuki arena pemikiran yang mendasar, sistematik. Logis, dan
menyeluruh (universal) tentang pendidikan, ysng tidak hanya dilatar
belakangi oleh pengetahuan agama Islam saja, melainkan menuntut kita
untuk mempelajari ilmu-ilmu lain yang relevan. Pendapat ini memberi
petunjuk bahwa ruang lingkup filsafat Pendidikan Islam adalah masalah-
masalah yang terdapat dalam kegiatan pendidikan, seperti masalah tujuan
pendidikan, masalah guru, kurikulum, metode, dan lingkungan.
“Peranan Filsafat pendidikan islam”
1.Integrasi Agama dan Ilmu: Filsafat Pendidikan Islam
mengedepankan integrasi antara pengetahuan agama dan ilmu
pengetahuan dunia. Ini memungkinkan siswa untuk
mengembangkan pemahaman yang seimbang antara aspek spiritual
dan intelektual dalam kehidupan mereka.
2. Panduan Etika: Filsafat Pendidikan Islam memberikan pedoman
etika yang kuat untuk pendidikan. Hal ini mencakup nilai-nilai
seperti kejujuran, keadilan, kasih sayang, dan moralitas yang tinggi
yang harus diterapkan dalam proses pendidikan .
3. Pemahaman Terhadap Tujuan Hidup: Filsafat Pendidikan Islam
membantu siswa memahami tujuan hidup mereka dalam konteks
keagamaan, sosial, dan pribadi. Hal ini dapat membantu mereka
mencapai kedamaian dan kebahagiaan sejati .
“Sekian & Terimakasih”

Anda mungkin juga menyukai