LAPORAN KASUS

PARKINSON

Di susun Oleh:
Aling Yuda Prasta
Ayu Andita Khairunisa
Aulidaweli

Pembimbing:
dr. Luhu A. Tapiheru, Sp.S

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR DEPARTEMEN NEUROLOGI

RUMAH SAKIT HAJI MEDAN
SUMATERA UTARA
 – STATUS PASIEN

• IDENTITAS PRIBADI
• Nama : Sumiati
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Usia : 66 tahun
• Suku Bangsa : Jawa
• Agama : Islam
• Alamat : Dusun VIII Kompleks Veteran Pasar IV
• Status : Menikah
• Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
• Tanggal masuk: 8 Februari 2017
• Tanggal Keluar : -
• ANAMNESE
• Keluhan Utama : Tangan kanan bergetar
• Telaah : Pasien datang ke Rumah Sakit Haji Medan dengan keluhan
tangan kanan bergetar. Hal tersebut sudah dirasakan sejak ± 2 tahun ini.
OS mengatakan tangan bergetar pada saat istirahat dan menghilang saat
tangan digerakkan, getaran mula-mula dirasakan di jari-jari tangan
kemudian lama-lama getaran dirasakan di seluruh tangan kanan. Tangan
bergetar terlihat seperti menghitung koin. Menurut keluarga os cara jalan
pasien menjadi lambat. Pasien tidak ada gangguan dalam berbicara,
menelan,gangguan mental, halusinasi maupun ingatan, gangguan tidur,
dan ganggua buang air kecil. Dikeluarga pasien tidak ada yang mengalami
seperti ini sebelumnya, pasien tidak mengalami trauma kepala
sebelumnya, tidak pernah lumpuh separuh badan dan tidak pernah
menderita cacar, ataupun herpes.
• Riwayat penyakit terdahulu : HT (+), DM (+)
• Riwayat Penggunaan Obat : Tidak jelas
• Traktus sirkulatorius : Hipertensi +
• Traktus Respiratorius : Tidak ditemukan kelainan
• Traktus digestivus : Tidak ditemukan kelainan
• Traktus Urogenitalis : BAK (+) Normal, Kateter
terpasang
• Penyakit terdahulu dan Kecelakaan : HT, DM
• Intoksikasi & obat-obatan : Tidak jelas
• ANAMNESE KELUARGA
• Faktor Herediter: tidak ada
• Faktor Familier : tidak ada
• Lain-lain : tidak ada
• ANAMNESE SOSIAL
• Kelahiran dan pertumbuhan : Normal
• Imunisasi : Tidak Jelas
• Pendidikan: SD
• Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
• Perkawinan : Menikah
• Jumlah anak : 3 orang
 PEMERIKSAAN JASMANI
• Tekanan Darah : 160/90
mmHg
• Nadi : 80 x/ menit
• Frekwensi nafas : 24 x/
menit
• Temperatur : 36,2 C
• Kulit dan selaput lendir:
SDN
• Kelenjar dan Getah bening
: Tidak teraba
• Persendian : SDN
• KEPALA DAN LEHER
• Bentuk dan posisi : Normocepali
• Pergerakan : Dalam Batas
Normal
• Kelainan Panca indera : Tidak
ditemukan kelainan
• Rongga mulut dan gigi : Tidak
ditemukan kelainan
• Kelenjar Parotis : Tidak teraba
• Desah : Tidak ada
• Dan lain-lain: -
 RONGGA DADA DAN ABDOMEN

• RONGGA DADA • RONGGA ABDOMEN

• Inspeksi : Simetris kanan = • Inspeksi : Simetris,
kiri • Palpasi : Soepel, nyeri tekan
• Palpasi : Massa (-), (-), massa (-)
Stemfremitus (TDP) • Perkusi: Timpani
• Perkusi : Sonor kanan = kiri • Auskultasi : Peristaltik
• Auskultasi : Vesikuler (+) Normal
kanan = kiri • GENITALIA
• Toucher : Tidak
dilakukan periksaan
 STATUS NEUROLOGI

• STATUS NEUROLOGI • PERANGSANGAN MENINGEAL

• SENSORIUM: Compos Mentis • Kaku kuduk : -
(GCS; E=4, M=6, V=5) • Tanda kernig: -
• KRANIUM • Tanda Lasegue :-
• Bentuk : Normocepali • Tanda brudzinski I : -
• Fontanella : Tertutup, keras • Tanda Brudzinski II : -
• Palpasi : Teraba arteri •
temporalis, dan arteri karotis • PENINGKATAN TEKANAN
• Perkusi : Tidak dilakukan INTRAKRANIAL
periksaan • Muntah :-
• Auskultasi : Tidak dilakukan • Sakit kepala : -
periksaan • Kejang :-
SARAF OTAK/NERVUS KRANIALIS NERVUS III, IV, VI Oculi Dextra (OD) Oculi Sinistra (OS)
NERVUS I Meatus Nasi Dextra Meastus Nasi Sinistra Gerakan Bola Mata: + +
Normosmia : + + Nistagmus : - -
Anosmia : - - Pupil
Lebar : 3 mm 3 mm
Parosmia : - - Bentuk : Bulat, isokor
Refleks cahaya langsung: + +
Hiposmia : - - Refleks cahaya tak langsung: + +
• NERVUS I I Oculi Dextra (OD) Oculi Sinistra (OS)
Rima Palpebra : 7 mm 7 mm
• Visus : Deviasi Konjugate: - -
• Lapangan Pandang Fenomena Doll’s Eye: + +
• Normal :+/+ Strabismus : - -
• Menyempit: tidak ditemukan
• Hemianopsia: tidak ditemukan
• Scotoma : tidak ditemukan
• Refleks Ancaman: +/+
• Fundus Oculi: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
• Warna : -
• Batas : -

• Ekstavasio: -
• Arteri : -

• Vena : -
• NERVUS V • NERVUS VII
• NERVUS TRIGEMINAL
• Motorik
• NERVUS FACIALIS kananKiri
• Membuka dan menutup mulut :+ • Motorik
+ • Mimik : Simetris
• Palpasi otot masseter&temporalis :+
+ • Kerut Kening :+ +
• Kekuatan gigitan : TDP • Menutup mata :+ +
• Sensorik
•
• Meniup sekuatnya : + +
Kulit :+ +
• Selaput lendir : Tidak dilakukan periksaan • Memperlihatkan gigi : +
• Refleks kornea • Tertawa : + +
• Langsung :+ +
• Tidak langsung :+ +
• Sensorik
• Refleks Maseter :+ + • Pengecapan 2/3 depan lidah : Tidak
• Refleks bersin : Tidak dilakukan periksaan Tidak dilakukan periksaan
dilakukan periksaan
• Produksi kelenjar ludah : +
• Hiperakusis : -
• Refleks stapeidal : Tidak dilakukan
periksaan
• • NERVUS IX,X
NERVUS VESTIBULOCOCHCLEARIS
• NERVUS GLOSOPHARYNGEUS
• NERVUS VIII Kanan Kiri • NERVUS VAGUS
• Auditorius • Pallatum molle : Dalam Batas Normal
• Uvula : Medial
• Pendengaran :+ + • Disfagia :-
• Tes rinne : Tidak dilakukan • Disatria :-
• Disfonia :-
periksaan Tidak dilakukan periksaan
• Refleks muntah : Tidak dilakukan periksaan
• Tes weber : Tidak dilakukan • Pengecapan 1/3 belakang lidah : Tidak dilakukan periksaan
periksaan Tidak dilakukan periksaan •
• NERVUS XI
• Test swabach : Tidak dilakukan • NERVUS ACCESSORIUS
periksaan Tidak dilakukan periksaan • Mengangkat bahu : + +
• Vestibularis • Otot sternokleidomastoideus: ++
•
• Nistagmus : - - • NERVUS XII
• Reaksi kalori : Tidak dilakukan • NERVUS HYPOGLOSSUS
periksaan Tidak dilakukan periksaan • Tremor :-
• Atrofi : -
• Vertigo :- - • Ujung Lidah Saat Istirahat : Medial
• Tinitus :- • Ujung Lidah Saat Dijulurkan : Medial
• SISTEM MOTORIK Kanan Kiri • TEST SENSIBILITAS
• Trofi : NormotrofiNormotrofi
• Eksteroseptif : Nyeri
• Tonus Otot : Normotonus
Normotonus superfisial (+), Raba (+), Suhu
• Kekuatan otot : ESD : 55555 / 55555 (TDP) sama ka= ki
ESS : 55555 / 55555
• EID : 55555 / 55555 EIS :
• Propioseptif : Sikap (Duduk,
55555 /?55555 Berbaring), Gerak (+)
• Sikap (duduk-berdiri-berbaring) : Duduk -
Berbaring
• Fungsi kortikal uuntuk sensibilitas
• Gerakan spontan Abnormal : • Steorognosis : Tidak
• Tremor :+ - dilakukan periksaan
• Khorea :- -
• Balismus :- -
• Pengenalan 2 titik : Tidak
• Mioklonnus : - - dilakukan periksaan
• Atestosis :- - • Grafestesia : Tidak
• Distonia :- -
• Spasme :- -
dilakukan periksaan
• Tic :- -
• Dan lain-lain: - -
 REFLEKS
• REFLEKS kanankiri • Refleks patologis
• Refleks Fisiologis • Babinski :- -
• Bisep : ++ ++ • Oppenheim : - -
• Chaddock : - -
• Trisep : ++ ++
• Gordon :- -
• Radioperiost: ++ ++
• Schaefer :- -
• APR : ++ ++ • Hoffman- tromner : - -
• KPR : ++ ++ • Klonus lutut : - -
• Strumple : ++ ++ • Klonus kaki : - -
• Refleks primitif :- -
•
• KOORDINASI
• Lenggang :-
• Bicara : (+) Spontan • TANDA PERANGSANGAN RADIKULER
• Menulis : Tidak dilakukan periksaan
• Laseque :- -
• Percobaan apraksia : Tidak dilakukan periksaan
• Cros Laseque : -
• Mimik : Datar • Test Lhermitte : -
• Tes telunnjuk-telunjuk : dalam batas normal • Test Nafziger : -
•
• Tes telunjuk- hidung : dalam batas normal • GEJALA-GEJALA SEREBELAR
• Ataksia :-
• Diadokinesia : Tidak dilakukan periksaan
• Disatria :-
• Test tumit – lutut : Tidak dilakukan periksaan
• Tremor : + (Resting tremor, rolling coin tremor)
• Test Romberg : dalam batas normal • Nistagmus :-
• • Fenomena rebound :-
• VEGETATIF • Vertigo :-
• Vasomotorik : + • Dan lain-lain : -
• Sudomotorik : + •
• Piloerektor :+ • GEJALA-GEJALA EKSTRAPIRAMIDAL
• Miksi :+ • Tremor : + (Resting tremor, rolling coin tremor)
• Defekasi :+
• Rigiditas :+
• Potensi dan Libido : Tidak dilakukan
pemeriksaan • Bradikinesia : -
• • Dan lain-lain : -
• VERTEBRA
• Bentuk
• Normal :+
• Scoliosis :-
• Hiperlordosis :-
• Pergerakan
• Leher :+
• FUNGSI LUHUR
• Kesadaran kualitatif : Compos Mentis
• Ingatan baru : +
• Ingatan lama : +
• Orientasi
• Diri :+
• Tempat :+
• Waktu :+
• Situasi :+
• Intelegensia : SDN
• Daya pertimbangan : SDN
• Reaksi emosi : SDN
• Afasia
• - Ekspresif :-
• - Represif :-
• Apraksia :-
• Agnosia
• Agnosia visual : -
• Agnosia jari-jari :-
• Akalkulia :-
• Disorientasi Kanan-kiri :-
• KESIMPULAN PEMERIKSAAN
• ANAMNESE
• Keluhan Utama : Tangan kanan bergetar
• Telaah Pasien datang ke Rumah Sakit Haji Medan dengan keluhan tangan kanan bergetar. Hal tersebut
sudah dirasakan sejak ± 2 tahun ini. OS mengatakan tangan bergetar pada saat istirahat dan menghilang saat
tangan digerakkan, getaran mula-mula dirasakan di jari-jari tangan kemudian lama-lama getaran dirasakan di
seluruh tangan kanan. Tangan bergetar terlihat seperti menghitung koin. Menurut keluarga os cara jalan pasien
menjadi lambat. Pasien tidak ada gangguan dalam berbicara, menelan,gangguan mental, halusinasi maupun
ingatan, gangguan tidur, dan ganggua buang air kecil. Dikeluarga pasien tidak ada yang mengalami seperti ini
sebelumnya, pasien tidak mengalami trauma kepala sebelumnya, tidak pernah lumpuh separuh badan dan tidak
pernah menderita cacar, ataupun herpes.
• Riwayat penyakit terdahulu : HT (+), DM (+)
• Riwayat Penggunaan Obat : Tidak jelas
• STATUS PRESENT
• Tekanan Darah : 160/90 mmHg
• Nadi : 80 x/ menit
• Frekwensi nafas : 24 x/ menit
• Temperatur : 36,2 C
• Gejala ekstrapiramidal
• Tremor : + (Resting tremor, rolling coin tremor)
• Rigiditas :+
• Bradikinesia : -
 Lanjutan..
• Refeleks fisiologis : Dalam Batas Normal
• Refleks patologis : Tidak ditemukan
• Kekuatan otot : Dalam Batas Normal

• DIAGNOSA
• DIAGNOSA FUNGSIONAL : Resting Tremor + Rigiditas + Bradikinesia
• DIAGNOSA ETIOLOGIK : Idiopatik
• DIAGNOSA ANATOMIK : Substansia Nigra
• DIAGNOSA KERJA : Parkinson Disease

• PENATALAKSANAAN :
• Levodopa 3 x 1
• Trihexyphenidyl 2 x 2 gr
• Betahistin 2 x 6 mg
• Paracetamol 3 x 1
Parkinson
 Definisi…
Sindrom yang ditandai dengan tremor waktu
istrahat, rigiditas, bradykinesia dan hilang nya
refleks postural ~> degenerasi neuron-neuron
berpigmen neurolamin, terutama di pars
kompakta substansia nigra
 Etiologi..

– Idiopatik 4 teori:
(Parkinson – Kerusakan oksidatif :
Impaired protection
disease) – Toksin lingkungan : MPTP-
– Simtomatik Methyl-phenyl
tetrahydropyridine
– Sindroma – Predisposisi genetik :Mutasi
Parkinson plus pd gen utk protein alfa-
sinuklein pada kromosom 4
– Penuaan
patofisiologi
Lanjutan..
Gejala klinis..
Lanjutan..
Gejala motorik
• Tremor/ bergetar
• Rigiditas/kekakuan
• Akinesia/ bradikinesia
• Tiba-tiba berhenti atau ragu-ragu untuk
melangkah
• Mikrografia
• Myerson sign +
 Lanjutan…
• Gejala non motorik
• Disfungsi otonom : keringat berlebihan,air liur
menetes
• Gangguan suasana hati : sering mengalami
depresi
• Gangguan kognitig : menanggapi rangsangan
lambat
• Gangguan tidur
• Gangguan sensasi ( microsomia/anosmia)
 Kriteria diagnostik (Kriteria Hughes):

Possible
• Terdapat salah satu dari gejala utama:
• - Tremor istirahat
• - Rigiditas
• - Bradikinesia
• - Kegagalan refleks postural
Probable
• Bila terdapat kombinasi dua gejala utama
(termasuk kegagalan refleks postural) atau satu
dari tiga gejala pertama yang tidak simetris
(dua dari empat tanda motorik).
• Definite
• Bila terdapat kombinasi tiga dari empat gejala
atau dua gejala dengan satu gejala lain yang
tidak simetris (tiga tanda kardinal).
 stadium klinis berdasarkan Hoehn and Yahr
:
Stadium 1

Stadium 3 Stadium
2

Stadium
Stadium 5
4
 Pemeriksaan penunjang..
• EEG
• CT –SCAN
• Positron emission tomography scaning
• Patologi anatomi : lewy body di substansia
nigra.
Lanjutan…
 Penatalaksanaan..

Terapi Farmakologi

Terapi non
Terapi BEDAH
Farmakologi