Anda di halaman 1dari 7

CASE STUDY

“MALAYSIA IN
-
THE 1990S”
Amri Satria Nugraha
- Bea Headistya
- Wahyu Isnainianto
- Zainul Muttaqin
CONTEXT?

HUBUNGAN INTERNASIONAL
“KERJASAMA EKONOMI ANTAR NEGARA”
SECARA UMUM KAMI SEPENDAPAT
DENGAN YANG DI BREAKDOWN KAN
HANDOUT
CASE SITUATION
“DECISION”
Why:
 Narasi awal mengangkat tuduhan Pemerhati Lingkungan Barat bahwa Malaysia tidak cukup
menghormati nilai-nilai lingkungan. Pers Barat sangat kritis terhadap apa yang dilihatnya sebagai
deforestasi yang merajalela di negara bagian Sarawak, Malaysia Timur, di bagian utara pulau
Kalimantan
 Narasi akhir mengangkat usulan Pemerhati Lingkungan Barat agar negara-negara Barat melarang
impor produk kayu nya Malaysia sampai pemerintahnya mereformasi kebijakan kehutanannya

Darisana memberikan gambaran kepada Kita bahwa Perdana Menteri harus memutuskan bagaimana
menanggapi tuduhan tersebut
QUESTIONS
 Apakah tuduhan itu benar adanya?
 Bagaimana pengaruh kegiatan pemanfaatan kayu di sector ekonomi Malaysia?
 Bagaimana pengaruhnya apabila ada pemboikotan produk kayu Malaysia diterima di negara
Barat?
 Apa saja alternative keputusan yang diambil PM?
HIPOTESIS
 Secara lingkungan, Kami melihat prosesntase hutan Malaysia kecil, hanya 2% - 3% dari hutan tropis
dunia, dan Pemerintah Malaysia juga memberikan statement bahwa walaupun penebangan kayu
lebih besar dari level sustainable, itu masih lebih baik daripada hutan dikonversikan ke lahan
pertanian, karena proses pemanfaatan hutan dari penebangan kayu tidak berarti menghancurkan
hutan, ada proses reboisasi dimana selama 25-30 tahun bisa dimanfaatkan lagi. Sehingga tuduhan
Pemerhati Lingkungan sepertinya salah sasaran
 Dalam perekonomian Malaysia, ekspor adalah hal yang penting, khususnya kayu. Namun dari data
(exhibit 5 ya?), pemerintah mulai menekan ekspor kayu bulat/gelondongan, tapi mulai
mengintegrasikannya ke industry hilir (furniture, mebel), dan itu berhasil.
 Mungkin pemboikotan negara Barat terhadap kayu Malaysia akan berdampak, tapi kecil, karena
sebagian besar ekspor Malaysia ke negara-negara Asia (exhibit 10)
 Menurut kami, based on beberapa hal di atas PM memutuskan untuk menolak kritik, dan
mempertahan kebijakan terbaik dari Malaysia saat ini. Karena mengandung unsur mendukung citra
international yg positive Dan memang memajukan kesejahteraan nasional
ALTERNATIVE
 Ada alternative dengan menerima kritikan tersebut tapi konsekuensinya akan menurunkan
potensi investasi di Malaysia, karena muncul citra negative negara yang mengakibatkan
kepercayaan investor atau calon bisnis mereka menurun.

Anda mungkin juga menyukai