Anda di halaman 1dari 22

ILMU NEGARA

Latar Belakang

Negara sebagai suatu organsasi kekuasaan telah menempati posisi yang sentral
dalam alam kehidupan kolektif manusia modern Negara dengan separangkat
peraturannya bersifat mengatur manusia dalam kehidupannya. Negara pada
dasarnya dibentuk atas kehendak manusia untuk mencapai suatu tujuan
tertentu.

Negara merupakan objek yang sangat dekat dengan kehidupan manusia.


Namun tidak banyak manusia yang telah memahami ilmu negara. Berdasarkan
hal tersebut maka penulis akan membahas tentang ruang lingkup yang
terdapat dalam ilmu negara , sifat negara menurut ilmu negara, serta unsur-
unsur negara menurut para ahli
Apa itu negara ??
Negara adalah
Steat ( Bahasa Jerman)

State ( Bahasa Inggris )


Negara
Etat ( Bahasa Perancis )

Kata-kata tersebut diambil dari bahasa latin yaitu status atau


statum lazim diartikan sebagai standing atau station
(kedudukan) yang dihubungkan dengan kedudukan
persekutuan hidup manusia sebagaimana diartikan dalam
istilah status civitatis atau status republicae.
Negara menurut para ahli :

Plato
Negara adalah manusia dalam ukuran besar. Tetapi
ini hanya akan menggambarkan antara manusia
dengan berbagai anggota dan kerja samanya.

Aristoteles
Negara ialah keluarga rumah tangga, adalah dasar
pembinaan negara. Dari beberapa keluarga,
berdirilah suatau kampung. Dari beberapa kampung
berdiri suatu kota. Dari beberapa kota berdiri suatu
provinsi,dan dari beberapa provinsi berdiri suatu
negara.
Max Weber
Negara adalah suatu masyarakat yang mempunyai
monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik secara
sah dalam suatu wilayah

Miriam Budiarjo
Negara adalah suatu masyarakat yang mempunyai
monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik secara
sah dalam suatu wilayah

Hugo de Groot
Negara adalah suatu persekutuan yang sempurna dari
orang-orang yang merdeka untuk memperoleh
perlindungan hukum
Logemann
Negara adalah suatu organisasi kekuasaan yang
penuh kewibawaan

Robert Mac Iver


Negara adalah gabungan antara suatu sistem
kelembagaan dengan organisasinya sendiri
sehingga bila membahas tentang negara, kita
cenderung selalu mengartikan lembaga dari suatu
organisasi penyelenggara
Ilmu negara adalah

Istilah Ilmu Negara berasal dari bahasa Belanda, Staatsleer yang diambil dari
istilah bahasa Jerman Staatslehre. Dalam bahasa Inggris disebut The General
Theory of State atau Political Theory.

Istilah Ilmu Negara pertama kali diperkenalkan oleh George Jellinek yang
disebut sebagai Bapak Ilmu Negara. George Jellinek memandang ilmu negara
sebagai suatu keseluruhan dan membaginya ke dalam bagian-bagian yang
berhubungan satu sama lain.

Di Indonesia, universitas yang pertama kali menggunakan istilah Ilmu Negara


adalah Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta.
• Menurut Kranenburg, Ilmu Negara adalah ilmu tentang
negara, dimana diadakan penyelidikan tentang sifat hakekat,
struktur, bentuk, asal mula, ciri-ciri serta seluruh persoalan di
sekitar negara.

• Selanjutnya, Kranenburg berpendapat bahwa Ilmu Negara


merupakan cabang penyelidikan ilmiah yang masih muda
walaupun menurut sifat dan hakekatnya merupakan cabang ilmu
pengetahuan yang tua karena sebenarnya Ilmu Negara sudah
dikenal sebagai suatu ilmu pengetahuan sejak zaman Yunani Kuno.
Ruang Lingkup

ASAL MULA NEGARA

HAKIKAT NEGARA

BENTUK NEGARA DAN


PEMERINTAHAN
ASAL MULA NEGARA
Terjadinya Negara Secara Primer :

NEGARA NEGARA
SUKU KERAJAAN
NASIONAL DEMOKRASI
Terjadinya Negara Secara
Sekunder
Pendudukan Peleburan
(Occupatie) (Fusi)

Penyerahan
(Cessie)

Penaikan Pengumuman
(Accesie) (Proklamasi)
HAKIKAT NEGARA
Hakikat ialah suatu hal yang bersifat langgeng(abadi) dan
tak berubah-ubah.Demikan juga halnya dengan negara.Sifat
dari tiap-tiap negara adalah sama.

Perbedan negara-negara bukanlah terletak pada


hakikatnya, melainkan pada bentuknya. Bentuk tiap-tiap
negara dapat beraneka corak, tetapi sifat hakikatnya yang
dikandung semua negara itu tidak berubah.

Kalau kita bandingkan negara dengan manusia dan organisasi


maka kita melihat bahwa negara mempunyai kekuasaan yang
luar biasa besarnya dan mempunyai hak-hak yang lebih
banyak serta hak-hak luar biasa(exorbitante).
BENTUK NEGARA
DAN
PEMERINTAHAN
Ajaran Plato mengenai bentuk-bentuk negara
terdiri atas lima bentuk, yaitu :

ARISTOKRASI TIMOKRASI

OLIGARKI DEMOKRASI
TIRANI
Bentuk Kenegaraan
Perserikatan Negara
Perserikatan Negara pada hakikatnya bukanlah negara, melainkan
suatu perserikatan yang beranggotakan negara-negara yang masing-
masing berdaulat. Dalam menjalankan kerjasama di antara para
anggotanya, dibentuklah alat perlengkapan atau badan yang di
dalamnya duduk para wakil dari negara anggota.
Contoh Perserikatan Negara yang pernah ada:
•Perserikatan Amerika Utara (1776-1787)
•Negara Belanda (1579-1798), Jerman (1815-1866)

Koloni atau Jajahan


Negara koloni atau jajahan adalah suatu daerah yang dijajah oleh
bangsa lain. Koloni biasanya merupakan bagian dari wilayah negara
penjajah.
Contoh koloni, misalnya : Tunisia, Maroko (jajahan Prancis), Malaysia
dan Hongkong (jajahan Inggris)
Perwalian (Trustee)
Daerah perwalian adalah daerah-daerah yang sesudah Perang Dunia II
diurus oleh beberapa Negara di bawah pengawasan Trusteeship Council
(Dewan Perwalian) PBB. Bentuk kenegaraan seperti ini merupakan hasil
dari Konferensi San Fransisco pada Oktober 1945. Contoh daerah
perwalian adalah Papua Nugini, bekas jajahan Inggris yang berada di
bawah perwalian PBB sampai 1975.

Dominion
Bentuk kenegaraan dominion hanya terdapat dalam sejarah ketatanegaraan
Inggris. Mula-mula dominion merupakan daerah jajahn Inggris yang telah
merdeka dan tergabung dalam The British Commonwealth of Nation.
Negara-negara dominion berhak dan bebas mengurus masalah politk dalam
dan luar negerinya sendiri.
Contoh-contoh Negara dominion, antara lain : Afrika Selatan, Australia,
Kanada, Pakistan, dan Selandia Baru.
Uni
Uni adalah gabungan dari beberapa Negara yang dikepalai oleh seorang raja.
Dalam ketatanegaraan dikenal dua macam uni, yaitu sebagai berikut.
a. Uni Riil
Negara yang tergabung di dalamnya mengurus hubungan dengan Negara luar
melalui badan milik bersama. Uni riil ada apabila Negara yang tergabung
mengakui seseorang sebagai kepala Negara yang akan mengepalai Negara uni
tersebut.
b. Uni Personil
Negara mempunyai seorang raja yang merangkap sebagai kepala Negara,
tetapi semua urusan dalam negeri maupun luar negeri diatur oleh setiap
Negara peserta. Negara-negara yang menjadi anggota uni personil tetap
merdeka dan mempunyai ketatanegaraan sendiri. Negara uni personil berakhir
karena Negara-negara tersebut mengubah ketentuan tentang penggantian raja.
Contoh Negara uni personil adalah Inggris-Spanyol (1603-1707), Inggris-
Hannover (1714-1837), dan Nederland-Luxemburg (1839-1890).
Protektorat
Protektorat ialah suatu Negara yang ada di bawah perlindungan Negara lain yang
dianggap lebih kuat. Biasanya, hubungan luar negeri dan pertahanannya
diserahkan kepada Negara pelindung.
Contoh Negara protektorat yaitu Kerajaan Monaco (protektorat Prancis), Tibet
(Protektorat Tiongkok), dan Kesultanan Zanzibar (protektorat Inggris).

Mandat
Negara Mandat adalah suatu negara yang semula merupakan jajahan dari negara
yang kalah dalam Perang Dunia I dan diletakkan di bawah perlindungan suatu
negara yang menang perang dengan pengawasan dari Dewan Mandat LBB.
Ketentuan-ketentuan tentang pemerintahan perwalian ini ditetapkan dalam suatu
perjanjian di Versailles. Contoh: Syria, Lebanon, Palestina (Daerah Mandat A);
Togo dan Kamerun (Daerah Mandat B); Afrika Barat Daya (Daerah Mandat C).
SIFAT NEGARA

MEMAKSA

MONOPOLI

MENCAKUP SEMUA
UNSUR NEGARA
RAKYAT DAERAH

PEMERINTAH YG BERDAULAT PENGAKUAN DARI NEGARA LAIN


KESIMPULAN
Sejak kata ‘negara’ diterima secara umum sebagai pengertian yang
menunjukkan organisasi teritorial suatu bangsa yang memiliki kedaulatan.
Negara mengalami berbagai pemahaman tentang hakikat dirinya. Sebagai suatu
subjek dan individu, ia pun mengandung di dalamnya konsep-konsep tentang
asal-usul berdirinya suatu negara, berbagai macam bentuk negara beserta bentuk
pemerintahannya.
Negara merupakan integrasi dari kekuatan politik, budaya, dan nilai
yang melekat pada setiap unsur suatu bangsa melalui proses yang unik dan
panjang. Negara dapat digunakan sebagai agency (alat) bagi unsur tertentu yang
mempunyai kekuasaan untuk mengatur hubungan dalam kehidupan
berkebangsaan dan menciptakan ketertiban terhadap gejala-gejala kekuasaan
yang terjadi dalam masyarakat, sehingga upaya dan perjuangan suatu bangsa
dalam mencapai cita-cita luhur bangsa tersebut dapat terealisasikan.
Negara adalah organisasi yang dalam suatu wilayah dapat memaksakan
kekuasaannya secara sah. Maka dari itu, negara menetapkan cara-cara dan batas-
batas sampai di mana kekuasaan dapat digunakan dalam kehidupan bersama itu,
baik oleh individu dan golongan atau asosiasi maupun oleh negara sendiri. Dan
ilmu negara merupakan disiplin ilmu yang mengakomodasikan pelbagai
permasalahan di atas.

Anda mungkin juga menyukai