IMUNOLOGI DASAR

DEPARTEMEN / SMFILMU KESEHATAN TELINGA HIDUNG TENGGOROK - BEDAH KEPALA DAN LEHER
FAKULTAS KEDOKTERAN UNAIR – RSUD DR. SOETOMO
JANUARI 2023
 SISTEM IMUN

• Imunitas : pertahanan terhadap penyakit, terutama penyakit infeksius

• Sistem imun : kumpulan sel, jaringan, dan molekul yang dapat

membentuk pertahanan terhadap infeksi

• Respon imun : reaksi terkoordinasi dari sel-sel dan molekul-molekul imun terhadap mikroba infeksius

• Imunologi : ilmu yang mempelajari tentang sistem imun, termasuk respon terhadap mikroba patogen
dan kerusakan jaringan serta peranannya terhadap penyakit
FUNGSI

• Deteksi dan pengenalan terhadap benda asing

• Melawan patogen

• Menyingkirkan sel rusak

• Mengenali dan menghancurkan sel abnormal

SISTEM IMUN
SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

• Ada pada setiap tubuh yang sehat.

• Menghalangi masuknya mikroba.

• Mengeliminasi mikroba yang berhasil masuk ke dalam jaringan.

• Lini pertama = blokade jalur masuk mikroba

• Mikroba yang berhasil masuk akan diserang oleh fagosit, sel-sel NK, dan sistem komplemen.

• Memperkuat sistem imun adaptif.

SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

SAWAR EPITEL (EPITHELIAL BARRIERS)

• Sawar fisik dan kimiawi

terhadap infeksi.
• Pertahanan pertama pada tubuh.
 SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

FAGOSIT

1. Neutrofil: • 2. Monosit:
• Fagositosis mikrobadi jaringan&
• Produksinya distimulasi oleh darah.
sitokin. • Diferensiasi menjadi makrofag.
• Usia sel: beberapa jam di jaringan. • Makrofag bertahan lama di lokasi infeksi.

• Fagositosis mikroba di • Berperan dalam proses inflamasi,

sirkulasi/ ekstraseluler. fagositosis, dan perbaikan jaringan
SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY
FAGOSI
T

A. Neutrofil

B. Monosit
SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

Sel Dendritik Sel Mast

• Produksi sitokin  proses inflamasi & stimulasi • Terdapat di kulit dan epitel mukosa.
respon imun adaptif
• Sel berisi granul sitoplasmik.
• Berperan dalam menjembatani respon imun bawaan
(innate) dan adaptif. • Granul berisi zat vasoaktif (misal:
histamin) dan enzim proteolitik.

• Sintesis dan sekresi mediator-mediatorlipid

(prostaglandin) dan sitokin (missal: TNF) 
stimulasi inflamasi.
SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

NATURAL KILLER CELLS (NK CELLS)

 Merupakan sel limfosit tanpa ciri-ciri sel limfoid

sistem imun spesifik yang ditemukan dalam
sirkulasi.
 Mampu mengenali dan membunuh sel host yang
terinfeksi.
 Sekresi sitokin (IFN-γ) untuk aktivasi makrofag.
SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

SISTEM KOMPLEMEN
 Jalur aktivasi
 Sekumpulan protein (26 protein) yang bersirkulasi,
yang berperan dalam pertahanan terhadap (1) Klasik : oleh kompleks Ag-Ab
mikroba.
(2) Alternatif : oleh mikroba /
 Sebagian besar merupakan enzim proteolitik. produknya
 Fungsi :
(3) Lectin : oleh ikatan antara MBL (Mannose-
(1) Opsonisasi & fagositosis : C3b binding lectin) dengan residu mannose pada
permukaan glikoprotein mikroba.
(2) Inflamasi : C5a, C3a

(3) Lisis sel : C6 – C9

SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

SITOKIN

• Protein soluble yang diproduksi oleh sel dendritik, makrofag, sel mast, dan lain sebagainya.

• Mediasi respon imun dan proses inflamasi.

• Berperan dalam komunikasi antarleukosit dan komunikasi antara leukosit dengan

sel-sel lain.

• Antara lain: TNF, IL, TGF, IFN, kemokin.

SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY

PATTERN RECOGNITION RECEPTORS (PRRs)

• Aktivasi sel neutrofil, monosit, sel mast, sel dendritik, dll
• Cara kerja 🡪 sekresi ke pembuluh darah 🡪 opsonisasi bakteri, koagulasi dan memberi sinyal
proinflamasi
• 5 kelas PRRs
• Toll-like Receptor (TLRs)
• NOD-like Receptors (NLRs)
• RIG-I-Like Receptors (RLRs)
• C-type lectin Receptors (CLRs)
SISTEM IMUN BAWAAN / INNATE IMMUNITY
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

• Ekspansi & diferensiasi limfosit 🡪 imunitas efektif.

• Beradaptasi dengan keberadaan mikroba.

• Terdiri dari limfosit dan produk-produknya.

• Limfosit 🡪 ekspresi reseptor spesifik antigen dan substansi non infeksius lain.

• Terbagi menjadi sistem adaptif humoral dan system adaptif seluler (cell-
mediated)
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

Antigen

 Semua zat yang menyebabkan produksi antibodi oleh sistem imun.

 Dibagi berdasarkan :

1. Epitop
a. Unideterminan, univalen.

b. Unideterminan, multivalen.

c. Multideterminan, univalen.

d. Multideterminan, multivalen.
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

2. Spesifitas
a. Heteroantigen, yang dimiliki oleh banyak spesies
b. Xenoantigen, yang hanya dimiliki spesies tertentu
c. Aloantigen (isoantigen), yang spesifik untuk individu dalam satu spesies
d. Antigen organ spesifik, yang hanya dimiliki organ tertentu
e. Autoantigen, yang dimiliki alat tubuh sendiri

3. Sifat ketergantungan terhadap Sel T

a. T dependen
b. T independen
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

4. Sifat Kimiawinya
a. Polisakarida.
b. Lipid.
c. Asam nukleat.
d. Protein.
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

Strategi:

1. Sekresi antibodi (imunoglobulin)

2. Fagositosis (fagosit)
3. Rekrutmen leukosit (T helper)
4. Penghancuran sel yang terinfeksi (limfosit T sitotoksik)
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

Humoral Immunity (Limfosit B)

• Produksi & maturasi limfosit B : sumsum tulang

• Limfosit B : satu-satunya sel yang dapat mensekresikan antibodi.

• Mengekspresikan reseptor yang dapat mengenali antigen.

• Paparan antigen 🡪 proliferasi limfosit B 🡪 diferensiasi menjadi sel plasma 🡪 sel plasma mensekresikan antibodi 🡪
antibodi masuk ke dalam sirkulasi 🡪 netralisasi & eradikasi mikroba dan toksin ekstraseluler.
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

Antibodi

• Antibodi atau imunoglobulin (Ig) : golongan protein yang dibentuk sel plasma (proliferasi sel B) setelah terjadi
kontak dengan antigen.

• Ditemukan dalam serum dan jaringan dan mengikat antigen secara spesifik.

• Terdiri dari 4 polipeptid dasar : 2 rantai berat (heavy chain) dan 2 rantai ringan (light chain) yang identik,
dihubungkan oleh ikatan disulfida yang dapat dipisah-pisah dalam berbagai fragmen.
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

Antibodi / Imunoglobulin
1. Imunoglobulin G (IgG)

2. Imunoglobulin A (IgA)

3. Imunoglobulin M (IgM)

4. Imunoglobulin D (IgD)

5. Imunoglobulin E (IgE)
SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY

Cell-Mediated Immunity (Limfosit T)

• CD (Cluster of Differentiation)
• Produksi Limfosit T : sumsum tulang
• CD4+ : sel T helper (1 dan 2)
• Maturasi Limfosit T : timus

• Terdiri dari beberapa sel: • CD8+ : sel T sitotoksik

(1) Sel Th0 (naive T cell)

(2) Sel Th1

(3) Sel Th2

(4) Sel Th3 (regulator)

(5) Sel T sitotoksik

SISTEM IMUN ADAPTIF / ADAPTIVE IMMUNITY
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA