Anda di halaman 1dari 22

AKUNTANSI ZAKAT

DAN INFAQ /
SEDEKAH
Dosen Pengampu :
Siti Atikah, SE, Ak. M.Si.
Rahmi Sri Ramadhani, SE, M.Si
Anggota

Cathrine Teresa Uli A.N Chelsha Viba Alief Vanti Fiffyana Widia Ningsih

A1C019053 A1C019054 A1C019080


Table of Contents

01 02 03
Ruang Lingkup Definisi Zakat dan Infaq / Jenis – Jenis dan Objek Zakat
Sedekah

04 05
Dasar Syariah dan Penyaluran Konsep Pengelolaan
Dana Zakat danPengelolaan Dana Infaq /
Sedekah
01
Ruang
Lingkup
RUANG LINGKUP
 Berlaku untuk Amil yang menerima dan menyalurkan zakat dan
infak/sedekah.

 Tidak berlaku untuk entitas syariah yang menerima dan menyalurkan


zakat dan infak/sedekah tetapi bukan sebagai kegiatan utamanya.
Entitas syariah tersebut mengacu pada PSAK 101: Penyajian
Laporan Keuangan Syariah.
02
Definisi Zakat
dan Infaq
/Shodaqoh
Definisi Zakat

Zakat merupakan salah satu rukun Islam, dan


menjadi salah satu unsur pokok bagi tegaknya
syariat Islam. Hukum zakat adalah wajib (fardhu)
atas setiap muslim yang telah memenuhi syarat-
syarat tertentu. Zakat termasuk dalam kategori
ibadah (seperti shalat, haji, dan puasa) yang telah
diatur secara rinci dan paten berdasarkan Al-Qur’an
dan Ad Sunnah. Zakat merupakan kewajiban
syariah yang harus diserahkan oeh muzaki kepada
mustahik, baik melalui amil maupun secara
langsung.
Definisi Infaq / Sedekah

Infaq / sedekah
Merupakan donasi sukarela, baik ditentukan maupun
tidak ditentukan peruntukkannya oleh pemberi
infak/sedekah. Dalam hal mustahik misalnya fakir
miskin, sudah tidak ada lagi, dana zakat dapat
diinvestasikan atau ditangguhkan untuk tidak segera
disalurkan.
03
Jenis – Jenis dan
Objek Zakat
Jenis – Jenis Zakat

Zakat Fitrah Zakat Maal


Menurut bahasa (lughat), harta adalah
Zakat fitrah disyariatkan pada tahun
segala sesuatu yang diinginkan sekali-
kedua Hijriah bulan Syaban. Zakat fitrah
sekali oleh manusia untuk memiliki,
menjadi pengeluaran wajib yang
memanfaat kan dan menyimpannya.
dilakukan setiap muslim yang mempunyai
Menurut syar’a harta adalah segala
kelebihan sebagai tanda syukur kepada
sesuatu yang dapat dimiliki (dikuasai)
Allah karena telah menyelesaikan ibadah
dan dapat digunakan (dimanfaatkan)
puasa.
menurut ghalibnya (lazim).
Contoh Zakat
Zakat Fitrah

Harga beras di pasar rata-rata Rp10.000,- per liter, maka zakat fitrah yang harus dibayar per
orang sebesar Rp35.000,-. Jika dihitung dari segi berat, maka Zakat Fitrah per orang = 2,5 kg
x harga beras di pasaran per kilogram
Contoh Zakat
Zakat Maal
Untuk menghitung zakat mal yang harus dikeluarkan adalah dengan mencari tahu
berapa besar nisab yang ditentukan. Besaran nisab untuk zakat mal adalah 85 gram
emas. Zakat yang wajib dikeluarkan sebesar 2.5%. Cara menghitungnya yaitu:

2.5% X jumlah harta yang sudah dimiliki selama setahun.

Misalnya, seseorang memiliki harta 10.000.000. Jika harga emas yang berlaku saat ini
adalah 971.000/gram, maka nisab zakat adalah 8.253.500. Dengan begitu seseorang
wajib mengeluarkan zakat sebesar,

2.5% X 10.000.000 = 250.000.

Menghitung zakat mal harus disesuaikan dengan harga emas, karena harga emas selalu
berubah-ubah setiap waktu. Jika sudah memenuhi nisab, maka harta tersebut wajib
untuk dizakatkan.
OBJEK ZAKAT HARTA

1. Hewan Ternak 2. Hasil Pertanian


Hasil pertanian yang dimaksud adalah
Meliputi semua jenis & ukuran ternak
hasil tumbuh-tumbuhan atau tanaman
(misal: sapi, kerbau, kambing, dan
yang bernilai ekonomis seperti biji-
domba)
bijian, sayur-mayur, dll.

3. Emas dan Perak 4. Harta Perniagaan


Harta perniagaan adalah semua yang
Meliputi harta yang terbuat dari emas diperuntukkan untuk diperjualbelikan
dan perak dalam bentuk apapun. dalam berbagai jenisnya baik berupa
barang seperti alat-alat, pakaian, dll.
OBJEK ZAKAT HARTA

5. Hasil Tambang 6. Barang Temuan


Meliputi hasil dari proses penambangan
Yakni harta yang ditemukan dan tidak
benda-benda yang terdapat dalam perut
diketahui pemiliknya (harta karun).
bumi/laut dan memiliki nilai ekonomis
seperti minyak, logam, batu bara, dll.

7. Zakat Profesi
zakat yang dikeluarkan dari penghasilan
profesi (hasil profesi) bila telah
mencapai nisab. Profesi dimaksud
mencakup profesi pegawai negeri atau
swasta, konsultan, dokter, notaris,
akuntan, artis, dan wiraswasta.
04
Dasar Syariah dan
Penyaluran Dana
Zakat

Allah SWT berfirman, Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya
menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam
(menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat
dan menunaikan zakat. Dan yang demikian itulah agama yang lurus ”
(QS. Al-Bayyinah[98]:5)
Rasulullah Saw bersabda, “Islam dibangun di atas lima perkara: bersaksi
bahwa tidak ada tuhan kecuali Allah dan Muhammad adalahutusan-Nya;
mendirikan shalat; melaksanakan puasa (di bulan Ramadhan);
menunaikan zakat; dan berhaji ke Baitullah (bagi yang mampu)”

(HR. Muslim)
PENYALURAN DANA ZAKAT
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses penyaluran dan
pendayagunaan dana zakat antara lain:
1. Amil zakat perlu memprioritaskan penyaluran dan pendayagunaan dana
zakat disekitar domisili OPZ sehingga lebih fokus dan muzakki bisa turut
serta maupun mengawasi pelaksanaan penyaluran dana zakat.

2. Amil zakat perlu mengidentifikasi kondisi lingkungan dan permasalahan


sosial disekitar domisili OPZ sehingga amil mampu merumuskan skala
prioritas golongan penerima zakat mana yang paling membutuhkan

3. Amil zakat perlu mendahulukan kebutuhan konsumtif mustahiq


dibandingkan sektor produktif.
05
Konsep Pengelolaan
dan Pengelolaan Dana
Infaq / Sedekah
Konsep
Pengelolaan Infaq /
Sedekah
Infaq merupakan harta
(materiil) yang disunnahkan
untuk dikeluarkan dengan
jumlah waktu yang tidak
ditentukan. Contohnya
senyum, menyingkirkan
batu/paku dijalan. Infaq
berkaitan dengan materi.
Secara akuntansi, infaq masih
mungkin untuk dihitung.
Pengelolaan Dana Infaq/Sedekah
Dalam pengelolaanya, dana Infaq khususnya, misalnya OPZIS
memisahkannya dengan dana zakat dengan tujuan untuk memisahkan sumber
dan penggunaannya dananya sehingga amananah dari masyrakat bisa
disampaikan sesuai dengan ketentuan syariah. Dalam proses pencatatannya,
pengelolaan dana infaq menggunakan sistem akuntansi dana seperti halnya dana
zakat. Laporan keuangan yang disajikan antara lain memuat:
1. Sumber dana infaq dan shodaqoh baik materiil maupun non materiil

2. Laporan dana penyaluran dana infaq dan shodaqoh menyajikan informasi


pemanfaatan dan pendayagunaan dana infaq dan shodaqoh.
THANK YOU
FOR YOUR ATTENTION

Anda mungkin juga menyukai