Anda di halaman 1dari 10

BAB I PENDAHULUAN

Setiap kegiatan atau aktivitas yang disengaja secara sadar untuk mencapai suatu tujuan harus mempunyai dasar atau landasan tempat berpijak yang kokoh dan kuat. Dasar adalah pangkal atau titik tolak suatu aktivitas. Di dalam menetapkan dasar suatu aktivitas manusia selalu berpedoman kepada pandangan hidup dan hukum-hukum dasar yang dianutnya, karena hal ini yang akan menjadi pegangan dasar di dalam kehidupannya. Apabila pandangan hidup dan hukum dasar yang dianut manusia berbeda, maka berbeda pulalah dasar dan tujuan hidupnya. Dasar adalah merupakan landasan tempat berpijak atau tegaknya sesuatu agar sesuatu tersebut tegak kokoh berdiri. Dasar suatu bangunan yaitu fondamen yang menjadi landasan bangunan tersebut agar bangunan itu tegak dan kokoh berdiri. demikian juga dasar pendidikan islam yaitu fondamen yang menjadi landasan atau asas agar pendidikan islam dapat tegak berdiri tidak mudah roboh karena tiupan angin kencang berupa ideologi yang muncul baik sekarang maupun yang akan datang. dengan adanya dasar ini maka pendidikan islam akan tegak berdiri dan tidak mudah diombang-ambingkan oleh pengaruh luar yang mau merobohkan ataupun mempengaruhinya.1 Berangkat dari hal tersebut, kami dari elompok !! menyusun makalah ini

dengan tujuan menjelaskan landasan-landasan pendidikan islam yang dalam hal ini tmeliputi tiga landasan " Al#uran, As Sunnah dan !jtihad.

. Ramayulis.Ilmu Pendidikan Islam. 2010.Jakarta : Kalam Mulia. hlm. 5

BAB II LANDASAN PENDIDIKAN ISLAM


$ang dimaksud landasan atau landasan pendidikan %islam& di sini ialah pandangan yang mendasari seluruh aktivitas pendidikan baik dalam rangka penyusunan teori, perencanaan, maupun pelaksanaan pendidikan. arena pendidikan merupakan bagian yang sangat penting dari kehidupan dan secara kodrati manusia adalah makhluk pedagogik, maka dasar pendidikan yang dimaksud adalah nilai-nilai tertinggi yang dijadikan pandangan hidup suatu masyarakat atau bangsa di mana pendidikan itu berlaku. arena yang dibicarakan adalah pendidikan islam, maka pandangan hidup yang mendasari seluruh kegiatan pendidikan ini adalah pandangan hidup islami atau pandangan hidup islami yang hakikatnya merupakan nilai-nilai luhur yang bersifat transenden, universal, dan eternal.' Secara garis besar, landasan pendidikan !slam mengacu pada tiga hal, yaitu" Al-#uran, As Sunnah, dan !jtihad. Al-QURAN Al#ur(an ialah firman Allah berupa )ahyu yang disampaikan oleh jibril kepada *abi +uhammad SA,. Didalamnya terkandung ajaran pokok yang dapat dikembangkan untuk keperluan seluruh aspek kehidupanb melalui ijtihad. Ajaran yang terkandung dalam Al-#ur(an itu terdiri dari dua prinsip besar, yaitu yang berhubungan dengan masalah keimanan yang disebut A#idah, dan yang berhubungan dengan amal yang disebut Syariah..mat islam sebagai suatu umat yang dianugerahkan /uhan suatu kitab suci Al-0uran, yang lengkap dengan segala petunjuk yang meliputi seluruh aspek kehidupan dan bersifat universal, sudah barang tentu dasar pendidikan mereka adalah bersumber kepada falsafah hidup yang berdasarkan kepada Al-0uran. Adapun kedudukan, Al-0uran sebagai sumber pokok pendidikan islam dapat dipahami dari ayat Al-0uran itu sendiri.
2

Achmadi. Islam Sebagai Paradigma Ilmu Pendidikan .1992.Yogyakarta: IAIN "r#ss.hlm.55 $ %akiah &ara'at.Ilmu Pendidikan Islam.2009.Jakarta.(umi Aksara.hlm.19

aliso!go

1irman Allah dalam surat An *ahl" Dan Kami tidak menurunkan kepadamu Al-Kitab (Al Quran) ini, melainkan agar kamu dapat menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan itu dan menjadi petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman. %0.S. Al-*ahl " 23& Selanjutnya 1irman Allah S)t. dalam surat Shad" Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatNya dan supaya mendapat pelajaran rang- rang yang mempunyai !ikiran" %0.S. Shaad " '4& Sehubungan dengan masalah ini, +uhammad 1adhil Al-5amali seperti yang dikutip oleh 6amayulis menyatakan, bah)a 7pada hakikatnya Al-0uran itu merupakan perbendarahan yang besar untuk kebudayaan manusia, terutama bidang kerohanian. ia pada umumnya merupakan kitab pendidikan kemasyarakatan, moral %akhlak& dan spiritual %kerohanian&.3 Ajaran-Ajaran $ang berkenaan denga iman tidak banyak dibicarakan dalam Al-#ur(an, tidak sebanyak ajaran yang berkenaan dengan amal perbuatan. !ni menunjukkan bah)a amal itulah yang paling banyak dilaksanakan, sebab semua amal perbuatan manusia dalam hubungannya dengan Allah, dengan dirinya sendiri, degan manusia sesamanya % masyarakat &, dengan alam dan lingkungannya, dengan makhluk lainnya, termasuk dalam ruang lingkup amal shaleh % Syaria(ah &. !stilah-istilah yang biasa digunakan dlaam membicarakan ilmu tentang syari(ah ini ialah " 1.!badah yang atau perbuatan yang langsung berhubungan dengan Allah '.+u(amalah untuk perbuatan yang erhubungan yang selain dengan Allah -.Akhlak untuk tindakan yang menyangkut etika dan budi pekerti dlam pergaulan.8 9endidikan karena termasuk dalam usaha atau tindakan untuk membentuk manusia, termasuk kedalam ruang lingkup mu(amalah. 9endidikan sangat penting
) 5

Ramayulis.Ilmu Pendidikan Islam. 2010.Jakarta : Kalam Mulia. hlm. 121 %akiah &ara'at.Ilmu Pendidikan Islam.2009.Jakarta.(umi Aksara.hlm.20

karena ia ikut menentukan corak dan bentuk amal dan kehidupan manusia, baik pribadi maupun masyarakat.2 Didalam al-#ur(an terdapat banyak yang berisi prinsip-prinsip berkenaan dengan kegiatan atau usaha pendidikan itu. Sebagai contoh dapat dibaca kisah :ukman mengajari anaknya dalam surat :ukman ayat 1' s;d 14. cerita itu menggariskan prinsip materi pendidikan yang terdiridari masalah iman, akhlak ibadat, sosial dan ilmu pengetahuan. Ayat lain menceritakan tujuan hidup dan tentang nilai sesuatu kegiatan dan amal saleh. !tu berarti bah)a kegiatan pendidikan harus mendukung tujuan hidup tersebut. <leh karena itu tujuan pendidikan islam harus menggunakan Al-0ur(an sebagai sumber utama dalam merumuskan berbagai teori tentang pendidikan islam. Dengan kata lain, pendidikan islam harus berlandaskan ayat-ayat al-#ur(an yang penafsirannya dapat dilakukan berdasarkan ijtihad disesuaikan dengan perubahan dan pembaharuan.= AS-SUNNAH As-sunnah ialah perkataan, perbuatan ataupun pengakuan 6asul Allah S,/. $ang dimaksud dengan pengakuan itu ialah kejadian atau perbuatan orang lain yang diketahui 6asulullah dan beliau membiarkan saja kejadian atau perbuatan itu berjalan. Sunnah merupakan sumber ajaran kedua sesudah al0ur(an, sunnah juga berisi a#idah dan syari(ah. Sunnah berisi petunjuk pedoman& untuk kemaslahatan ummat manusia dalam segala aspeknya, untuk membina ummat menjadi manusia seutuhnya atau muslim yang berta#)a. .ntuk itu 6asul Allah menjadi guru dan pendidik utama. Beliau sendiri mendidik, pertama dengan menggunakan rumah Al-ar#am ibn Abi Albar#am, kedua dengan memamfaatkan ta)anan perang untuk mengajar baca tulis, ketiga dengan mengirim para sahabat kedaerahdaerah yang baru masuk islam. Semua itu adalah pendidikan dalam rangka pembentukan manusia muslim dan masyarakat islam.> 6asulullah Sallahu(alaihi )assalam bersabda"
* + ,

ibid Ibid %akiah &ara'at.Ilmu Pendidikan Islam.2009.Jakarta.(umi Aksara.hlm.21

7Setiap anak yang dilahirkan itu telah memba)a fitrah maka kedua orang tauanyalah yang menjadikan anak tersebut beragam $ahudi, *asroni atau +ajusi?. %@6. Baiha#i&. 1itrah di sini tidak berarti kosong atau bersih seperti teori tabula rasa, tetapi merupakan pola dasar yang dilengkapi dengan berbagai sumber daya insani yang potensial. +aka, sudah seharusnya seorang muslim mengenyam pendidikan agar berbagai potensi dalam dirinya dapat dieksplorasi secara positif.4 +enurut Abdurrahman al-*ahla)i mengemukakan dalam lapangan pendidikan sunnah mempunyai dua faedah" 1. +enjelaskan sistem pendidikan !slam sebagaimana terdapat di dalam al-0urAan dan menerangkan hal-hal rinci yang tidak terdapat di dalamnya '. +enggariskan metode-metode pendidikan yang dapat di praktikkan.1B IJTIHAD !jtihad adalah istilah para fu#aha(, yaitu berfikir dengan menggunakan seluruh ilmu yang dimiliki oleh ilmuan syari(ah islam untuk menetapkan atau menentukan sesuatu hukum atau syari(at islam dalam hal-hal yang ternyata belum ditegaskan hukumnya oleh Al-#ur(an dan As-sunnah. !jtihad dalam hal ini dapat saja meliputi seluruh aspek kehidupan termasuk aspek pendidikan, tetapi tetap berpedoman pada Al0ur(an dan sunnah. *amun demikian ijtihad harus mengikuti kaidah-kaidah yang diatur oleh para mujtahid tidak boleh bertentangan dengan isi Al-#ur(an dan sunnah tersebut. )afat.11 6amayulis menyatakan, bah)a penggunaan ijtihad dapat dilaksanakan dalam seluruh aspek ajaran islam, termasuk juga aspek pendidikan. !jtihada di bidang pendidikan ternyata semakin perlu, sebab ajaran islam yang terdapat dalam
9

arena itu ijtihad dipandang sebagai salah satu

sumber hukum islam yang sangat dibutuhkan sepanjang masa setelah 6asul Allah

Achmadi. Islam Sebagai Paradigma Ilmu Pendidikan .1992.Yogyakarta: IAIN "r#ss.hlm.5$ 10 ---..ramuslim.com 11 %akiah &ara'at.Ilmu Pendidikan Islam.2009.Jakarta.(umi Aksara.hlm.21

aliso!go

Al-0uran dan Al-Sunnah, hanya berupa prinsip-prinsip pokok saja. Bila ternyata ada yang agak terinci, maka rincian itu merupakan contoh !slam dalam menerapkan prinsip pokok tersebut. Sejak turunnya ajaran islam kepada *abi +uhammad Sa). sampai sekarang. !slam telah tumbuh dan berkembang melalui ijtihad yang dituntut oleh perubahan situasi dan kondisi sosial yang tumbuh dan berkembang. +elalui ijtihad yang dituntut agar perubahan situasi dan kondisi sosial yang tumbuh dan berkembang pula, dapat disesuaikan dengan ajaran !slam.1' 9ergantian dan perbedaan Caman terutama karena kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermuara kepada perubahan kehidupan sosial telah menuntut ijtihad dalam bentuk penelitian dan pengkajian kembali prinsipprinsip ajaran islam. Apakah ia boleh ditafsirkan dengan yang lebih serasi dengan lingkungan dan kehidupan sosial sekarang D, kalau ajaran itu memang prinsip, yang tak boleh diubah, maka lingkungan dan kehidupan sosial lah yang perlu diciptakan dan disesuaikan dengan prinsip itu. Sebaliknya, jika dapat ditafsir, maka ajaran-ajaran itulah yang menjadi lapangan ijtihad.1Sistem pembinaan disuatu pihak dituntut agar senatiasa sesuai dengan perkembangan Caman, ilmu dan teknlogi yang berkembang cepat. Dipihak lain dituntu agar tetap bertahan dalam hal kesesuaiannya dengan ajaran islam. @al ini merupakan masalah yang senantiasa menuntut mujtahid muslim di bidang pendidikan untuk selalu berijtihad sehingga teori pendidikan islam senantiasa relevan dengan tuntutan Caman, ilmu dan teknologi tersebut. Adapun contoh teori-teori pendidikan hasil pemikiran para cendekia)aan muslim diantaranya " a. !bnu +asyka)ih 9endidikan harus berkaitan dengan keahlian yang berlaku. 9endidikan fisik harus diberikan lebih dahulu daripada pendidikan yang bersifat spiritual dan intelektual. b. Al EhaCali
12 1$

Ramayulis.Ilmu Pendidikan Islam. 2010.Jakarta : Kalam Mulia. hlm. 125 %akiah &ara'at.Ilmu Pendidikan Islam.2009.Jakarta.(umi Aksara.hlm.22

9emeliharaan-pendidikan-anak harus dilakukan sejak a)al. 9ertama sekali si anak harus disusi oleh )anita yang baik, karena dari air susu itu akan membentuk bagian sistem hidup si anak. 9erasaan si anak yang pertama kali tumbuh adalah keinginan pada makanan, untuk itu ia harus dididik tentang cara makan yang baik. c. !bnu Sina +uatan pendidikan harus menyediakan mata pelajaran Al#uran, hadits dan fi#ih. 9endidikan harus dilakukan sesuai dengan bakat dan kecakapan intelegensinya. 9elajaran mengenai kesenian dan kerajinan tangan atau keahlian sangat penting bagi para sis)a. Seorang guru harus mempelajari anak didik dengan hati-hati, melatih bakat dan tempramennya, dan mengetes kecerdasan yang memungkinkan ia dapat memilih keahlian pekerjaan yang memungkinkan ia dapat memilih keahlian dan pekerjaan yang memungkinkan ia dapat menggunakan bakat, pemba)aan dan kecerdasannya. d. Al Farnuji %Abad 1'-1- +& Diantara konsepnya tentang akhla# seorang peserta didik adalah " 1. seorang murid tidak boleh berjalan di hadapan guru '. seorang murid tidak boleh duduk di tempat guru -. seorang murid tidak boleh mengetuk pint guru melainka harus menunggu sampai guru itu datang. %Disarikan dari #emikiran #endidikan Islam pada Abad Klasik dan #ertengahan&

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan $ang dimaksud landasan atau landasan pendidikan %islam& di sini ialah pandangan yang mendasari seluruh aktivitas pendidikan baik dalam rangka

penyusunan teori, perencanaan, maupun pelaksanaan pendidikan, yang mana secara garis besar landasan tersebut adalah Al#uran, as sunnah dan ijtihad. edudukan, Al-0uran sebagai sumber pokok pendidikan islam dapat dipahami dari ayat Al-0uran itu sendiri. Sedangkan hadits merupakan khaCanah sumber nilai-nilai setelah Al#uran yang juga menyinggung tentang metodemetode dan nilai-nilai pendidikan. Adapun ijtihad merupakan usaha memformulasikan suatu teori %hukum& baru yang belum ditegaskan dalam Al#uran dan as sunnah-yang berkaitan dengan al#uran dan as sunnah-sebagai ja)aban atas dinamika kehidupan dan perkembangan Caman.

B. Penutup Demikian makalah ini kami susun, dengan harapan dapat memberikan setitik sumbangsih berkaitan dengan pengetahuan tentang landasan pendidikan islam. /iada gading yang tak retak, tentunya masih banyak sekali kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Besar harapan kami kepada pembaca untuk memberikan krtik-saran yang konstruktif.

DA TAR PUSTAKA

6amayulis.Ilmu Pendidikan Islam. 'B1B.5akarta " alam +ulia. Fakiah Darajat"Ilmu Pendidikan Islam.'BB4.5akarta.Bumi Aksara.

Achmadi. Islam Sebagai Paradigma Ilmu Pendidikan.144'.$ogyakarta" !A!* ,alisongo press. Fianuddin Alavi. Pemikiran Pendidikan Islam pada Abad Klasik dan Pertengahan"'BB-.Bandung.9enerbit Angkasa. !!!.E"amuslim.#$m

MAKALAH ILMU PENDIDIKAN ISLAM


Lan%asan Pen%i%i&an Islam
Disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah !lmu 9endidikan !slam

Diampu oleh " D"s. H. A. Su'i!ant$( MM

Disusun oleh " Kel$mp$& II ). Basti*an Nu"si +. E&$ Su"*ant$ ,a-*$n$ .. K-$i"i*a/. 0i%*a"ti 1. Me'a Ri2&ia ,a-*ani 3. E"na!ati

INSTITUT ISLAM NAHDHLATUL ULAMA JEPARA AKULTAS TARBI4AH PR56DI PAI Ta-un +7)+

10

Anda mungkin juga menyukai