Anda di halaman 1dari 17

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM


UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN
PEMANFAATAN TIM PADA WUS GUNA MENURUNKAN AKI
DAN AKB DI DESA TEMBOK KIDUL KECAMATAN
ADIWERNA KABUPATEN TEGAL

BIDANG KEGIATAN
PKM ARTIKEL ILMIAH


Diusulkan Oleh:

Lulu Nafisah G1B011024 (2011)
Adelies Oktorita G1B011052 (2011)
Rizqi Utami G1B011053 (2011)
Siti Zaziroh F1B112041 (2012)


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO
2014

HALAMAN PENGESAHAN PKM-ARTIKEL ILMIAH
1. Judul : Upaya Peningkatan Pengetahuan dan
Keterampilan Pemanfaatan Tim Pada WUS
Guna Menurunkan AKI dan AKB Di Desa
Tembok Kidul Kecamatan Adiwerna
Kabupaten Tegal
2. Bidang : () PKM-AI ( ) PKM-GT
3. Ketua Pelaksanaan Kegiatan
a. Nama Lengkap : Lulu Nafisah
b. NIM : G1B011024
c. Jurusan : Kesehatan Masyarakat
d. Universitas/Institut/Politeknik: Universitas Jenderal Soedirman
e. Alamat Rumah dan No.HP : Jl. Perkutut No. 05, Desa Tembok Kidul,
Adiwerna-Tegal - 085842093001
f. Alamat Email : luveberyl_canny@yahoo.co.id
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 Orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dwi Sarwani Sri Rejeki, SKM, M.Kes
b. NIDN : 0026117603
c. Alamat Rumah dan No. HP : Griya Satria Indah Sumampir, Purwokerto-
081328581788
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp 10.000.000,-
b. Sumber Lain : -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 3 bulan

Purwokerto, 9 Maret 2014

Menyetujui,

Ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat
UNSOED




(Arif Kurniawan, SKM, M.Kes)
NIP. 197802192001121002

Ketua Kelompok





(Lulu Nafisah)
NIM. G1B011024

Pembantu Rektor III





(Prof.Dr.Imam Santoso M.Si)
NIP. 196110011 98803 1 001

Dosen Pembimbing





(Dwi Sarwani S.R, SKM, M.Kes)
NIDN. 0026117603



UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN
PEMANFAATAN TIM PADA WUS GUNA MENURUNKAN AKI
DAN AKB DI DESA TEMBOK KIDUL KECAMATAN
ADIWERNA KABUPATEN TEGAL

Lulu Nafisah, Adelies Oktorita, Rizqi Utami, Siti Zaziroh
Jurusan Kesehatan Masyarakat
Universitas Jenderal Soedirman

ABSTRAK

Latar Belakang: Tingginya AKB dan AKI di Indonesia menunjukan masih
lemahnya pelayanan kesehatan terhadap ibu dan anak. Salah satu program
pemerintah untuk menangani masalah ini adalah program EMAS (Expanding
Maternal and Neonatal Survival). Berdasarkan data PWS (Pemantauan Wilayah
Setempat) Jawa Tengah 2011, jumlah kematian ibu di Kabupaten Tegal tercatat
51 orang. Peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan salah satu
kebijakan umum pembangunan kesehatan untuk mencapai tujuan dan sasaran dari
pembangunan kesehatan. Penggunaan TIM (Teknologi Informasi Mutakhir)
mampu meningkatkan keberhasilan dari suatu program pembangunan yang salah
satunya adalah program EMAS di Kabupaten Tegal.
Tujuan: kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan pengetahuan
dan keterampilan tentang pemanfaatan TIM pada wanita usia subur.
Metode Penelitian: pelatihan pemanfaatan TIM dilakukan di Balai Desa Tembok
Kidul, kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. Metode yang digunakan meliputi
penyuluhan dan pelatihan dengan media slide presentasi, poster, X-banner,
Kalender dan Alat Peraga (Handphone). Alat pengumpulan data dengan
menggunakan kuesioner pretest-postest. Evaluasi dilakukan dengan wawancara
kepada kelompok sasaran dan kader kesehatan. Data yang dikumpulkan dianalisis
dengan uji statistik Paired T-Test.
Hasil: Hasil paired T-test menunjukan terdapat perbedaan nilai rata-rata
pengetahuan sebelum dan sesudah pelatihan TIM (t = 4,255; p = 0,000). Hasil
wawancara menunujukan kelompok sasaran yang mampu melakukan SMS PIA
dirumah sebanyak 15% dan sisanya belum mampu melakukan SMS PIA di
rumah.
Kesimpulan: Pelatihan Pemanfaatan TIM dapat meningkatkan pengetahuan
namun belum mampu meningkatkan keterampilan secara maksimal kepada wanita
usia subur dalam melakukan pemanfaatan TIM (SMS PIA).

Kata kunci: pelatihan, teknologi informasi, EMAS


ABSTRACT

Background: The high IMR and MMR in Indonesia showed weak health services
to mothers and children. One of the government programs to deal with this
problem is the EMAS (Expanding Maternal and Neonatal Survival) program.
Based on data from MLR (Monitoring Local Region) in Central Java in 2011, the
number of maternal deaths recorded in Tegal regency 51 people. Improvement of
science and technology is one of the general development of health policies to
achieve the goals and objectives of health development. Use of AIT (Advanced
Information Technology) is able to increase the success of a development
program, one of which is the EMAS program in Tegal regency.
Objectives: This community service activity aims to provide knowledge and
skills on the use of AIT in women of childbearing age.
Methods: AIT utilization of training conducted in the Tembok Kidul Village Hall,
districts Adiwerna, Tegal regency. The methods used include counseling and
media training presentation slides, posters, X - banners, calendar and props
(Mobile). Data collection tool using a pretest - posttest questionnaire. Evaluation
is done by interviewing the target group and health volunteers. The data collected
were analyzed by statistical tests Paired T - Test.
Results: Results of paired t-test showed there are differences in the average value
of knowledge before and after training AIT (t = 4.255, p = 0.000). Results of
interviews showed target group that can do SMS PIA at home as much as 15 %
and the rest have not been able to do SMS PIA at home.
Conclusions: Use of AIT training can improve knowledge but have not been able
to improve their skills to the maximum to women of childbearing age in making
use of the AIT (SMS PIA).

Keywords: training, information technology, EMAS
PENDAHULUAN
Angka Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan
salah satu indikator kesehatan masyarakat suatu Negara. Tingginya AKB dan AKI
di Indonesia menunjukan masih lemahnya pelayanan kesehatan terhadap ibu dan
anak. Salah satu program pemerintah untuk menangani masalah ini adalah
program EMAS. Program EMAS (Expanding Maternal and Neonatal Survival)
merupakan sebuah program yang bertujuan untuk menurunkan AKI (Angka
Kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Bayi) di Indonesia sebesar 25% sesuai
dengan MDGs Indonesia. Program ini dicanangkan akan berlangsung selama 5
tahun, dari tahun 2012 hingga 2016. Peluncuran proram EMAS di Kabupaten
Tegal sendiri dilaksanakan bersamaan dengan sosialisasi program EMAS yang
diadakan pada tanggal 22 Maret 2012.
Berdasarkan data PWS (Pemantauan Wilayah Setempat) Jawa Tengah
2011, jumlah kematian ibu di Kabupaten Tegal tercatat 51 orang. AKB dan AKI
di Kabupaten Tegal memang tidak meningkat secara terus menerus tiap tahunnya.
Tapi terjadi fluktuasi dari tahun ke tahun. Hal inilah yang perlu diwaspadai
mengingat adanya kemungkinan terjadi peningkatan AKB dan AKI di tahun-tahun
berikutnya.
Salah satu misi dalam mewujudkan visi Indonesia sehat 2010 adalah
mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat. Perilaku sehat dan
kemampuan masyarakat untuk memilih dan mendapatkan pelayanan kesehatan
yang bermutu sangat menentukan keberhasilan pembangunan kesehatan.
Kemandirian masyarakat dapat terwujud dengan memberikan pelatihan
pemanfaatan Teknologi Informasi Mutakhir (TIM) kepada mereka. Peningkatan
ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan salah satu kebijakan umum
pembangunan kesehatan untuk mencapai tujuan dan sasaran dari pembangunan
kesehatan. Peran TIM menjadi sangat menentukan bagi keberhasilan berbagai
program pembangunan termasuk pembangunan kesehatan. Pembangunan
teknologi informasi di bidang kesehatan pada hakekatnya ditujukan untuk
meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
Desa Tembok Kidul merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan
Adiwerna. Pada tahun 2012 terdapat kasus bayi meninggal pada usia seminggu
setelah kelahirannya yang tidak diketahui secara pasti penyebabnya oleh keluarga
bayi tersebut. Berbagai faktor predisposisi keluarga bayi yang rendah menjadikan
mereka tidak begitu peduli terhadap permasalahan kesehatan. Kematian bayi
mestinya dapat diketahui penyebabnya ketika pihak keluarga membawanya ke
Rumah Sakit terdekat untuk diperiksa penyebabnya atau mungkin hanya sekedar
mendatangkan seorang ahli untuk mencoba menemukan penyebab kematian bayi.
Tingkat pendidikan masyarakat di Desa ini yang sebagian besar hanya tamat SD
atau SMP mempengaruhi sikap dan perilaku mereka terhadap kesehatan terlebih
dalam diri mereka bahwa kesehatan mahal dan menghabiskan banyak uang telah
mendarah daging. Selain itu, kematian bayi juga erat kaitannya dengan kondisi ibu
saat mengandung dan juga melahirkan. Beban ganda wanita usia subur di desa ini
yang menjadi seorang pekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup dan seorang ibu
rumah tangga mempengaruhi kesehatannya saat mengandung juga melahirkan
serta menjadikan waktu mereka hanya digunakan untuk bekerja dan mengurus
rumah tangga.
Berdasarkan kondisi seperti yang telah dikemukakan di atas, maka perlu
dicari solusi yang tepat guna, tepat sasaran, dan tepat tujuan yang efektif dan
efisien. Salah satunya adalah dengan pemanfaatan Teknologi Informasi Mutakhir
(TIM) seperti sms, hotline, dan media sosial, yang murah, praktis, dan cepat.
Penggunaan Teknologi Informasi Mutakhir (TIM) memberikan banyak
kemudahan dan keuntungan bagi masyarakat, antara lain hemat biaya transportasi,
ekonomis dalam hal waktu dan biaya. Beberapa masyarakat sudah memiliki salah
satu produk teknologi informasi, seperti handphone ataupun komputer.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan
pengetahuan dan keterampilan tentang pemanfaatan TIM pada wanita usia subur.
Program pelatihan pemanfaatan TIM memberikan manfaat meningkatkan
pelayanan kesehatan ibu dan anak di Desa Tembok Kidul yang diharapkan
mampu menurunkan AKB dan AKI yang terjadi di Desa Tembok Kidul,
Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal.

METODE PENELITIAN
Pelatihan pemanfaatan TIM dilaksanakan pada hari Minggu, 5 Mei 2013
pukul 10.00-12.00 di Balai Desa Tembok Kidul, Kecamatan Adiwerna,
Kabupaten Tegal. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan dan pelatihan
dengan media slide presentasi, poster, X-banner, kalender dan alat peraga
(handphone).
Alat pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner pretest-postest
untuk mengukur tingkat pengetahuan responden dan pedoman wawancara untuk
mengetahui keterampilan responden dalam menerapkan SMS-PIA dalam aktivitas
sehari-hari. Pretest dilakukan sebelum penyuluhan dilaksanakan, sedangkan
posttest dilakukan setelah redemonstrasi SMS-PIA. Evaluasi Keterampilan SMS-
PIA dilakukan 1 bulan setelah pelaksanaan kegiatan pelatihan pemanfaatan TIM.
Evaluasi dilakukan dengan wawancara kepada kelompok sasaran dan kader
kesehatan. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis dengan uji statistic paired
T-Test.

HASIL DAN PEMBAHASAN
Perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi
Tabel 1. Perbedaan Pengetahuan WUS sebelum dan sesudah pelatihan
pemanfaatan TIM di Desa Tembok Kidul Kecamatan Adiwerna
Kabupaten Tegal.

Berdasarkan tabel 1, diketahui bahwa terdapat perbedaan nilai rata-rata
pengetahuan sebelum dan sesudah pelatihan pemanfaatan TIM yaitu sebesar
4,255. Hasil paired-t test diperoleh nilai p=0,000, artinya secara statistik
menunjukan terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah pelatihan
pemanfaatan TIM.
Penelitian Emilia (2009) menyebutkan bahwa penyuluhan dengan metode
ceramah dapat meningkatkan pengetahuan pengetahuan ibu hamil sebelum dan
sesudah penyuluhan dengan nilai t hitung adalah -16,852 dan nilai probabilitas
(p=0,000).
Mulyana (2005) berpendapat bahwa tingkat keberhasilan penyampaian
makna dari suatu pesan sangat dipengaruhi oleh metode yang tepat dan kemasan
yang menarik dalam penyampaian pesan tersebut. Menurut penelitian Nurhidayat
(2012) menyebutkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan yang signifikan
tentang kesehatan gigi dan mulut pada anak SD setelah diberikan penyuluhan
kesehatan menggunakan media power point (p=0,001). Hal ini sesuai dengan
pendapat Maulana (2009) yang menyatakan bahwa media visual aids (slide
presentasi) merupakan media yang membantu menstimulasi indera penglihatan,
dimana penangkapan pengetahuan melalui indra mata memiliki prosentase
terbesar yaitu sekitar 75-87% dibandingkan dengan pancaindera yang lain.
Dari hasil analisis data terjadi peningkatan pengetahuan setelah mendapat
penyuluhan dengan metode ceramah menggunakan media slide presentasi (power
point). Keadaan ini menggambarkan bahwa penyuluhan kesehatan merupakan
suatu kegiatan yang dapat mempengaruhi perubahan perilaku responden meliputi
perubahan pengetahuan dan sikap. Dengan diberikannya penyuluhan maka
responden mendapat pembelajaran yang menghasilkan suatu perubahan dari yang
semula belum diketahui menjadi diketahui, yang belum dimengerti sekarang
dimengerti (depkes, 2002).
Perbedaan Keterampilan Sebelum dan Sesudah Intervensi

Gambar 1. Diagram Peningkatan Keterampilan Responden
15%
85%
keterampilan SMS PIA
melakukan dirumah tidak melakukan dirumah
Berdasarkan gambar 1, kelompok sasaran yang mengirimkan SMS PIA di
rumah sebanyak 15% (12 orang) sedangkan 85% (68 orang) belum melakukan
SMS PIA di rumah. Namun pada saat pelaksanaan simulasi 50% kelompok
sasaran mampu melakukan SMS PIA dengan menggunakan telepon genggam dari
peserta maupun panitia.
Menurut Guion (2001) metode simulasi memberikan motivasi dan
keterlibatan yang aktif serta umpan balik yang baik pada akhir pembelajaran,
sehingga dapat diketahui metode ini mempunyai kekuatan untuk dapat menarik
perhatian yang pada akhirnya pendidikan kesehatan dapat dipahami secara
komprehensif dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian Harahap (2010)
menemukan bahwa pada metode simulasi meningkatkan pengetahuan
pengetahuan ibu hamil sebelum dan sesudah penyuluhan dengan nilai t hitung
adalah -12,310 dan nilai probabilitas (p=0,000).
Hasil pelatihan pemanfaatan TIM menunjukan kelompok sasaran
melakukan pemanfaatan TIM sebanyak 15 % kelompok sasaran, sedangkan 85 %
kelompok sasaran belum mampu melakukan SMS PIA di rumah. Konsep
pelatihan pemanfataan TIM khususnya SMS PIA sudah dibuat sederhana dan
menarik, sehingga peserta tertarik untuk ikut aktif dalam pelatihan. Namun karena
peserta yang terlalu banyak sehingga pemberian pelatihan tidak maksimal dan
tidak semua peserta melakukan simulasi SMS PIA saat pelatihan.

KESIMPULAN
Pemberian pengetahuan melalui penyuluhan dan pemberian keterampilan
pemanfaatan TIM melalui pelatihan yang diikuti oleh 80 orang yang terdiri dari
wanita usia subur desa Tembok Kidul Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal
dapat meningkatkan pengetahuan kelompok sasaran yaitu sebesar 4,255.
Kelompok sasaran yang melakukan SMS PIA di rumah sebanyak 12 orang (15%)
kelompok sasaran, dan sebanyak 68 orang (85%) kelompok sasaran belum
melakukan SMS PIA di rumah. Kelompok sasaran yang melakukan SMS PIA
lebih rendah dari pada kelompok sasaran yang yang tidak melakukan SMS PIA di
rumah. Hal ini menunjukan bahwa pelatihan pemanfaatan TIM dapat
meningkatkan pengetahuan namun belum mampu meningkatkan keterampilan
secara maksimal kepada wanita usia subur dalam melakukan SMS PIA.

DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. 2002. Modul Dasar Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Indonesia.
Jakarta: Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan R.I.
Guion, AL. 2001. Education Methods for Extension Program. Unversity of
Florida
Harahap. 2010. Efektivitas Metode Simulasi Terhadap Pengetahuan dan Sikap
Tokoh Masyarakat Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Tatanan Rumah Tangga di Wilayah Puskesmas Langga Payung
Kecamatan Sungai Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Tesis. Medan :
Universitas Sumatera Utara
Maulana, H. 2009. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC
Mulyana, D. 2005. Ilmu Komunikasi. Cetakan Ketujuh, Bandung : Rosdakarya.
Nurhidayat, O. Eram T dan Bambang W. 2012. Perbandingan Media Power Point
dengan Flip Chart dalam Meningkatkan Pengetahuan Kesehatan Gigi dan
Mulut. Unnes Jurnal of Public Health I (1) (2012): ISSN 2252-6781
Anonim. 2012. Pertemuan Kelompok Kerja (Pokja) EMAS Provinsi Jawa Tengah.
Diakses pada tangga 10 September 2012 dari
http://www.dinkesjatengprov.go.id/v2012/index.php?view=article&catid=
8%3Alatest&id=28%3Apertemuan-kelompok-kerja-pokja-emas-provinsi-
jawa-tengah&format=pdf&option=com_content

Surat pernyataan sumber penulisan PKM-AI

Saya yang menandatangani Surat Pernyataan ini:
- Nama : Lulu Nafisah
- NIm : G1B011024
1) Menyatakan bahwa PKM-AI yang saya tuliskan bersama anggota TIM
lainnya benar bersumber dari kegiatan yang telah dilakukan:
- Pelatihan Pemanfaatan TIM pada WUS (Wanita Usia Subur) Guna
Menurunkan AKI dan AKB di Desa Tembok Kidul Kecamatan Adiwerna
Kabupaten Tegal (PKM-M) yang telah dilakukan sendiri oleh penulis
bukan oleh pihak lain.
- Topik kegiatan: pelatihan pemanfaatan TIM untuk meningkatkan
penegtahuan dan keterampilan WUS.
- Tahuan dan tempat pelaksanaan: 5 Mei 2013 di Balai Desa Tembok Kidul,
Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal.
2) Naskah ini belum pernah diterbitkan/ dipublikasikan dalam bentuk prosiding
maupun jurnal sebelumnya.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran tanpa paksaan
pihak manapun juga untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Purwokerto, 9 Maret 2014


Yang Membuat Pernyataan



Lulu Nafisah
G1B011024
Mengetahui,
Ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat



Arif Kurniawan, SKM, M.Kes
NIP. 19780219 200112 1 002



Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
1. Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Lulu Nafisah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Kesehatan Masyarakat
4 NIM G1B011024
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tegal, 10 April 1994
6 e-mail luveberyl_canny@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 085842093001

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi MI Miftakhul
Athfal
SMP Ar-Risalah
Kota Kediri
SMA Ar-Risalah
Kota Kediri
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
- - - -

D. Penghargaan
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1. Hibah PKM-M tahun 2013 Dikti 2013
2. Juara Chinese Bridge tingkat Provinsi
Jawa Timur
UK Petra Surabaya 2010
3. MTQ Mahasiswa tingkat Universitas
(fan Tahfidz)
UNSOED 2012
4. MTQ Kota Kediri (Fan Fahmil Quran) Pemkot Kediri 2011
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM Tahun 2014.
Purwokerto, 9 Maret 2014
Pengusul,


(Lulu Nafisah)
2. Anggota I
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ade Lies Oktorita
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Kesehatan Masyarakat
4 NIM G1B011052
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tegal, 10 Oktober 1993
6 e-mail adeliesoktorita@yahoo.com
7 Nomor Telepon/HP 085742723034

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N 1
Pangkah
SMP N 1 Slawi SMA N 1 Slawi
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 1999 -2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
- - - -

D. Penghargaan
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
- - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM Tahun 2014.

Purwokerto, 9 Maret 2014
Pengusul,




(Ade Lies Oktorita)



3. Anggota I
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Rizqi Utami
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Kesehatan Masyarakat
4 NIM G1B011053
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tegal, 14 Februari 1994
6 e-mail qiutami@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085642688046

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Banjaran SMP N 1 Tegal SMA N1 Slawi
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
- - - -

D. Penghargaan
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
- - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM Tahun 2014.

Purwokerto, 9 Maret 2014
Pengusul,




(Rizqi Utami)






4. Anggota III
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Siti Zaziroh
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Administrasi Negara
4 NIM F1B112041
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tegal, 17 September 1993
6 e-mail kpduasatu@yahoo.com
7 Nomor Telepon/HP 085641409279

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 04 Jatilaba SMPN 1
Margasari
SMAN 1
Slawi
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No
Nama Pertemuan
Ilmiah / Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
- - - -

D. Penghargaan
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
- - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM Tahun 2014.

Purwokerto, 9 Maret 2014
Pengusul,




(Siti Zaziroh)



Lampiran 2. Surat Pernyataan Ketua Peneliti

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
ARTIKEL ILMIAH
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Lulu Nafisah
NIM : G1B011024
Program Studi : Kesehatan Masyarakat
Fakultas : Fakultas Kedokteran dan Ilmu-ilmu Kesehatan

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM-Artikel Ilmiah saya dengan judul:
Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Pemanfaatan Tim Pada
WUS Guna Menurunkan AKI dan AKB Di Desa Tembok Kidul Kecamatan
Adiwerna Kabupaten Tegal yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat
original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.
Purwokerto, 9 Maret 2014
Mengetahui,



( Nama Lengkap )


Pembantu Rektor
Bidang Kemahasiswaan,



Prof.Dr.Imam Santoso M.Si.
NIP. 196110011 98803 1 001
Yang menyatakan,




Lulu Nafisah
NIM G1B011024

Anda mungkin juga menyukai