PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR-NUTRITION CARE PROSES
(NCP) PADA KASUS PENYAKIT DALAM DEWASA DENGAN DM TIPE 2
DG ULCUS DIABETIKUM PASIEN RAWAT INAP 1. Judu K!"u" Proses Asuhan Gizi Terstandar Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Ulcus Diabetikum 2 G!#$!%!& U#u# P!"'(& 1. Nama Pasien N!. " 2. Umur #$ tahun %. &enis 'elamin Perempuan (. Alamat )an*arsari #. Nomor +M ,122#%2- $. Tanggal masuk +" 1# No.ember 2,1% /. Diagnosa Medis DM 2 Ulcum Diabetikum 0. +uang Melati 111 # ) -. Terapi diet !ang diberikan Diet DM 1-,, 1,. Tanggal men*adi kasus tanggal 20 Desember 2,1% ). P(&*+!,'!& D!-! A&-%./.#(-%' 0 a. )) saat masuk +" 2 %03# kg b. )) aktual 2 %/3# kg c. ))1 2 #$ kg d. )) n!aman 2 $2 kg e. T) 2 1## cm 4. 55A 2 %2 cm g. T5 2 (/ cm h. "tatus Gizi 1MT 1#3# kg6m 2 7 under8eight9 P(&'!'!& 0 "tatus Gizi pasien adalah +u%!&* $(%!- $!d!& 1. P(%2'-u&*!& K($u-u2!& 1 Perhitungan kebutuhan :nergi menggunakan +:: 7+ecommended :nergi :;penditure9 dengan rumus Diet DM 'ebutuhan kalori Nama N!. "undari Data pasien T) 1## cm )) ideal 2 -,< 7T)=1,,9kg 2 >.. 'g (a) 2 ,3- ? ## 'g 2 (-3# kg 7 8anita @ 1#, cm3 pria @ 1$, cm )) ideal 2 7T)=1,,9 2 >..kg9 )) aktual 2 %/3# kg +u%u"6 normal3 gemuk. &enis 2 pria3 4!&'-!. 'alori basal 2 %/3# ; 2# 2 -%/3# kalori 7 pria 2 %, kal6kg3 8anita 2# kal6kg (b) Akti4itas %'&*!&6sedang6 berat6 sangat berat. Umur #( th Perhitungan kalori 'alori )asal 2 a ; b 2 $,3% ; %, 2 -%/3#kalori 7c9 'oreksi Umur A (, th = #< ; c 2 ,3,# ; -%/3# kalori 2 = ($30/# kalori Akti4itas ringan B 2,< ;c 2 ,32 ; -%/3# kalori 2 B 10/3# kalori "tress dan in4eksi B (, < ; c 2 ,3% ; -%/3# kalori 2 B %/# kalori kurus B (,<;c 2 ,3( ; -%/3# kalori 2 B%/# kalori ================================= B total kebutuhan 2 1020312## kalori &adi diet diabetes 1020312## kalori 'ebutuhan Nutrisi per hari 'arbohidrat 2 ## < ; 1020312## kkal 6 ( 2 2#13%/ gram 5emak 2 2# < ; 1020312## kkal 6 - 2 #,3/0 gram 2 Protein 2 2, < ; 1020312## kkal 6 ( 2 -13( gram 'ebutuhan Citamin dan Mineral 5ihat di Tabel A'G3 2,,(. 'ebutuhan "erat 2#g61,,,kal6hari3 maka kebutuhan serat pasien 2 72# g ; 1020312## kkal 961,,,kalori 2 (#3/, gram P(%2'-u&*!& S-!-u" G'5' 0 )) 2 %/3# kg3 T) 2 1## cm3 55A 2 1/3# cm 5) 2( cm Perhitungan 1MT ))67T)9 2 2 %06713#%9 2 2 1$32% kg6m 2 )erdasarkan 1MT3 pasien memiliki status gizi BB +u%!&* !-!u U&d(%4('*2- (1676 +*3# 2 )7 karena batasan BB kurang !aitu @ 103# kg6m 2 3 menggunakan DEF DP+61A"F61FTG dengan kategori K!"'8'+"' IMT ( +*3#2) Under8eight @ 103# Normal 103#=223- F.er8eight berisiko 2%3,=2(3- Fbes tingkat 1 2#3,=2-3- Fbes tingkat 2 A %, 1MT !ang diinginkan 2 2, 2, ; 713##9 2 2 2, ; 23(,2# kg 2 (03,# kg )) supa!a ideal tambahkan kalori #,, kal 1. 'ebutuhan energi untuk )M+ 7 :nergi Metabolik )asal 6 :M) 9 2 )) ; ,3-# kkal ; 2( *am 2 (03,# ; ,3-# ; 2( 2 1,-#3#( kkal 2. )M+ B Akti.itasa Gisik 2 13## ; 1,-#3#( 2 1$-03,0/ kkal %. )M+ B Akti.itasa Gisik B "DA 2 131 ; 1$-03,0/ 2 10$/30-#/ kkal (. Ada tambahan kalori untuk menaikkan )erat )adan 2 10$/30-#/ B #,, 3 2 2%$/30-#/ kkal &adi Total 'ebutuhan :nergi dalam sehari 2%$/30-#/ kkal 'ebutuhan Nutrisi per hari 'arbohidrat 2 ## < ; 2%$/30-#/ kkal 6 ( 2 %2#3#- gram 5emak 2 2# < ; 2%$/30-#/ kkal 6 - 2 $#3// gram Protein 2 2, < ; 2%$/30-#/ kkal 6 ( 2 1103( gram 'ebutuhan Citamin dan Mineral 5ihat di Tabel A'G3 2,,(. 'ebutuhan "erat 2#g61,,,kal6hari3 maka kebutuhan serat pasien 2 72# g ; 2%$/30-#/ kkal 961,,,kalori 2 #-32 gram 6. P(&*+!,'!& D!-! P(#(%'+"!!& K'&'" 9'"'+0 a. Easil Pemeriksaan klinik adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut T!$( 2. H!"' P(#(%'+"!!& K'&'+ (2:-12-2;1)) J(&'" P(#(%'+"!!& H!"' N'!' Ru,u+!& I&-(%/%("-!"' 1.Tekanan darah 2. Nadi %. "uhu (. +espirasi 12,60, mmEg 0( ;6menit %$.- , H 2, ;6menit 12,60, mmEg 0,=1,,;6menit %$=%/32 , H 1-=%$ ;6menit Normal Normal Normal Normal P(&'!'!& 0 Normal b. Pemeriksaan Gisik 'eadaan Umum Hompos Mentis3 lemas3 kehilangan lemak subkutan3 badan kurus P(&'!'!& 0 lemas3 badan kurus3 ter*adi penurunan )) <. P(&*+!,'!& D!-! B'.+'#'! 0 N. 2)-12-1) 2:-12-1) GDD -( 11% GD" 1/% 1-2 P(&'!'!&0 Gula darah tinggi Data )iokimia !ang harus diperiksa hubungann!a dengan Malnutrisi adalah Albumin3 Pada pasien ini belum diperiksa oleh karena itu diusulkan kepada dokter !ang mera8at untuk memeriksa kadar albumin plasma darah. )ila kadar albumin rendah perlu diberikan in4us 4 albumin atau asupan protein perlu ditambah untuk menge*ar agar kadar albumin kembali normal sehingga akan mempercepat pen!embuhan ulkus pada pasien. =. D'!*&."! G'5' 1. Domain Asupan Inadequate oral intake berhubungan dengan penurunan na4su makan ditandai dengan asupan energi 10.#< dari kebutuhan aktualn!a. 2. Domain 'linis a. Penurunan berat badan tidak diharapkan berhubungan dengan kurangn!a asupan ditandai dengan penurunan 1 kg )) setelah 2 hari menolak makanan +". b. Peningkatan kadar gula darah berhubungan dengan pen!akit Diabetes Melitus ditandai dengan gula darah se8aktu mencapai 1-2 g6dl. %. Domain )eha.iour 'ekeliruan pola makan berhubungan dengan kurangn!a pengetahuan mengenai gizi dan pen!akitn!a ditandai dengan makan %p nasi tiap kali makan. :. I&-(%>(&"' G'5' 1. Tu*uan Diet a. Memberikan makanan !ang adequate sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pasien untuk men*aga )) klien agar tidak ter*adi penurunan secara cepat dan men*aga kondisi pasien agar tidak lemas. b. Memberikan edukasi dan konseling gizi sesuai dengan diet !ang diberikan. c. Men*aga kadar gula darah pasien. d. Mengembalikan kemauan pasien untuk makan makanan !ang diberikan +". 2. Preskripsi Diet a. &enis Diet Diet DM 1-,, kkal b. )entuk makanan 5unak c. Grekuensi Pemberian % kali makanan utama dan 2 kali makanan selingan. d. +ute makanan oral %. Prinsip dan "!arat 5 a. :nergi cukup untuk mencapai dan mempertahankan )) normal. b. Makanan dibagi dalam % porsi besar3 !aitu makan pagi (/# kkal 72#<93 siang #/, kkal 7%,<93 dan sore (/# kkal 72#<93 serta porsi kecil untuk selingan 7masing=masing 1,<3 1-, kkal9 c. Protein diberikan tinggi terkait ulkus diabetikum 3 !aitu 2,< dari :nergi Total3-13( gram d. 5emak diberikan sedang3 !aitu 2#< dari :nergi Total3 #,3/0 gram3 dalam bentuk @1,< dari kebutuhan berasal dari lemak *enuh3 1,< dari lemak *enuh ganda3 dan sisan!a lemak *enuh tunggal e. 'arbohidrat ##< dari :nergi Total3 2#13%/ gram 4. Citamin dan mineral sesuai +DA 7Recomennended Dietary allowance) (. +ancangan Diet Diit !ang dirancang untuk pasien N!. " adalah diit DM 1020 kkal diberikan secara bertahap dimulai dari 1%,, kkal melihat kemampuan makan pasien. +incian perencanaan diit pasien tahap a8al3 ialah sbb :nergi 1%,, kkalI protein $# g 72,< :.tot9I 5emak %$ g 72#< :.tot9I dan 'E 1/- g 7##< :.tot9. 'arena kondisi pen!akit3 selain mendapat nutrisi secara oral3 dokter !ang menangani pasien N!. " memberikan nutrisi mineral secara parenteral berupa in4us ringer laktat !ang tidak mengandung energi. Dalam diit *uga dimasukkan susu DM untuk menambah asupann!a. +ancangan diet n!a adalah sbb T!$( ). Ju#!2 K($u-u2!& E&(%*' d!& K!%$.2'd%!- B(%d!"!%+!& R.u-( P(#$(%'!& Ru-( P(#$(%'!& E&(%*' (K+!) K!%$.2'd%!- (*%!#) Fral 1%,, 1/- Ju#!2 K($u-u2!& 1);; 1=? Adapun rancangan diet !ang akan diberikan kepada pasien3 dapat dilihat pada table berikut ini T!$( 1 R!&@!&*!& D''- -!&**! 2: N.>(#$(% 2;1) J(&'" M!+!&!& P(&u+!% E&(%*' (K+!) P%.-('& (*%!#) L(#!+ (*%!#) KH (*%!#) 6 Tim 1 %6( %,$ / = /, 5.Ee8ani % 1/# 21 - = 5.Nabati % 22# 1# - 21 "a!ur % /# % = 1# )uah 2 1,, = = 2( Min!ak 2 1,, = 1, = Snack 2 1,, $ 1 1, "usu DM 1 2#, - / %- JUMLAH 1))1 <2 )< 1=? T.(%!&"' (A3-) A2B -6B ;B ;B )erikut ini adalah tabel Distrubusi makanan sehari T!$( 6 D'"-%'$u"' M!+!&!& S(2!%' W!+-u M!+!& J(&'" M!+!&!& U+u%!&(P(&u+!%) P!*' Tim 5.Ee8ani "a!ur Min!ak C 1 1 C Snack P!*' B.u 1 S'!&* Tim 5.Ee8ani 5.Nabati "a!ur Min!ak )uah D 1 1 1 1 1 S&!@+ ".%( Pudding DM 1 Su"u DM Nutren Diabetik 1 S.%( Tim 5.Ee8ani 5.Nabati "a!ur Min!ak )uah C 1 1 1 C 1 ?. R(&@!&! M.&'-.%'&* d!& E>!u!"' 1ndikator !ang dimonitor untuk melihat perkembangan pasien meliputi a. Monitoring asupan makanan b. Monitoring perkembangan berat badan6"tatus Gizi c. Monitoring kadar gula darah 7 d. Monitoring perkembangan 4isik dan klinis Tekanan darah3 nadi3 perna4asan3 suhu tubuh3 dan keluhan lain seperti sesak 1;. R(&@!&! K.&"u-!"' G'5' Tema Diet DM Media 5ea4let DM dan Da4tar )ahan Makanan Penukar "asaran Pasien Tempat +uang Melati 111 # ) Daktu J 2, menit Metode Bed Side Teaching3 Tan!a &a8ab dan moti.asi 1si Materi Pen*elasan tentang pen!akit Pen*elasan tentang tu*uan pemberian diet Pen*elasan tentang prinsip dan s!arat pemberian makanan sesuai kondisi pasien Pen*elasan tentang pengaturan dan pemilihan bahan makanan !ang boleh dan tidak boleh diberikan. Moti.asi makan 11. I#/(#(&-!"' )erikut ini adalah implementasi dalam proses asuhan gizi terstandar pada pasien N!. " a. Mencatat menu makanan. b. Memporsi makanan dengan cara menimbang makanan berupa bubur3 sumber he8ani3 nabati3 sa!ur dan buah serta snack pada saat makan pagi3 snack pagi3 makan siang3 dan makan sore. 'emudian3 mencatat hasil penimbangan masing=masing *enis bahan makanan sebelum disa*ikan kepada pasien. c. Melakukan penimbangan sisa makanan !ang tidak termakan pasien dan mencatat hasil penimbangan tersebut3 *ika ada sisa makanan sore !ang tidak dikonsumsi pasien3 sisa tersebut disimpan dalam plastik untuk kemudian ditimbang esok pagi atau ditan!akan secara kualitati4 berdasarkan perkiraan *umlah. d.Menghitung dan mencatat selisih penimbangan a8al dan penimbangan sisa makanan pasien *uga mencatat makanan lain !ang dikonsumsi pasien diluar diet !ang diberikan rumah sakit. Easiln!a merupakan asupan makanan pasien secara keseluruhan pada 1 hari pengamatan. 8 e. Mencatat makanan lain dari luar !ang dikonsumsi oleh pasien dan memasukkann!a dalam perhitungan asupan. 4. Mengganti makanan sesuai da!a terima pasien g. Memberikan moti.asi dan edukasi gizi berupa penatalaksanaan diet sesuai dengan kondisi pasien dan pen!akitn!a pada saat pasien akan pulang dan men!arankan pasien untuk melakukan konsultasi gizi ulang di poliklinik gizi guna memantau perkembangan status gizi selama men*alani terapi gizi di rumah. D'!*&."! G'5'0 'e*adian anoreksia berhubungan dengan adan!a trauma ditandai dengan penolakan terhadap makanan dari +" R(&@!&! I&-(%>(&"' Pasien diberikan makanan biasa dengan rancangan diet tetap DM 1%,, kkal 3 serta memberikan moti.asi kepada pasien untuk mau mencoba makan makanan +" lagi. R!&@!&*!& D''- J(&'" M!+!&!& P(&u+!% E&(%*' (K+!) P%.-('& (*%!#) L(#!+ (*%!#) KH (*%!#) Tim 1 %6( %,$ / = /, 5.Ee8ani % 1/# 21 - = 5.Nabati % 22# 1# - 21 "a!ur % /# % = 1# )uah 2 1,, = = 2( Min!ak 2 1,, = 1, = Snack 2 %#, 1$ 0 #, JUMLAH 1))1 <2 )< 1:; T.(%!&"' (A3-) A2B -6B ;B A;.6B )erikut ini adalah tabel Distrubusi makanan sehari T!$( : D'"-%'$u"' M!+!&!& S(2!%' W!+-u M!+!& J(&'" M!+!&!& U+u%!&(P(&u+!%) P!*' Tim 5.Ee8ani "a!ur C 1 1 9 Min!ak C Snack P!*' )ubur kacang i*o DM 1 S'!&* Tim 5.Ee8ani 5.Nabati "a!ur Min!ak )uah D 1 1 1 1 1 S&!@+ ".%( Pudding DM 1 S.%( Tim 5.Ee8ani 5.Nabati "a!ur Min!ak )uah C 1 1 1 C 1 12. P(#$!2!"!& Pen!akit Diabetes Mellitus 7DM9 atau !ang dikenal sebagai pen!akit kencing manis atau pen!akit gula darah adalah golongan pen!akit kronis !ang ditandai dengan peningkatan kadar gula dalam darah sebagai akibat adan!a gangguan sistem metabolisme dalam tubuh3 dimana organ pankreas tidak mampu memproduksi hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh. 1nsulin adalah salah satu hormon !ang diproduksi oleh pankreas !ang bertanggung *a8ab untuk mengontrol *umlah6kadar gula dalam darah dan insulin dibutuhkan untuk merubah 7memproses9 karbohidrat3 lemak3 dan protein men*adi energi !ang diperlukan tubuh manusia. Eormon insulin ber4ungsi menurunkan kadar gula dalam darah. )erdasarkan keterangan pasien N!. "3 ge*ala Diabetes Melitus !ang dialami ialah *umlah urine !ang dikeluarkan lebih ban!ak 7Pol!uria93 sering atau cepat merasa haus6dahaga 7Pol!dipsia93 lapar !ang berlebihan atau makan ban!ak 7Pol!phagia93 kehilangan berat badan !ang tidak *elas sebabn!a3 cepat lelah dan lemah setiap 8aktu3 mudah terkena in4eksi terutama pada kulit. Fleh karena penderita pen!akit DM mudah terkena komplikasi pen!akit lain3 N!. "*uga mengalami DM !ang disertai komplikasi berupa ulcus diabetikum. Dengan kondisi pasien seperti ini pasien diberikan diet DM dengan tinggi protein namun rendah karbohidrat dan lemak. Diet DM dengan karbohidrat rendah 7tanpa karbohidrat sederhana9 diberikan karena pen!akit DM pasien3 protein tinggi diberikan karena in4eksi T) paru !ang diderita pasien3 lemak rendah karena DM dan gangguan *antungn!a. Diet !ang 10 diberikan dengan kalori 1-,, kkal mengingat kemampuan makan pasien belum stabil. Diet DM 1-,, ini pun diberikan secara bertahap mulai 1%,, kkal. )entuk makanan !ang diberilkan dalam bentuk lunak karena pasien mengalami sesak. Pasien mengalami trauma makanan rumah sakit akibat lauk !ang tidak disukain!a. Trauma ini men!ebabkan ter*adin!a anoreksia atau penolakan makanan !ang diberikan oleh rumah sakit sehingga asupan pasien menurun. Fleh karena N!." mengalami anoreksia. Dengan kondisi pasien !ang mengalami anoreksia tersebut perencanaan diet !ang diberikan pada N!. " tetap Diet DM 1%,, kkal dengan tinggi protein serta rendah karbohidrat dan lemak3 namun *enis makanan disesuaikan dengan keinginan dan da!a terima pasien. Eal ini dilakukan agar pasien tetap ada asupan sehingga memiliki energi dan mencegah ter*adin!a hipoglikemik atau kadar gula menurun drastis. Eipoglikemik ini dapat berakibat 4atal karena kondisi kadar gula !ang drastis menurun akan cepat men!ebabkan seseorang tidak sadarkan diri bahkan memasuki tahapan koma. DA9TAR PUSTAKA Admin. 2,1,. Penyakit Diabetes Melitus (DM) Diunduh dari http://www.infopenyakit.com3 pada tanggal %1 Desember 2,113 22.,, D1) Anita. 2,,-. Diabetes Melitus Diunduh dari www.rumah diabetes .com ! pada tanggal %1 Desember 2,113 22.1# D1) +atna!uli3 Diah. 2,1,. Tin*auan Pustaka Diabetes Melitus Diunduh dari http://usupress.usu.ac.id! pada tanggal %1 Desember 2,113 2%.,# D1) 11 Moore3 Mar! Hourtne!. 1--/. Pocket "uide to #utrition and Diet Thera$y II %dition &akarta Eipokrates Almatsier3 "unita. 2,,#. Penuntun Diet %disi Baru. &akarta PT Gramedia Pustaka Utama M'&' Nu-%'-'.&! A""(""#(&- MNA E Nama depan N!. "undari Nama belakang = &enis 'elamin Perempuan Tanggal 20=12=2,1% Umur #( )erat 3 kg %/3# Tinggi3 cm 1## 1.D. nomor ,122#%2- 1MT3 kg6m 2 1#3$ 5engkapi Da4tar dengan mengisi kotak dengan nomor !ang sesuai. Tambahkan angka pada Da4tar. &ika skor adalah 11 atau kurang3 lan*utkan dengan penilaian untuk mendapatkan "kor 1ndikator Malnutrisi . 12 A. Apakah asupan makanan menurun selama % bulan terakhir karena kehilangan na4su makan3 masalah pencernaan3 mengun!ah atau kesulitan menelan K , 2 'ehilangan na4su makan berat 1 2 'ehilangan na4su makan sedang 2 2 tidak kehilangan na4su makan Nilai 1 B. Penurunan berat badan selama % bulan terakhir , 2 berat badan lebih dari % kg 7L $3$9 1 2 tidak tahu 2 2 berat badan antara 1 dan % kg 7232 dan $3$ lbs9 % 2 tidak ada penurunan berat badan Nilai , C. Mobilitas , 2 tidur atau terikat kursi 1 2 bisa keluar dari tempat tidur 6 kursi tapi tidak keluar 2 2 keluar Nilai 1 D. Telah menderita stres psikologis atau pen!akit akut dalam % bulan terakhir , 2 !a 2 2 tidak Nilai , . Masalah neuropsikologis , 2 demensia berat atau depresi 1 2 demensia ringan 2 2 tidak ada masalah psikologis Nilai 2 G. )od! Mass 1nde; 7)M19 7berat dalam kg9 6 7tinggi dalam m29 , 2 )M1 kurang dari 1- 1 2 )M1 1- sampai kurang dari 21 2 2 )M1 21 sampai kurang dari 2% % 2 )M1 2% atau lebih besar Nilai , ¨ah skor ( Malnutrisi Penilaian dilan*utkan "kor "creening 7ma; subtotal. 1( poin9 12 poin atau lebih besar normal = tidak berisiko = tidak perlu untuk men!elesaikan penilaian 11 poin atau di ba8ah 'emungkinan malnutrisi M Assessment diteruskan !. Eidup mandiri 7tidak di sebuah panti *ompo atau rumah sakit9 , 2 tidak ada 1 2 !es Nilai 1 13 E. Mememerlikan lebih dari % resep obat per hari , 2 !es 1 2 no Nilai , 1. Dekubitus atau borok kulit , 2 !es 1 2 no Nilai 1 ". )erapa ban!ak makanan lengkap apakah pasien makan sehari=hariK , 2 1 makan 1 2 2 kali 2 2 % kali Nilai 2 #. Penanda konsumsi !ang dipilih untuk asupan protein N "etidakn!a satu porsi produk susu 7susu3 ke*u3 !ogurt9 per hari !a tidak N Dua atau lebih porsi kacang=kacangan atau telur per minggu !a tidak N Daging3 ikan atau unggas setiap hari !a tidak ,3, 2 *ika , atau 1 !es ,3# 2 2 *ika !es 1., 2 % *ika !es Nilai 1 5. Membutuhkan dua porsi atau lebih buah=buahan atau sa!uran per hariK , 2 tidak ada 1 2 !es Nilai 1 $. )erapa ban!ak cairan 7air3 *us3 kopi3 teh3 susu ...9 dikonsumsi per hariK ,3, 2 kurang dari % cangkir ,3# 2 % sampai # cangkir 1., 2 lebih dari # cangkir Nilai 1 %. Modus pemberian pakan , 2 tidak bisa makan tanpa bantuan 1 2 diri makan dengan beberapa kesulitan 2 2 diri makan tanpa masalah Nilai 1 &. 5ihat diri dari status gizi , 2 .ie8s diri sebagai !ang kurang gizi 1 2 tidak pasti dari status gizi 2 2 .ie8s diri sebagai memiliki tidak ada masalah gizi 14 Nilai , P. Dibandingkan dengan orang lain pada usia !ang sama3 bagaimana pasien mempertimbangkan 6 status kesehatan n!aK ,3, 2 tidak sebagus ,3# 2 tidak tahu 13, 2 baik 2., 2 lebih baik Nilai , O. Mid=lingkar lengan 7MAH9 dalam cm ,3, 2 MAH kurang dari 21 ,3# 2 MAH 21=22 1., 2 MAH 22 atau lebih besar Nilai , +. 5ingkar betis 7HH9 dalam cm , 2 HH kurang dari %1 1 2 HH %1 atau lebih besar Nilai , Total Nilai 12 Malnutrisi 3 Pasien perlu inter.ensi gizi Assessment 7maks. 1$ poin9. "kor screening ¨ah Assessment 7maks. %, poin9 "kor 1ndikator Malnutrisi 1/=2%3# poin beresiko kekurangan gizi 'urang dari 1/ poin kurang gizi 15