0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan16 halaman
Pasien wanita berusia 33 tahun datang ke instalasi gawat darurat dengan keluhan luka bakar di seluruh tubuh akibat membakar diri sendiri dengan minyak tanah. Pemeriksaan awal menunjukkan luka bakar derajat III sebesar 74 persen dari total permukaan tubuh. Pasien mendapat tatalaksana awal berupa infus cairan, analgesik, antiemetik, dan antibiotik serta perawatan luka bakar.
Pasien wanita berusia 33 tahun datang ke instalasi gawat darurat dengan keluhan luka bakar di seluruh tubuh akibat membakar diri sendiri dengan minyak tanah. Pemeriksaan awal menunjukkan luka bakar derajat III sebesar 74 persen dari total permukaan tubuh. Pasien mendapat tatalaksana awal berupa infus cairan, analgesik, antiemetik, dan antibiotik serta perawatan luka bakar.
Pasien wanita berusia 33 tahun datang ke instalasi gawat darurat dengan keluhan luka bakar di seluruh tubuh akibat membakar diri sendiri dengan minyak tanah. Pemeriksaan awal menunjukkan luka bakar derajat III sebesar 74 persen dari total permukaan tubuh. Pasien mendapat tatalaksana awal berupa infus cairan, analgesik, antiemetik, dan antibiotik serta perawatan luka bakar.
Instalasi Gawat Darurat RSUD Sumbawa 2014 1 Kronologi 21/8/14 pukul 20.00 Ny. M (33 tahun) Datang dari rujukan puskesmas dengan keluhan luka bakar di tubuh
3 Tatalaksana Awal Pasien masuk ke P1 NRBM IVFD guyur RL 1500 cc Inj. Fentanyl 2amp Inj. Ranitidin 1amp Inj. Ondansentron 8mg 1amp Pasang DC Rawat luka DL, elektrolit
4 Secondary Survey Pasien datang dari rujukan puskesmas dengan luka bakar di seluruh tubuhnya. Keluarga pasien mengatakan pasien menuangkan minyak tanah dan membakar dirinya. pasien hanya bisa berteriak kesakitan.
5 Secondary Survey a. Kepala&wajah : deformitas (-), b. Mata : konjungtiva tidak pucat, sklera tidak ikterik, isokor, refleks cahaya langsung +/+ tidak langsung +/+ c. THT : sekret (-) d. Leher : pembesaran KGB (-), luka bakar (+)
6 Secondary Survey e. Dada : simetris dalam diam dan pergerakan - Jantung : BJ I & II normal, murmur (-), gallop (-) -Paru : vesikuler, ronki -/-, wheezing -/- -Terdapat luka bakar, bula (-) dan kulit terkelupas f. Abdomen : luka bakar (+), bula (-) dan kulit terkelupas g. Ekstremitas : luka bakar (+), bula (-) dan kulit terkelupas
7 8 9 10 Status lokalis Kepala dan leher : 2 % Trunkus anterior : 9 % Trunkus posterior : 9 % Esktremitas atas kanan : 9% Ekstremitas atas kiri: 9 % Ekstremitas bawah kanan : 18 % Ekstremitas bawah kiri: 18 % Genitalia : 0 % + Total : 74 %
12 Lab belum 13 no pemeriksaan hasil Harga normal 1 Natrium 132,67 135,37-145,00 2 Kalium 2,91 3,48-5,50 3 Clorida 93,99 96,00-106,00 4 calsium 1,10 1,10-1,35 Diagnosis Kerja Combutsio grade.III (74%) 14 Tatalaksana Lanjut
Pasien masuk ke P1 Pasang NRBM IVFD guyur RL 1500 cc Inj. Fentanyl 2amp Inj. Ranitidin 1amp Inj. Ondansentron 8mg 1amp Pasang DC Rawat luka DL, elektrolit